Perkembangan pasar dan pengubahan gaya hidup audience umumnya menuntut perusahaan untuk beradaptasi seperti dilakukannya repositioning terhadap target market dan citra perusahaan untuk menjaga eksistensi serta memperluas pangsa pasar, salah satu upaya yang dilakukan yaitu pengubahan identitas perusahaan. Industri televisi menjadi salah satu industri yang terdampak, karena kini masyarakat bisa menyaksikan tayangan televisi melalui handphone. Akibat hal tersebut, JAKTV turut melakukan pengubahan identitas perusahaan berupa pengubahan logo dan tagline serta menjalankan proses sosialisasi sejak 1 Januari 2018. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa dan mengevaluasi implementasi taktik public relations dalam menyosialisasikan logo dan tagline baru JAKTV. Teori rebranding dan konsep public relations tools digunakan untuk menganalisa kegiatan sosialisasi dengan metode penelitian kualitatif deskriptif melalui wawancara mendalam dengan teknik wawancara terstruktur kepada tim public relations JAKTV hingga salah satu pemirsa JAKTV sebagai metode pengumpulan data, sementara metode pengambilan sampel quota sampling yang dilakukan kepada pihak internal dan eksternal perusahaan sehingga menghasilkan 5 narasumber. Penelitian ini menghasilkan model kerangka kerja dari proses sosialisasi identitas baru JAKTV. Disarankan agar peneliti selanjutnya dapat melakukan penelitian mengenai persepsi dari target publik JAKTV terhadap repositioning JAKTV dari MY CITY MY TV menjadi Dari Jakarta untuk Indonesia.