Penerapan model pembelajaran CCDSR (condition, construction, development, simulation, reflection) dapat melatihkan keterampilan proses sains (KPS) siswa SMA Negeri 8 Kota Ternate. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan kelas (PTK) yang diterapkan pada 36 orang siswa dengan dua kali siklus penelitian. Masing-masing siklus terdiri dari empat kali pertemuan. Penerapan CCDSR menunjukkan bahwa KPS siswa menggunakan model pembelajaran CCDSR pada siklus I yaitu skor perolehan tertinggi 2,03 dan sejumlah 47,2% siswa memiliki KPS tergolong dalam kriteria rendah, dan 52,8% pada kategori sedang, dan tidak seorangpun KPS siswa pada kategori tinggi. Penerapan model pembelajaran CCDSR pada siklus II memberikan dampak peningkatan pada KPS siswa dengan skor perolehan tertinggi 2,94 dan 13,8% berada pada kriteria sedang, 86,2% berada pada kriteria tinggi, 13,8% pada kategori sedang, dan tidak ada KPS siswa yang berada pada kategori rendah. Implikasi penelitian ini adalah model pembelajaran CCDSR dapat digunakan untuk melatihkan keterampilan proses sains siswa SMA.