Pengaruh Toilet Training Media Balloon  dengan Tehnik Modelling Terhadap Bina Diri (BAB &amp; BAK) Anak Down syndrome

Radina, Radina

doi:10.24036/jpkk.v4i2.556

Cited by 3 publications

(3 citation statements)

References 8 publications

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…Program bina diri merupakan salah satu solusi yang dapat digunakan untuk meningkatkan keterampilanbina diri anak autis. Program bina diri adalah program kekhususan Sekolah Luar Biasa (SLB) yang dikembangkan dengan tujuan memberikan pembelajaran bina diri kepada siswa (Radina, 2020). Metode penyampaian program bina diri untuk anak autis dapat disampaikan dengan berbagai cara salah satunya melalui metode TEACCH.…”

Section: Pendahuluanunclassified

Meningkatkan Keterampilan Bina Diri Anak Autis melalui Program TEACCH Berbantuan Media Video Pembelajaran Interaktif

Rafikayati

Rachmadtullah²,

Perdanake³

et al. 2023

special

View full text Add to dashboard Cite

Keterampilan bina diri adalah kemampuan individu dalam emalkukan kegiatan sehari-hari. Meskipun kegiatan tersebut bersifat sederhana, tetapi tidak bagi anak berkebutuhan khusus salah satunya untuk anak autis. Akibat keterbatasan keterampilan komunikasi dan sosial, anak autis juga mengalami kesulitan dalam belajar, termasuk belajar yang kaitannya dalam kemandirian dan aktifitas sehari-hari. Mengingat pentingnya keterampilan bina diri maka perlu adanya solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut mengingat pentingnya kemandirian dalam kehidupan mereka kelak pasca sekolah. Salah satu cara yang digunakan adalah dengan pemberian program bina diri berbasis TEACCH berbantuan media video pembelajaran interaktif. Tujuan penelitian ini adalah untuk untuk meningkatkan keterampilan bina diri anak autis melalui program TEACCH berbantuan media video pembelajaran interaktif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan desain 2 siklus. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah seluruh siswa autis di Kelas I SLB Autis Mutiara Hati Surabaya. Teknik pengumpulan data yang digunakan menggunakan observasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data kuantitatif untuk mencari ketuntasan belajar kelas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan pada hasil belajar siswa. Hal ini dibuktikan dengan ketuntasan belajar sebesar 60% pada siklus I dan 80% pada siklus II. Berdasarkan hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa program TEACCH berbantuan media video pembelajaran interaktif dapat meningkatkan keterampilan bina diri anak autis.

show abstract

Section: Pendahuluanunclassified

Meningkatkan Keterampilan Bina Diri Anak Autis melalui Program TEACCH Berbantuan Media Video Pembelajaran Interaktif

Rafikayati

Rachmadtullah²,

Perdanake³

et al. 2023

special

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

“…Information about potty training is crucial because it influences the implementation of potty training for children, which is in line with previous research that parents who have knowledge about potty training will decide everything according to their children's abilities and motivation. 16 On the other hand, for parents who do not know about potty training, the application is not adjusted to the age and ability of their child, so this can cause anxiety, stress, and anger for parents when they see their child unable to go to the bathroom. 7 Furthermore, according to research by Kitamura, caregivers who accompany children optimally will be more successful in achieving potty training than children who are not accompanied.…”

Section: "I Used To Get Emotional When My Child Did Not Understand Wh...mentioning

confidence: 99%

Caregiver Experience in Potty Training Children with Down Syndrome

Purnamawati

Shaluhiyah

Suryoputro

2023

JIKM

View full text Add to dashboard Cite

Potty training assistance for children with Down syndrome is challenging because it takes longer to adapt and has physical and cognitive limitations. In addition, educating children with Down syndrome differs from one child to another. The study aimed to explore the role of parents or caregivers in teaching the potty training process to children with Down syndrome at States Special Needs School Semarang. The research was conducted using a qualitative phenomenological approach to determine parental participation in potty training in children with Down syndrome. Data collection was carried out by in-depth interviews and observations supplemented by field notes which were then transcribed verbatim. The search for informants used a purposive sampling method selected based on specific considerations with a total of 10 primary informants and those who cared for children with Down syndrome aged 7-14 years and were still in elementary school and two triangulated informants from teachers. Data analysis was carried out thematically. The results of the study found that the knowledge of most caregivers about potty training was limited to taking their children to the toilet, most of the children with Down syndrome were unable to urinate independently, the caregiver's difficulties when teaching potty training were problems communicating with the child, the caregiver's task in the potty training process was as follows: by finding solutions to make it easier for children to communicate and understand children's conditions. This qualitative research concludes that there is a theme regarding the role of caregivers with Down syndrome in potty training: caregiver knowledge about potty training, the behavior of children with Down syndrome during potty training, caregiver difficulties in potty training, and the caregiver's role or task in potty training.

show abstract

“…Keberhasilan Toilet Training ini tidak terlepas dari peran serta orangtua dalam menerapkan Toilet Training dalam sehari-hari. Pentingnya orangtua memberikan reinforcement Ketika anak menunjukkan kemajuan dalam Toilet Training sesuai dengan pernyataan Ginanjar dalam penelitian Frima tentang manfaat dari reinforcement positif bahwa dengan adanya reinforcement positif maka anak yang berhasil akan termotivasi untuk melakukan hal yang sama di hari berikutnya sehingga tanpa sadar akan menjadikannya sebagai suatu perilaku yang bersifat lebih menetap [18].…”

Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified

Hubungan Penggunaan Disposable Diapers Dengan Keberhasilan Toilet Training pada Anak Toddler

Islamiyah¹,

Anhusadar²

2022

murhum

View full text Add to dashboard Cite

Toilet Training merupakan salah satu tugas dari perkembangan anak pada usia toddler. Adapun usia dalam mencapai kemampuan Toilet Training yang optimal adalah 24-36 bulan. Orang tua yang membiasakan anaknya untuk mengenakan popok sekali pakai akan menghambat stimulasi kemandirian pada anak untuk melakukan dan mengontrol buang air kecil dan buang air besar, latihan buang air kecil dan buang air besar membutuhkan kematangan otot-otot pada daerah pembuangan kotoran, oleh karena itu anak harus mengenali dorongan untuk melepaskan atau menahan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan penggunaan Disposable diapers dengan keberhasilan Toilet Training pada anak usia toddler di desa Lapulu Wilayah kerja puskesmas Abeli. Desain yang digunakan pada penelititian ini adalah korelasi dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Menggunakan Teknik random sampling dengan jumlah renponden 34 orang orang tua dengan anak toddler. Hasil analisis dengan menggunakan chi squere di peroleh nilai p value = 0,46 . yang meunjukkan tidak ada hubungan antara penggunaan disposable diapers dengan keberhasilan Toilet Training pada anak toddler. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan tambahan pengetahuan bagi orang tua dalam melakukan Toilet Training pada anak.

show abstract

Pengaruh Toilet Training Media Balloon dengan Tehnik Modelling Terhadap Bina Diri (BAB & BAK) Anak Down syndrome

Cited by 3 publications

References 8 publications

Meningkatkan Keterampilan Bina Diri Anak Autis melalui Program TEACCH Berbantuan Media Video Pembelajaran Interaktif

Meningkatkan Keterampilan Bina Diri Anak Autis melalui Program TEACCH Berbantuan Media Video Pembelajaran Interaktif

Caregiver Experience in Potty Training Children with Down Syndrome

Hubungan Penggunaan Disposable Diapers Dengan Keberhasilan Toilet Training pada Anak Toddler

Contact Info

Product

Resources

About