Pengaruh Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Terhadap Motivasi Belajar Dan Hasil Belajar Ipa Siswa Sd

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Inkuiri Terbimbing terhadap motivasi dan hasil belajar IPA pada peserta didik kelas V SD. Rancangan eksperimen yang digunakan adalah rancangan eksperimen single factor independent grup design. Ukuran populasi dalam penelitian ini 120 peserta didik kelas V SD di Desa Banyubiru Kecamatan Negara. Dari 120 ukuran populasi peserta didik,70 peserta didik ditetapkan sebagai sampel. Data Motivasi belajar, dikumpulkan dengan lembar kuesioner, sedangkan data hasil belajar IPA peserta didik dikumpulkan dengan tes pilihan ganda. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Manova. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Terdapat perbedaan secara simultan motivasi belajar dan hasil belajar IPA peserta didik antara peserta didik yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran Inkuiri Terbimbing dengan peserta didik yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran konvensional 2) Terdapat perbedaan motivasi belajar peserta didik antara peserta didik yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran Inkuiri Terbimbing dengan peserta didik yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran konvensional. 3) Terdapat perbedaan hasil belajar IPA peserta didik antara peserta didik yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran Inkuiri Terbimbing dengan peserta didik yang dibelajarkan menggunakan model pembelajaran konvensional. Disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Inkuiri Terbimbing terhadap motivasi belajar dan hasil belajar IPA pada peserta didik kelas V

Literature Review of the Effectiveness of the Mind Mapping Learning Model on the Science Learning of Class IV Students of SDN Batulaccu

“…Thus, the application of Mind Mapping is considered effective in improving learning outcomes, especially in science subjects for elementary school students. (Lawe & Pau, 2019) in a journal entitled "The influence of the contextual learning model on elementary school students' science learning outcomes" explains that there are significant differences in science learning outcomes between students who study with the contextual model and students who study with the conventional model. From the arithmetic average, it is known that the arithmetic average of the experimental group is higher than the control group and that the contextual model has a significant effect on science learning outcomes.…”

Relevansi Teori Belajar Konstruktivisme dengan Model Inkuiri Terbimbing terhadap Hasil Belajar Siswa

“…Konstruktivisme, sebagai teori pembelajaran, menekankan bahwa siswa aktif dalam membangun pemahaman mereka sendiri. Menurut teori ini, pembelajaran bukanlah suatu proses pasif di mana pengetahuan diserap begitu saja, melainkan merupakan proses aktif di mana siswa membangun pengetahuan melalui refleksi, pengalaman, dan interaksi dengan lingkungan mereka (Sari, 2020;Wahida et al, 2022). Pemikiran ini memberi tahu kita bahwa pendidikan bukan hanya tentang mentransfer informasi dari guru ke siswa, tetapi tentang memfasilitasi pengalaman belajar yang merangsang pemikiran kritis dan konstruksi pengetahuan.…”

Hubungan Antara Kemandirian Belajar Dan Motivasi Belajar Dengan Prestasi Akademik Mahasiswa

“…Universitas Timor sebagai sub sistem pendidikan nasional yang juga menyelenggarakan proses pendidikan dituntut untuk menghasilkan generasi muda yang nantinya ikut Timor, 2021). Proses belajar merupakan suatu hal yang kompleks bagi mahasiswa dan menentukan terjadi tidaknya belajar, sehingga mahasiswa dituntut aktif dan mandiri dalam belajarnya (Wahida et al, 2022).…”

“…Hasil belajar merupakan prestasi belajar peserta didik secara keseluruhan yang menjadi indikator kompetensi dan derajat perubahan perilaku dari seorang mahasiswa (Wahida et al, 2022;Kapitan et al, 2021). Hal ini sangat berkaitan erat dengan tujuan dari pendidikan itu sendiri yang dibagi menjadi tiga domain, yaitu: kognitif, afektif, dan psikomotor (Ihwan Mahmudi et al, 2022).…”