Teknologi konstruksi pola busana menciptakan bentuk-bentuk baru dalam fashion dan tidak membatasi pencapaian kemampuan desainer dalam pembuatan desain fashion avant-garde. Di dalam lingkungan kreatif program studi Desain Produk Mode dan Busana di Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut kesenian Jakarta, terdapat matakuliah prinsip rekayasa yang mendorong mahasiswa mengembangkan inovasi teknik manipulasi salah satu bagian dari bentuk busana. Proses desain dalam pembaruan, eksperimental, modern, inovasi, merupakan landasan desain fashion avant-garde. Eksplorasi teknik dan desain dapat memberikan pengaruh yang sangat besar dan bernilai guna di product fashion, melalui penemuan baru yang bisa menjadi trend di masyarakat global. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, dengan pengumpulan data berasal dari literatur, observasi, wawancara, serta pendekatan experimental dan pembelajaran demontrasi. Pendekatan experimental dan pembelajaran demonstrasi yang diperlukan saat eksplorasi proses desain yang direkayasa dengan tetap bertumpu pada prinsip desain dan teknik dasar bagian busana yang ekspresif. Penelitian ini mengkaji hal-hal yang perlu dipelajari dalam proses pembuatan busana konstruksi pola atau desain. Studi kasus penelitian ini mengambil objek mahasiswa desain produk mode dan busana FSRD IKJ. Tujuan dari penelitian ini menghasilkan karya avant-garde dengan analisis terkait suatu metode pembelajaran pada mata kuliah prinsip Rekayasa yang sesuai dan tepat.