Pendidikan tidak hanya berkaitan dengan aspek teknologi dan kurikulum, tetapi juga dengan memberdayakan dan menghargai para pendidik yang menjadi kunci keberhasilannya. Metode penelitian yang digunakan dalam studi ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan penelitian literatur. Penelitian literatur ini mencakup eksplorasi, analisis, dan sintesis literatur-literatur yang relevan untuk memahami dampak transformasi pendidikan di era industri 4.0, khususnya peran guru dan kualitas sekolah. Sumber informasi yang digunakan meliputi buku, artikel jurnal, konferensi, dan dokumen-dokumen pendidikan terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa inovasi pendidikan, terutama pengintegrasian teknologi dan pengembangan kurikulum berbasis keterampilan abad ke-21, menjadi kunci dalam meningkatkan kualitas dan relevansi pendidikan. Guru, sebagai agen perubahan, memiliki peran penting dalam menggagas inovasi dan memimpin transformasi pendidikan. Kolaborasi antara guru, orang tua, dan masyarakat juga dianggap sebagai faktor penting dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang mendukung.Strategi berfikir maju untuk guru, yang melibatkan pengembangan kreativitas, keterampilan, dan pemanfaatan teknologi, dianggap sebagai langkah penting dalam membawa perubahan positif dalam dunia pendidikan. Evaluasi dan pemantauan kinerja, dengan menetapkan indikator kesuksesan transformasi, menjadi elemen krusial dalam mengukur dampak dan efektivitas perubahan. Kesimpulannya, transformasi pendidikan di era industri 4.0 memerlukan peran guru yang tidak hanya sebagai penyampai informasi, tetapi juga sebagai pemimpin dan inovator dalam proses pembelajaran. Dukungan dan pengakuan terhadap kesejahteraan guru, pengembangan kreativitas dan keterampilan, serta evaluasi kinerja yang komprehensif menjadi kunci untuk menjaga intelektualitas guru dan kualitas sekolah. Transformasi pendidikan bukan hanya tentang teknologi, tetapi juga tentang memberdayakan para pendidik untuk menciptakan generasi yang siap menghadapi masa depan.