Acute Respiratory Infections (ARI) is one cause of death in infants and toddlers. The incidence of ARI at West Sumatera in 2016 was 154, 962 cases and increased by 2017 as many as 169, 031 cases. The highest incidence of ARI was found in Padang Pasir for age <1 year 568 people and age 1-4 years 1648 people. The high number of ARI cases in children under five is due to lack of knowledge of the mother about the household environment to prevent ARI of toddlers. Sample was 86 mothers. The study was conducted by literature study technique. The result showed that 30, 2% mother knowledge about ARI still low. Activities to improve knowledge of mother toddlers need to be intensified again by way of counseling about the prevention of ARI through Posyandu cadres and health personnel so as to reduce the incidence of ARI.
Latar belakang: Berdasarkan survey profesi guru/ pengajar merupakan salah satu profesi dengan tingkat stres paling besar, apalagi seorang pengajar SLB yang memikul beban kerja yang tidak ringan. Pengajar menyatakan sering merasa cemas, sakit kepala, dan gejala lainnya karena pekerjaannya sehingga hal tersebut dapat memperngaruhi pekerjaan apabila tidak dikelola dengan baik Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kejadian stres dan manajemen stres kerja pada pengajar SLB. Metode: Penelitian menggunakan teknik kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Penelitian dilakukan di SLBN 1 Padang bulan Januari - April 2020 melalui wawancara mendalam dengan 7 informan. Informan dipilih dengan teknik purposive sampling. Analisis data dilakukan dengan analisis isi dan triangulasi sumber dan metode. Hasil: Menunjukan adanya gejala stres kerja pengajar seperti, pusing, kelelahan, sering melamun yang disebabkan oleh faktor beban kerja, keterbatasan dan tingkah laku anak didik (faktor pekerjaan) dan waktu kerja yang terlalu lama (faktor non-pekerjaan). Simpulan: Pengelolaan stres kerja dengan pendekatan individu yaitu sharring, pengelolaan waktu, menegur bagi anak yang tidak bisa patuh, dan selebihnya memilih untuk diam. Pendekatan organisasi seperti meningkatkan komunikasi pengajar dalam organisasi, dan adanya bentuk dukungan sosial. Manajemen stres sangat membantu dalam pengelolaan stres kerja bagi pengajar di SLB Negeri 1 Padang. Sehingga perlu dipahami oleh para pengajar agar tidak terjadi penurunan potensi kinerja.ABSTRACT Title: Analysis of Work Stress Management in Teachers of Public Extraordinary Schools 1 Padang in 2020Background: A teacher sometime feels anxious, dizziness, and other symptoms because of their work so that it could affect the job if it was not managed properly. This study aims to analyze the incidence of stress and work stress management of teachers in special school.Method: This research used qualitative techniques with a phenomenological approach. The research was conducted at Sekolah Luar Biasa Negeri 1 Padang from January to April 2020 through in-depth interviews with 7 informants. The informants were selected by the purposive sampling technique. Data analysis was performed by content analysis and triangulation of sources and methods. Result: The result of this study showed that there were symptoms of teacher work stress such as dizziness, fatigue, frequent daydreaming caused by workload factors, limitations and student behavior (work factors), and too long working time (non-work factors).Conclusion: The management of work stress with an individual approach, namely sharing, time management, reprimanding children who cannot obey, and the rest choose to remain silent. Organizational approaches such as improving teacher communication within organizations, and the existence of forms of social support. Stress management is very helpful in managing work stress for teachers at Sekolah Luar Biasa Negeri 1 Padang. So, it needs to be understood by the teachers that there is no decrease in potential performance.Keywords: Extraordinary Schools, Job stress, Stress Management, Students, Teacher
Latar belakang: Data Dinas Kesehatan Kota Pariaman berdasarkan uji laboratorium terhadap kualitas air minum dari Depot Air Minum Isi Ulang menunjukkan bahwa setiap tahun lebih dari 50% air minum tidak memenuhi syarat untuk air minum. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor penyebab buruknya kualitas Depot Air Minum Isi Ulang di Kota Pariaman, Sumatera Barat, Indonesia.Metode: Penelitian ini bersifat kualitatif dengan pendekatan fenomenologi yang dilaksanakan di beberapa Depot Air Minum Isi Ulang, Dinas Kesehatan, dan beberapa Puskesmas di Kota Pariaman pada bulan Februari-Juni 2021. Informan berjumlah 9 orang. Data diperoleh dengan melakukan wawancara mendalam dengan 9 informan. Analisis data menggunakan transkripsi, reduksi, koding, kategorisasi, penyajian data dan interpretasi data faktor penyebab buruknya kualitas DAMIU di kota PariamanHasil: Rendahnya kualitas air minum isi ulang di Kota Pariaman disebabkan oleh rendahnya pengetahuan pemilik atau pekerja mengenai higiene sanitasi di depot air minum isi ulang yang berdampak pada buruknya praktik higiene sanitasi dalam menjaga kualitas air minum. Hal ini juga sejalan dengan kurangnya sosialisasi dan edukasi dari Dinas Kesehatan setempat dan pihak terkait mengenai higiene dan sanitasi.Simpulan: Karena minimnya pengetahuan dan buruknya praktik higiene sanitasi oleh petugas Depot Air Minum Isi Ulang, maka Dinas Kesehatan harus selalu melakukan sosialisasi dan edukasi secara intensif dan berkesinambungan untuk meningkatkan kualitas air minum isi ulang kepada setiap operator Depot Air Minum Isi Ulang. ABSTRACT Background: Data from Health Office of Pariaman City mentioned that based on laboratory tests on the quality of drinking water from Refill Drinking Water Depots showed that every year more than 50% does not meet requirements for drinking water. This study aimed to analyze factors of the bad quality of drinking Refill Drinking Water Depots Quality in Pariaman City, Indonesia. Method: This research is qualitative with a phenomenological approach which was carried out in several Refill Drinking Water Depots, Health Office, and several Public Health Center in Pariaman City in February-June 2021. There were 9 informants. Data were obtained by conducting in-depth interviews with 9 informants. Data were analyzed using transcription, reduction, coding, and categorization of data presentation and data interpretation about factors of the bad quality of drinking Refill Drinking Water Depots Quality in Pariaman City.Result: The low quality of refill drinking water in Pariaman City is caused by the low knowledge of the owners or workers regarding the sanitation hygiene of the refill drinking water in depots which has an impact on poor sanitation hygiene practices in maintaining drinking water quality. This is also in line with the lack of socialization and dissemination of information from the local Health Office and related parties regarding hygiene and sanitation.Conclusion: Since the lack of knowledge and poor sanitation hygiene practices by Refill Drinking Water Depot officers, the Health Office should always provide intensive and sustainable socialization and information dissemination to improve the quality of refill drinking water to every operator of Refill Drinking Water Depots
Penerapan higiene dan sanitasi pengelolaan pada Kantin Puja Sera DPR (Dibawah Pohon Rindang) sangat penting karena merupakan kantin dengan aktvitas yang cukup tinggi di lingkungan Universitas Andalas. Berdasarkan hasil survey 6 Februari 2020 diketahui kondisi Kantin Puja Sera DPR (Dibawah Pohon Rindang) masih perlu penerapan higiene dan sanitasi pengelolaan agar menjamin kesehatan pengunjung atau mahasiswa. Solusi yang ditawarkan yaitu edukasi mengenai cara produksi pangan yang baik untuk industri rumah tangga (CPPB-IRT). Metode yang digunakan untuk merealisasikan penerapan higiene dan sanitasi penanganan makanan meliputi Identifikasi dan Pemeriksaan Higiene dan Sanitasi, Penilaian hasil pemeriksaan, Pemberian edukasi pada Penjamah Makanan yang Tidak/Belum/Kurang Memenuhi. Hasil pemeriksaan menjadi acuan untuk perbaikan kekurangan dari penerapan higiene dan sanitasi di Kantin Puja Sera DPR (Dibawah Pohon Rindang) Unand untuk dilengkapi sesuai persyaratan kantin sehat sehingga Kantin Puja Sera DPR (Dibawah Pohon Rindang) Unand bisa memenuhi persyaratan menjadi kantin sehat. Hasil dari pemeriksaan untuk penerbitan sertifikat produksi pangan industri rumah tangga (SPP-IRT) dari 14 kriteria penilaian menunjukan Kantin Puja Sera DPR termasuk pada level III, ditemukan 1-4 masalah serius yang seharusnya dilakukan perbaikan untuk mendapatkan sertifikast SPP-PIRT. Masalah serius diantaranaya: 1) bagunan dan fasilitas, 2) suplai air dan sarana penyedia air, 3) fasilitas dan kegiatan higiene dan sanitasi, 4) kesehatan dan higiene karyawan.
Profesi sebagai perawat memberikan kontribusi sangat besar terhadap kejadian stres kerja. Hasil survey yang dilakukan oleh Persatuan Perawat Nasional Indonesia (2006) bahwa 50,9% perawat Indonesia mengalami stres kerja. Berdasarkan studi pendahuluan didapatkan 50% perawat di ruang rawat inap mengalami stres kerja ringan dan 50% perawat mengalami stres kerja sedang. Hal ini dipengaruhi oleh beban kerja yang tinggi dan lingkungan kerja kurang baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan beban kerja dan lingkungan kerja dengan kejadian stres kerja pada perawat di Ruang Rawat Inap RSUD dr. Adnaan WD Payakumbuh. Jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober 2019 hingga Maret 2020 dengan sampel sebanyak 61 orang perawat rawat inap. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 55,7% perawat mengalami stres kerja sedang, 67% memiliki beban kerja berat dan 57,4% mengalami lingkungan kerja kurang baik. Hasil uji statistik didapatkan hubungan beban kerja (p-value=0,002), dan lingkungan kerja (p-value=0,002) dengan stres kerja. Terdapat hubungan antara beban kerja dan lingkungan kerja dengan stres kerja pada perawat di Ruang Rawat Inap RSUD dr. Adnaan WD Payakumbuh. Untuk meminimalisir terjadinya stres kerja, diharapkan RS untuk melakukan pemeriksaan stres kerja secara berkala sebagai upaya penanggulangan dan pecegahan stres kerja pada perawat
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.