Afrodisiak merupakan kandungan senyawa yang memiliki potensi untuk meningkatkan gairah seksual. Beberapa senyawa tersebut berasal dari golongan flavonoid, alkaloid, dan juga steroid saponin yang banyak terdapat pada beberapa jenis tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji beberapa jenis tanaman yang mengandung senyawa yang berpotensi sebagai afrosidik dan mekanismenya. Penelitian ini merupakan penelitian studi literatur yang bersumber dari berbagai jurnal-jurnal penelitian terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tanaman yang memiliki potensi sebagai afrodisiak alami yaitu antara lain rebung bambu tabah (Gigantochloa Nigrociliata), daun katuk (Sauropus androgynus (L) Merr.), buah terong ungu (Solanum melongena L), buah cabe jawa (Piper retrofractum Vahl), bawang putih (Allium sativum), buah Pare (Momordica charantina L.), daun kemangi (Ocimum bacilicum), lada (Piper nigrum), Kulit buah semangka (Citrulus lanatus Thunb.), dan jahe merah (Zingebar officinale Roscoe). Potensi tanaman-tanaman tersebut sebagai afrodisiak alami diperoleh dari pengujian kepada hewan coba berupa mencit, tikus, dan kelinci dengan beberapa pelakuan dan analisis.