Badan Usaha Milik Desa Multi Guna terletak di Desa Sidomulyo, Wonosari, Madiun memiliki lima unit usaha antara lain unit pertokoan ATK, unit fotokopi, unit parkir, unit sewa molen, dan unit sewa scaffolding. Permasalahan utama yang dialami dalam beberapa tahun beroperasi yaitu kurang pengetahuan serta keterampilan yang cukup dalam pengelolaan usaha dan pengelolaan keuangan. Pengurus Bumdes masih kesulitan untuk mencatat transaksi hingga menyusun laporan keuangan dengan benar yang sesuai dengan standar akuntansi keuangan yang berlaku. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini adalah meningkatkan profesionalitas aparatur pemerintah desa dan pengelola Bumdes dalam pengelolaan keuangan Bumdes. Oleh karena itu, tim pengabdi memberikan pelatihan dan pendampingan pencatatan transaksi hingga penyusunan laporan keuangan dengan benar sesuai dengan standar akuntansi keuangan untuk usaha mikro, kecil, dan menengah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan pembelajaran partisipatif dalam bentuk ceramah, diskusi, tanya jawab, dan praktik. Hasil penelitian menunjukkan keberhasilan knowledge transfer melalui aplikasi excel PKN-STAN kepada para peserta workshop pelatihan. Materi pelatihan yang diberikan mencakup perkembangan regulasinya, sistem pengorganisasian, akuntansi, serta penatausahaan pertanggungjawaban keuangan Bumdes. Kesimpulan pendampingan yang telah dilaksanakan memberikan hasil maksimal seperti mengetahui cara penentuan harga jual barang, memahami konsep pentingnya dana cadangan, mencatat transaksi keuangan dalam jurnal serta dalam menyusun laporan keuangan sehingga para pengelola Bumdes mampu untuk mengelola usaha Bumdes secara akuntabel dan professional.