2021
DOI: 10.22435/jki.v11i2.3961
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Profil Distribusi Apotek di Kabupaten Banyumas berdasarkan Sistem Informasi Geografi dan Korelasinya dengan Jumlah Kunjungan dan Resep Tahun 2019

Abstract: The distribution of pharmacies in Indonesia is still becoming a problem. Pharmacies are mostly available around healthcare facilities such as hospitals, service providers, trade centers, transportation facilities, and main roads. The study aims to describe the distribution profile of pharmacies based on Geographic Information System (GIS) analysis and to study the relation between pharmacy distribution profiles with the number of consumer visits and prescriptions. The study is con… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1

Citation Types

0
0
0
3

Year Published

2022
2022
2022
2022

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(3 citation statements)
references
References 4 publications
0
0
0
3
Order By: Relevance
“…Hal ini sejalan dengan hasil penelitian serupa di Kabupaten Banyumas tahun 2019 yakni profil tenaga kefarmasian juga lebih besar yang berjenis kelamin perempuan (Manan et al, 2021). Begitu pula dengan jenis apotek yang digunakan untuk mengambil data dalam penelitian ini yang didominasi apotek mandiri (72%), yang hasilnya serupa dengan penelitian mengenai distribusi apotek di Kabupaten Banyumas yang 65,4% merupakan apotek sendiri (Manan et al, 2021) Lokasi apotek responden terbesar berada di Jawa Timur (89%). Dari keseluruhan sampel diperoleh 40% apoteker dan 60% tenaga teknis kefarmasian.…”
Section: Data Demografi Tenaga Kefarmasian DI Apotekunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Hal ini sejalan dengan hasil penelitian serupa di Kabupaten Banyumas tahun 2019 yakni profil tenaga kefarmasian juga lebih besar yang berjenis kelamin perempuan (Manan et al, 2021). Begitu pula dengan jenis apotek yang digunakan untuk mengambil data dalam penelitian ini yang didominasi apotek mandiri (72%), yang hasilnya serupa dengan penelitian mengenai distribusi apotek di Kabupaten Banyumas yang 65,4% merupakan apotek sendiri (Manan et al, 2021) Lokasi apotek responden terbesar berada di Jawa Timur (89%). Dari keseluruhan sampel diperoleh 40% apoteker dan 60% tenaga teknis kefarmasian.…”
Section: Data Demografi Tenaga Kefarmasian DI Apotekunclassified
“…Usia berpengaruh terhadap produktivitas dan kinerja pegawai. Pegawai dengan usia yang lebih tua cenderung lebih stabil, lebih berpengalaman, lebih seimbang ketika mengalami tekanan, sehingga lebih kuat mental dalam bekerja (Manan et al, 2021).…”
Section: Data Demografi Tenaga Kefarmasian DI Apotekunclassified
“…Hal ini juga telah dibuktikan oleh Manan dkk. pada profil distribusi apotek di Kabupaten Banyumas di mana lokasi yang menjadi pilihan utama apoteker mendirikan apotek adalah pada daerah pemukiman dan diikuti dengan daerah pertokoan 13 . Berdasarkan peta pada gambar 4 dapat dilihat secara visual bahwa pola sebaran apotek di 17 Kecamatan meliputi Sumber Manjing Wetan, Bantur, Pagak, Pagelaran, Turen, Pakis, Singosari, Lawang, Karangploso, Dau, Wagir, Pakisaji, Tajinan, Bululawang, Kepanjen, Kromengan, Sumber pucung memiliki pola seragam atau tersebar secara merata yang ditunjukan dengan warna coklat muda.…”
Section: Pola Sebaran Lokasi Apotek DI Kota Malangunclassified