Dayak onion extract (Eleutherine bulbosa (Mill.) Urb.) is known to have strong antibacterial activity so it has the potential to be developed into a nanoparticle delivery system. Chitosan polymer has the advantage of delivering active substances because it has good stability, low toxicity, and the preparation method is quite simple. This research aims to determine the effect of variations in chitosan–tripolyphosphate (TPP) concentration on the size and polydispersity index of nanoparticles. Dayak onion extract was formulated in the form of nanoparticles using the ionic gelation method with varying concentrations of chitosan polymer: tripolyphosphate 0.1%, 0.2%, 0.3% and 0.4%. Test parameters include determining the size and polydispersity index of nanoparticles using a particle size analyzer. The results showed that F1, F2, F3, and F4 had particle sizes of 376.6 nm, 354.7 nm, 480.1 nm, 654.0 nm, respectively, and a polydispersity index of 1.666; 1,702; 0.949; and 1,585 with heterogeneous size distribution. Based on the results of research that has been carried out, it can be concluded that Dayak onion extract can be formulated in nanoparticle sizes with varying physical characteristics depending on the concentration of chitosan and tripolyphosphate used.
Keywords: Dayak onion (Eleutherine bulbosa (Mill.) Urb.), nanoparticles, chitosan, tripolyphosphate, ionic gelation
Abstrak
Ekstrak bawang dayak (Eleutherine bulbosa (Mill.) Urb.) diketahui memiliki aktivitas antibakteri yang kuat sehingga berpotensi untuk dikembangkan menjadi sistem penghantaran nanopartikel. Polimer kitosan memiliki kelebihan untuk menghantarkan zat aktif karena memiliki stabilitas yang baik, toksisitas yang rendah, dan metode preparasinya yang cukup sederhana. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh variasi konsentrasi kitosan–tripolifosfat (TPP) terhadap ukuran dan indeks polidisperitas nanopartikel. Ekstrak bawang dayak diformulasi dalam bentuk nanopartikel dengan metode gelasi ionik dengan variasi konsentrasi polimer kitosan : tripolifosfat 0,1%, 0,2%, 0,3%, dan 0,4%. Parameter pengujian meliputi penentuan ukuran dan indeks polidispersitas nanopartikel menggunakan particle size analyzer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa F1, F2, F3, dan F4 memiliki ukuran partikel masing-masing sebesar 376,6 nm, 354,7 nm, 480,1 nm, 654,0 nm, dan indeks polidisperisitas masing-masing 1,666; 1,702; 0,949; dan 1,585 dengan distribusi ukuran yang heterogen. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa ekstrak bawang dayak dapat diformulasi dalam ukuran nanopartikel dengan karakteristik fisik yang bervariasi tergantung pada konsentrasi kitosan dan tripolifosfat yang digunakan.
Kata Kunci: Bawang dayak (Eleutherine bulbosa (Mill.) Urb.), nanopartikel, kitosan, tripolifosfat, gelasi ionik