2019
DOI: 10.30597/mkmi.v15i2.6297
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Variasi Warna Pipet pada Stik Perangkap Lalat terhadap Jumlah Lalat yang Tertangkap

Abstract: Lalat merupakan vektor penyakit. Pada bagian tempat pemotongan ayam Pasar Gedebage memiliki kepadatan lalat tinggi 21 ekor/blok grill maka perlu adanya pengendalian salah satunya stik perangkap lalat. Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh variasi warna pipet terhadap jumlah lalat yang tertangkap pada stik perangkap lalat dengan jenis penelitian kuasi eksperimen dan desain post test only design. Penelitian ini dilakukan di tempat pemotongan ayam HS Pasar Gedebage Bandung pada 25 sampai 30 Desember 2017 de… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1

Citation Types

0
1
0
2

Year Published

2019
2019
2022
2022

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(3 citation statements)
references
References 16 publications
0
1
0
2
Order By: Relevance
“…Penelitian tersebut menunjukkan bahwa tiga warna yang paling efektif untuk menarik kehadiran lalat adalah warna kuning, putih dan hijau. (12) (3) Pengukuran kepadatan lalat yang telah dilakukan peneliti pada tanggal 17 November 2021 pada pukul 07.30 WIB di pasar Karangsembung didapatkan rata-rata populasi lalat sebanyak 176,6 ekor. Keberadaan sumber makanan, kondisi lingkungan yang lembab serta masih adanya los pedagang dalam keadaan terbuka diduga sebagai faktor masih tingginya populasi lalat di pasar Karangsembung, Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan tersebut, maka perlu adanya pengendalian terhadap populasi lalat dengan metode yang aman bagi lingkungan.…”
Section: ) Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Penelitian tersebut menunjukkan bahwa tiga warna yang paling efektif untuk menarik kehadiran lalat adalah warna kuning, putih dan hijau. (12) (3) Pengukuran kepadatan lalat yang telah dilakukan peneliti pada tanggal 17 November 2021 pada pukul 07.30 WIB di pasar Karangsembung didapatkan rata-rata populasi lalat sebanyak 176,6 ekor. Keberadaan sumber makanan, kondisi lingkungan yang lembab serta masih adanya los pedagang dalam keadaan terbuka diduga sebagai faktor masih tingginya populasi lalat di pasar Karangsembung, Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan tersebut, maka perlu adanya pengendalian terhadap populasi lalat dengan metode yang aman bagi lingkungan.…”
Section: ) Pendahuluanunclassified
“…(17) Fly trap berwarna putih berhasil menangkap lalat sebanyak 409 ekor, hasil ini sama dengan fly trap berwarna kuning, hal tersebut sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Iqbal Ardiansyah dkk, (2019) yang menyatakan bahwa pipet pada stik perangkap berwarna putih merupakan warna yang paling banyak menangkap lalat dengan rata-rata jumlah lalat yang terperangkap sebesar 32,6, disusul oleh pipet berwarna kuning dengan rata-rata sebesar 24 ekor, pipet berwarna merah rata-rata 18 ekor, dan pipet biru rata-rata 16 ekor. (12) Warna putih merupakan warna yang disukai lalat karena dapat memantulkan spektrum cahaya bagi lalat yang dapat memberikan petunjuk jalan untuk mencari inangnya, warna putih memiliki intensitas cahaya yang lebih tinggi dibandingkan dengan warna lainnya sehingga lebih mudah dikenali lalat. (2) Fly trap yang menangkap lalat paling sedikit adalah fly trap berwarna hijau dengan hasil tangkapan lalat sebanyak 305 ekor.…”
Section: C) Intensitas Cahayaunclassified
“…Physical-mechanical and physiological control of flies is also commonly carried out by applying glue adhesives and various color stick traps (Ardiansyah et al, 2019). In this research, control was carried out by installing fly adhesive glue by adding TL (tubular lamp) lamps to the traps with color variations according to the wavelength preferred by the flies.…”
Section: Introductionmentioning
confidence: 99%