Surgical Safety Checklist atau SSC merupakan sebuah daftar periksa untuk memberikan pembedahan yang aman dan berkualitas pada pasien. Peran perawat dalam penerapan SSC akan membantu mengurangi angka kejadian insiden, adapun faktor-faktor yang mepengaruhi penerapan SSC di kamar operasi yaitu faktor pengetahuan, pendidikan, pelatihan dan beban kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan penerapan Surgical Safety Chechlist dikamar operasi Rumah Sakit Prima Pekanbaru. Penelitian ini merupakan penelitian deskripsi korelasi dengan pendekatan “Cross Sectional” yang menggunakan alat ukur instrument penelitian berupa kuesioner penilaian tingkat pendidikan, pengetahuan, ikut pelatihan dan beban kerja. Penelitian ini dilakukan dikamar operasi Rumah Sakit Prima Pekanbaru pada bulan juli 2021 Sampel penelitian berjumlah 28 responden dengan teknik sampling adalah total sampling. Analisis yang digunakan adalah analisis univariat dan bivariat menggunakan uji Chi Square untuk mengetahui hubungan dari variabel. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa faktor Pendidikan dengan (Value = 0,021; α < 0,05), faktor pengetahuan dengan (P Value = 0,000; α < 0,05) dan faktor pelatihan didapatkan (P Value = 0,009; α < 0,05) ada hubungan dengan penerapan Surgical Safety Chechlist dikamar operasi Rumah Sakit Prima Pekanbaru. Faktor beban kerja didapatkan (P Value = 0,075; α > 0,05) yang artinya beban kerja tidak ada hubungan dengan penerapan Surgical Safety Chechlist dikamar operasi Rumah Sakit Prima Pekanbaru.