Konflik agraria yang cukup panjang dan menjadi perhatian banyak pihak terjadi di Kabupaten Jember, Jawa Timur. Konflik antara Petani dengan negara dipicu oleh status tanah perkebunan yang penguasaanya dipegang oleh PT. Perkebunan XXVII. Konflik agraria yang melibatkan ratusan petani terjadi di Kecamatan Jenggawah pada tahun 1979 dan 1994-1995. Masalah tersebut tergolong masalah nasional dengan ciri kekerasan massa yang menyertainya. Untuk mengatasi konflik yang telah berlangsung selama kurang lebih 25 tahun, pihak petani dan pemerintah mencoba mencari resolusi konflik sejak tahun 1998-2001. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode sejarah. Ada empat langkah tahapan yaitu heuristik, kritik, inteprestasi serta historiografi. Tahapan-tahapan dalam penelitian sejarah dilakukan guna mendapatkan gambaran secara detail, kronologis, akurat tentang awal mula terjadinya konflik agraria sampai tercapainya resolusi konflik yang terjadi di Kecamatan Jenggawah, Kabupaten Jember. Resolusi konflik yang digagas oleh petani Jenggawah bertujuan untuk menyamakan persepsi arah dan komitmen perjuangan salah satunya dengan membentuk perwakilan petani. Sedangkan Resolusi konflik yang ditawarkan oleh pemerintah dengan melakukan pelepasan tanah dan kerjasama kemitraan.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.