Pengembangan bahan ajar open-ended melalui polysynchronous learning berbantuan canvas

Abstract

The current Covid-19 pandemic has severely impacted education where learning must be carried out online. Canvas is among polysynchronous e-learning platforms available. This study aims to describe the effectiveness of open-ended teaching materials through Canvas-assisted Polysynchronous Learning. This topic was chosen considering the importance teaching materials to support the implementation of Polysynchronous Learning. This study developed learning modules and power points as learning media, and Google form as evaluation media. Research and Development (R&D) approach was employed with ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation) development model. These materials were validated by material and media experts to measure their effectiveness. Results show that the teaching materials are valid and feasible. These teaching materials were implemented through a polysynchronous learning where student activities reached 89%. It is implied that these materials could enhance student learning. Students’ learning outcomes (final test) are categorized good with the average score of 80.8; the distribution of 44 points for A, 24 for B+, and 12 for B.

Pengembangan Multimedia Interaktif Berbasis Aplikasi Canva Pada Materi Sistem Pernapasan

“…Pemanfaatan dari multimedia ini menjadi dampak yang baik sehingga mempermudah siswa dalam proses belajar serta dapat menarik perhatian siswa dalam mengikuti kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan serta evaluasi juga dilakukan pada beberapa tahap sebelumnya dengan melakukan beberapa perbaikan agar aplikasi menjadi layak diterapkan. Pemakaian media pembelajaran digital berbasis canva dapat membantu guru meningkatkan pemahaman dan literasi digital, serta meningkatkan kreativitas guru dengan membuat media pembelajaran menjadi lebih interaktif (Susanti & Ummah 2021). Antusiasme peserta didik untuk belajar memakai media canva mengalami kenaikkan yang ditunjukkan oleh partisipasi aktif mereka dalam pelajaran (Jupri 2022).…”

Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Aplikasi Canva dengan Model Microblogging sebagai Pembelajaran Teks Prosedur Tingkat SMP

“…Hal ini juga diungkapkan oleh [17] bahwasannya penggunaan media pembelajaran digital salah satunya Canva dapat meningkatkan pemahaman siswa dalam pembelajaran di berbagai jenjang pendidikan mulai tingkat dasar, menengah, hingga tingkat tinggi. Penggunaan media pembelajaran berupa aplikasi Canva menurut [18] Temuan yang dilakukan oleh Susanti dan Ummah (2021) juga memberikan sebuah kesimpulan bahwasannya penggunaan media pembelajaran digital berbasis Canva mampu memberikan bantuan kepada guru dapat meningkatkan pemahaman serta literasi digital dan kreativitas para pendidik dalam mengembangan media pembelajaran yang lebih interaktif [19]. Sedangkan menurut Jupri (2022) antusiasme peserta didik dalam pembelajaran yang menggunakan media Canva meningkat yang ditandai dengan siswa menyimak secara antusias serta bersungguhsungguh saat pembelajaran menggunakan media digital Canva [20].…”

Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Aplikasi Canva dengan Model Microblogging sebagai Pembelajaran Teks Prosedur Tingkat SMP

“…Respon siswa terhadap media pembelajaran yang digunakan sangat bagus hal ini dapat dilihat dari antusias siswa dalam mengikuti pembelajaran sangat tinggi. (Wahyuning, 2022: wawancara) Temuan yang dilakukan oleh (Susanti & Ummah, 2021) juga memberikan sebuah kesimpulan bahwasannya penggunaan media pembelajaran digital berbasis Canva mampu memberikan bantuan kepada guru dalam meningkatkan pemahaman serta literasi digital dan kreativitas para pendidik dalam pengembangan media pembelajaran yang lebih interaktif. Sedangkan menurut (Jupri, 2022) antusiasme peserta didik dalam pembelajaran menggunakan media Canva meningkat yang ditandai dengan antusiasme siswa yang bersungguh-sungguh saat pembelajaran.…”