2020
DOI: 10.20473/jfiki.v6i22019.51-55
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengembangan Formula Gel Ekstrak Pegagan (Centella asiatica (L.) Urb ) sebagai Antijerawat

Abstract: Pendahuluan: Saat ini obat topikal antijerawat telah banyak beredar dalam bentuk gel dan krim, tetapi masih sedikit antijerawat topikal yang megandung herbal, sebagai bahan aktif atau agen berpotensi dapat mencegah dan mengobati jerawat seperti pegagan (Centella asiatica (L.) Urb) dengan sifat anti bakterinya. Tujuan: Mengembangkan formulasi sediaan gel pegagan yang stabil. Metode: Pengujian Formulasi pegagan sesuai persyaratan evaluasi dengan basis gel konsentrasi 7%, 8%, 9%, selanjutnya dilakukan evaluasi me… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1
1

Citation Types

0
4
0
4

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
7
1

Relationship

0
8

Authors

Journals

citations
Cited by 9 publications
(8 citation statements)
references
References 5 publications
0
4
0
4
Order By: Relevance
“…Remaja adalah masa yang mengalami perubahan hormonal, fisik, psikologis dan sosial perubahan tersebut akan menimbulkan masalah kesehatan kulit salah satu nya adalah Acnes vulgaris. Jerawat (Acnes vulgaris) adalah uni pilosebasea yang ditandai dengan papules, nodules dan pustules dengan keluhan yang berbeda-beda (Budi and Rahmawati, 2020). Jerawat yang diakibatkan oleh bakteri Staphylococcus epidermis, Propionibacterium acnes, Staphylococcus aureus (Wasitaatmadja, 1997).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Remaja adalah masa yang mengalami perubahan hormonal, fisik, psikologis dan sosial perubahan tersebut akan menimbulkan masalah kesehatan kulit salah satu nya adalah Acnes vulgaris. Jerawat (Acnes vulgaris) adalah uni pilosebasea yang ditandai dengan papules, nodules dan pustules dengan keluhan yang berbeda-beda (Budi and Rahmawati, 2020). Jerawat yang diakibatkan oleh bakteri Staphylococcus epidermis, Propionibacterium acnes, Staphylococcus aureus (Wasitaatmadja, 1997).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Salah satu kasus yang kerap ditemukan pada kulit dikala ini digolongan anak muda merupakan kendala jerawat (Budi & Rahmawati, 2019).…”
Section: Coresponden Authorunclassified
“…According to research, gotu kola extract gel with a concentration of 5.00% is a more stable formula and complies with the requirements of the homogeneity and dispersion test (Budi & Rahmawati, 2019). However, the research of Budi and Rahmawati (2019) was limited to gotu kola leaf gel and had not been tested on bacteria. In the research by Anggraini et al (2019), gotu kola and paspasan leaf extracts were bacteriostatic against Escherichia coli and bactericidal against Micrococcus luteus with an inhibition zone diameter of 25 mm.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%
“…Other properties of asiaticoside in gotu kola can also accelerate and trigger the growth of collagen in the skin so that it can improve skin regeneration when skin damage occurs due to acne (Sikareepaisan et al, 2008). According to research, gotu kola extract gel with a concentration of 5.00% is a more stable formula and complies with the requirements of the homogeneity and dispersion test (Budi & Rahmawati, 2019). However, the research of Budi and Rahmawati (2019) was limited to gotu kola leaf gel and had not been tested on bacteria.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%