Tujuan penelitian ini mengetahui upaya, hasil, faktor pendukung dan penghambat peningkatan life-skills warga belajar melalui pelatihan komputer. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan data diperoleh dari hasil wawancara, observasi, dokumentasi, tes tertulis dan tes praktik. Sumber data penelitian diperoleh dari tutor, warga belajar, dan pengelola. Data dianalisis menggunakan triangulasi sumber, metode, dan teori. Hasil penelitian menunjukkan bahwa upaya tutor dalam meningkatkan keterampilan komputer warga belajar paket B dan paket C berjalan dengan baik dan berhasil. Peserta pelatihan mendapatkan hasil dengan memiliki kemampuan kognitif, afektif serta skills yang membantu peserta pelatihan mudah mendapatkan pekerjaan dan memiliki usaha. Faktor pendukung adalah tingginya tingkat kemauan warga belajar, sarana dan prasarana yang memadai, media dan metode pembelajaran yang cukup baik, serta bantuan dana dari APBD yang cukup membantu. Faktor penghambatnya adalah kurangnya perekrutan peserta, komputer yang rusak dan jumlahnya sedikit dibandingkan dengan jumlah peserta pelatihan, terbatasnya bantuan dana alokasi APBD, dan kurangnya jumlah tutor.