2014
DOI: 10.15416/ijpst.v1i1.7510
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Utilization of Ponteridaceae as Phytoremediation Agent in Chrome Waste Treatment

Abstract: AbstrakPermasalahan pencemaran air yang disebabkan oleh limbah krom industri penyamakan kulit di kawasan Sukaregang, Kabupaten Garut perlu diolah dengan teknik fitoremediasi dengan tanaman dari keluarga Ponteridaceae. Penelitian ini perlu dilakukan untuk mengetahui kadar penyerapan tanaman eceng-ecengan dan menentukan eceng mana yang paling efektif menyerap krom. Penelitian ini dilakukan dengan tahap pengumpulan bahan dan determinasi tanaman eceng-ecengan, pengolahan limbah dengan fitoremediasi selama 21 hari,… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1

Citation Types

0
1
0
2

Year Published

2020
2020
2021
2021

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(3 citation statements)
references
References 5 publications
0
1
0
2
Order By: Relevance
“…The powder then was digested using concentrated nitric acid (HNO3) and acid peroxide (H2O2) repeatedly. After the sample has become clear or the green color has gradually disappeared, then the sample was measured using AAS (Atomic Absorption Spectrometry) with a wavelength of 357.9 nm (Putri et al, 2014) Analysis of lignocellulose content of water hyacinth from phytoremediation and bio-slurry after anaerobic digestion…”
Section: Anaerobic Digestionmentioning
confidence: 99%
“…The powder then was digested using concentrated nitric acid (HNO3) and acid peroxide (H2O2) repeatedly. After the sample has become clear or the green color has gradually disappeared, then the sample was measured using AAS (Atomic Absorption Spectrometry) with a wavelength of 357.9 nm (Putri et al, 2014) Analysis of lignocellulose content of water hyacinth from phytoremediation and bio-slurry after anaerobic digestion…”
Section: Anaerobic Digestionmentioning
confidence: 99%
“…Salah satunya, biosurfaktan yang dihasilkan oleh mikroorganisme mampu untuk melisiskan padatan organik non-polar, sehingga dapat berikatan dengan air yang bersifat polar [7]. Tanaman juga berperan dalam mengurai zat warna napthol (C10H8O) dan diubah menjadi CO2 dan H2O melalui phytotreatment, sementara akar tanaman membantu mengadsorbsi molekul ringan yang terlewati oleh proses filtrasi [2,9,14]. Media tanah juga memainkan peranan penting dalam sistem constructed wetland karena mampu mereduksi bilangan oksidasi kromium sehingga ion logam berikatan dengan besi oksida pada tanah [8].…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Polygonaceae dengan spesies gulma Polygonum hydropiper L tumbuhan ini memiliki kandungan metablit sekunder yang banyak masyarakat cina menggunakan tumbuhan ini sebagai obat untuk menghilangkan rasa nyeri, batuk berdahak, inflamasi dengan metabolit flavonnoid dengan mengekstrak seluruh bagian tumbuhan ini (Tao, Wei, & Hu, 2016). Pontederiaceae dengan spesies gulma Monochoria vaginalis (Burm.f) C. Presl meruakan gulma dengan pertumbuhan yang sangat cepat, namun gulma ini mampu meyerap logam berat tertentu yang mencemari air dengan menggunakan akarnya untuk menyerap polutan kemudian menyimpannya didalam batang (Y. D. Putri, Holik, Musfiroh, & Aryanti, 2014).…”
Section: Spesies Gulma Yang Ditemukan DI Sepanjang Aliran Sungai Desaunclassified