2021
DOI: 10.31983/jkb.v11i1.6278
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

The Effectiveness of Progressive Muscle Relaxation and Mozart Music Therapy on Premenstrual Syndrome Stress Scores

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1

Citation Types

0
1
0
2

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(3 citation statements)
references
References 3 publications
0
1
0
2
Order By: Relevance
“…Relaxation music can provide stimulation that has mental and physical ef-56 fects. Music can slow down and balance brainwaves, influence vital signs, influence muscle tension, improve body movement and coordination, regulate stress-related hormones, change the perception of space and time, and increase body endurance (Azizah et al, 2021).…”
Section: Discussionmentioning
confidence: 99%
“…Relaxation music can provide stimulation that has mental and physical ef-56 fects. Music can slow down and balance brainwaves, influence vital signs, influence muscle tension, improve body movement and coordination, regulate stress-related hormones, change the perception of space and time, and increase body endurance (Azizah et al, 2021).…”
Section: Discussionmentioning
confidence: 99%
“…Beberapa penelitian menunjukkan pendekatan nonfarmakologis yang dapat mengurangi hipertensi diantaranya adalah akupresur, ramuan cina, terapi herbal, relaksasi nafas dalam, aroma terapi, terapi musik klasik, meditasi, pijat, terapi relaksasi otot progresif (progressive muscle relaxation) dan biofeedback (Zhao et al, 2021). Terapi autogenik, relaksasi otot progresif dan terapi musik (AUTO-RESIK) dapat menghambat vasokonstriksi pembuluh darah melalui stimulasi baroreseptor (Azizah et al, 2021). Hal tersebut akan menyebabkan penurunan kecepatan denyut jantung, volume sekuncup, dan curah jantung yang berdampak terjadi penurunan tekanan darah (Astuti, Rekawati, Wati, 2019a).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Relaksasi otot progresif akan menurunkan denyut nadi dan tekanan darah serta frekuensi pernafasan. Tekanan darah sistolik salah satunya dipengaruhi oleh psikologis sehingga dengan relaksasi akan mendapatkan ketenangan dan tekanan sistolik menurun, selain itu tekanan darah sistolik juga dipengaruhi sirkulasi sestemik dan sirkulasi pulmonal sehingga dengan terapi ini yang dibantu dengan pengaturan pernafasan akan terjadi penurunan tekanan darah sistolik (Azizah et al, 2021). Sedangkan tekanan darah diastolik terkait dengan sirkulasi kororner, jika arteri koroner mengalami aterosklerosis akan mempengaruhi peningkatan tekanan darah diastolik, sehingga dengan terapi relaksasi otot progresif mengalami sedikit penurunan tekanan darah diastolik.…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified