Industri kreatif menjadi salah satu sektor paling siap dalam menghadapi perubahan lingkungan yang semakin dinamis dewasa ini. Keberadaan komunitas memegang peranan penting dalam pengembangan industri kreatif di suatu daerah, termasuk di Kabupaten Sidoarjo. Penelitian ini bertujuan menganalisa tantangan yang dihadapi komunitas dalam pengembangan industri kreatif di Kabupaten Sidoarjo sekaligus merumuskan upaya pengembangan industri kreatif. Menggunakan pendekatan kualitatif, penelitian ini memanfaatan data primer yang diperoleh melalui FGD serta data sekunder dalam analisisnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam perspektif komunitas, pengembangan industri kreatif di Kabupaten Sidoarjo menghadapi beberapa tantangan terkait dengan pola pikir masyarakat dan pelaku industri kreatif, kesulitan mengakses perbankan, kemasan kurang menarik, prasarana pendukung kurang memadai, lemahnya pemasaran, serta ketersediaan sumberdaya baik bahan baku maupun manusia. Pengembangan industri kreatif penduduk pariwisata di Kabupaten Sidoarjo menuntut peran penting pemerintah baik sebagai fasilitator maupun regulator, sehingga menjadi katalisator bagi aktor pentahelix. Strategi pengembangan industri kreatif dapat dilakukan melalui penyediaan pelatihan pendidikan dan kurikulum, mendorong pembentukan sektor non-perbankan, hingga memperluas jejaring.