2020
DOI: 10.14710/metana.v16i2.34193
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Transesterifikasi Minyak Kelapa Sawit menggunakan Katalis Kalsium Oksida (CaO) menjadi Biodiesel

Abstract: Bioedisel merupakan bahan bakar alternatif yang menjanjikan yang dapat diperoleh dari minyak nabati maupun lemak hewani melalui reaksi transesterifikasi dengan alkohol. Minyak nabati mempunyai potensi yang cukup besar untuk bahan bakar alternatif mesin diesel dengan dilakukan reaksi transesterifikasi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh suhu (550C dan 650C), konsentrasi katalis (3% dan 5%) dan %berat metanol (30% dan 50%) terhadap yield metil ester yang dihasilkan dan dilakukan optimasi proses d… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
2

Citation Types

0
5
0
6

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
5

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 5 publications
(11 citation statements)
references
References 0 publications
0
5
0
6
Order By: Relevance
“…Peneliti Prasetya C. E. P dan Edy S (2020) melakukan sintesis biodiesel dengan mereaksikan minyak sawit dengan variasi jumlah metanol dan katalis pada suhu 55° dan 65°C. Hasil terbaik yaitu dengan penggunaan metanol sebanyak 50% dan katalis 3% dari berat minyak, dengan densitas biodiesel yang diperoleh sebesar 838 kg/m 3 , viskositas 4,01 mm 2 /s dan yield sebesar 89,98% [7].…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 2 more Smart Citations
“…Peneliti Prasetya C. E. P dan Edy S (2020) melakukan sintesis biodiesel dengan mereaksikan minyak sawit dengan variasi jumlah metanol dan katalis pada suhu 55° dan 65°C. Hasil terbaik yaitu dengan penggunaan metanol sebanyak 50% dan katalis 3% dari berat minyak, dengan densitas biodiesel yang diperoleh sebesar 838 kg/m 3 , viskositas 4,01 mm 2 /s dan yield sebesar 89,98% [7].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Hal ini telah sesuai dengan penelitian yang telah dilakukan oleh Presyta Chalida E. P, dkk. (2020) dimana melakukan reaksi transesterifikasi minyak sawit dengan katalis CaO didapat suhu optimum reaksi pada 60°C [7]. Pada penelitian lain yang dilakukan oleh Luchis Rubianto, dkk.…”
Section: Gambar 1 Pengaruh Rasio Katalis Cao-naoh Dan Suhu Reaksi Ter...unclassified
See 1 more Smart Citation
“…Peneliti Prasetya C. E. P dan Edy S (2020) melakukan sintesis biodiesel dengan mereaksikan minyak sawit dengan variasi jumlah metanol dan katalis pada suhu 55 dan 65°C. Hasil terbaik diperoleh dengan penggunaan metanol sebanyak 50% dan katalis 3% dari berat minyak, dengan densitas biodiesel yang diperoleh sebesar 838 kg/m3, viskositas 4,01 mm2/s dan yield sebesar 89,98% [6]. Pada tahun 2021, Syarifuddin Oko, dkk melakukan sintesis biodiesel dengan mereaksikan minyak kedelai dengan metanol sebanyak 12 : 1 rasio molar dari minyak dan katalis CaO-NaOH sebesar 1% wt minyak pada suhu 60-65°C selama 3 jam.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Semakin tinggi suhu operasi, maka makin besar konstanta kecepatan reaksi dan semakin cepat laju reaksinya [9]. Akan tetapi jika dalam reaksi sudah mencapai suhu optimum, maka dengan peningkatan suhu akan menurunkan produk yang dihasilkan [6]. Dari penelitian yang telah dilakukan hasil terbaik diperoleh dengan penambahan katalis sebesar 1% dengan suhu 65°C dengan nilai yield sebesar 85%.…”
Section: Gambar 2 Pengaruh Suhu Reaksi Dan Jumlah Katalis Terhadap Yi...unclassified