AbstrakUpaya meningkatkan cakupan pemberian ASI eksklusif sudah banyak dilakukan, diantaranya dalam bentuk promosi kesehatan. Namun demikian hingga saat ini kegiatan tersebut belum menunjukkan hasil yang optimal terutama dalam hal penggunaan media. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh media promosi kesehatan terhadap peningkatan pengetahuan menggunakan media leaflet dan media film. Ini merupakan penelitian eksperimen semu (quasi-experimental) dengan rancangan pretest-posttest group design. Dilaksanakan di wilayah kerja puskesmas Lubuk Begalung Padang tahun 2014. Subjek penelitian adalah ibu hamil sebanyak 42 orang yang dipilih dengan cara simple random sampling. Subjek dibagi menjadi dua kelompok, kelompok pertama menggunakan media leaflet dan kelompok kedua dengan media film. Data dianalisis dengan uji Wilcoxon Signed Rank Test untuk mengetahui perbedaan pengetahuan sebelum dan sesudah promosi kesehatan dan uji Mann-Whitney membandingkan kedua media promosi kesehatan. Rata-rata pengetahuan responden sebelum diberikan promosi kesehatan dengan media leaflet 8,71 dan setelahnya 11,52. Pada media film sebelum diberikan promosi kesehatan 7,90 dan setelahnya 13,19. Selisih nilai pengetahuan responden dengan media leaflet 2,81 dan media film 5,29. Ada peningkatan pengetahuan ibu sebelum dan sesudah diberi promosi kesehatan dengan media leaflet dan media film.Media film lebih efektif meningkatkan pengetahuan dibanding dengan media leaflet. Kata kunci: ASI eksklusif, leaflet, film AbstractVarious attempts have been taken to improve the granting of exclusive breastfeeding, one of them is health promotion. Nonetheless, the health promotion has not shown the optimal result especially on the use of media. The objective of this study was to determine the effect of health promotion regarding exclusive breastfeeding on the knowledge improvement of pregnant mothers either by using leaflet or film media. This was a quasi-experimental study with pretest-posttest group design. This study was conducted in the area of Lubuk Begalung health center Padang in 2014. The subjects were 42 pregnant women, choosen by using simple random sampling. The subject were divided into two categories. The first category was given a health promotion by using leaflet as the media and the second category was given by using film as the media.
Kasus kematian pada ibu utamanya disebabkan oleh perdarahan (37%), infeksi (22 %), dan tekanan darah tinggi saat kehamilan (14 %) menurut Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI) 2016. Upaya pencegahan perdarahan postpartum dapat latihan/ senam yang dilakukan pada masa nifas. Senam Nifas juga berperan dalam proses involus uterus. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh Senam nifas terhadap involusi uterus pada ibu post partum. Jenis penelitian ini adalah post test only control design. Dalam penelitian ini terdapat dua kelompok yaitu kelompok intervensi dan kelompok kontrol. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu bersalin dengan jumlah 30 orang. Sampel dalam penelitian ini adalah semua ibu bersalin di Bidan Praktek Mandiri kota Padang yang terdiri dari 15 orang kelompok intervensi dan 15 orang kelompok kontrol. Hasil dari penelitian di dapatkan bahwa pada responden yang diberikan pijat oksitosin dengan minyak lavender mengalami involusi lebih normal (76, 6%) dan pada responden tanpa dilakukan senam nifas mengalami involusi uteri tidak normal (76,6%), ada hubungan yang bermakna antara senam nifas dengan involusi uterus yang ditunjukkan dengan nilai p <0.05. Disarankan kepada ibu postpartum untuk melakukan senam nifas agar mempercepat involusi uteri.
Kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan dengan melakukan bimbingan teknik Senam Nifas pada ibu postpartum dengan melibatkan suami/keluarga di BPM Wilayah Kerja Puskesmas Air Dingin Kota Padang. Peserta ibu post partum di BPM Wilayah kerja Puskesmas Air Dingin Kota Padang sebanyak lebih kurang 20 orang. Pengabmas ini dilakukan pada bulan April sampai dengan Agustus 2021 di BPM Wilayah Kerja Puskesmas Air Dingin. Senam nifas adalah senam yang dilakukan pada saat seorang ibu menjalani masa nifas atau setelah melahirkan. Melalui kegiatan ini, meningkatkan pengetahuan ibu mengenai pentingnya senam nifas supaya otot-otot yang mengalami peregangan selama kehamilan dan persalinan dapat kembali kepada kondisi normal seperti semula.
Breastfeeding contains a lot of nutrients that need for the growth and development of babies and the growth of various organs in particular. Breast milk also contains antibody substances that function to protect children against disease and death, especially because of infections that have encountered in the first year of life. According to the RI Ministry of Health data, the achievement of Exclusive breastfeeding in 2014 was only 52.3% and slightly increased in 2015 at 55.7%. Exclusive coverage in West Sumatra for the past two years is 73.6% (2014) and 75.0% (2015) of the target set by the government, which is 80%. While in KotaPadang the achievement of exclusive breastfeeding in the last two years is still low at 72.2 % (2014) and this achievement decreased by 70.5% in 2015. The purpose of this study was to determine the effect of exclusive breastfeeding with infant growth and pain frequency in infants aged 6-12 months in the city of Padang. This study was a quasi-experimental post-test only design with control group design with accidental sampling technique. It is a study that aims to determine the effect of giving exclusive breastfeeding to the baby's growth and frequency of pain in infants aged 6-12 months in the city of Padang. The population and sample of this study were infants aged 6-12 with a sample of 20 people who have intervened and 20 people as controls. Data analysis was done by questionnaire and measurement using Chi-Square. The results of the study found that in respondents who have given exclusive breastfeeding there were 15 babies (75%) who had normal growth, 14 babies (70%) who had normal development, there were 15 babies (75%) who had a rare frequency of pain. Chi-Square found that there was no significant relationship between giving exclusive breastfeeding with growth with p value> 0.05, there was a significant relationship between exclusive breastfeeding and the development and frequency of pain in infants 6-12 months, with p-value <0.05. It was expected that health center staff, health workers and independent midwives could apply to counsel and mentor to mothers about exclusive breastfeeding starting from pregnancy, childbirth to the age of 6 months so that the baby's growth is perfect.
Kegiatan pengabdian masyarakat dilaksanakan dengan melakukan penyuluhan dan edukasi pada ibu hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Air Dingin Kota Padang. Peserta ibu hamil di Wilayah kerja Puskesmas Air Dingin Kota Padang sebanyak 20 orang. Pengabmas ini dilakukan pada bulan Februari 2022 di Wilayah Kerja Puskesmas Air Dingin. Penyuluhan dan edukasi yang diberikan adalah tentang ASI Eksklusif dan stunting. ASI Eksklusif adalah pemberian ASI saja tanpa pemberian makanan yang lain sampai usia bayi 6 bulan. Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, hal ini menyebabkan adanya gangguan di masa yang akan datang seperti mengalami kesulitan dalam mencapai perkembangan fisik dan kognitif yang optimal. Melalui kegiatan ini, dapat meningkatkan pengetahuan ibu tentang ASI eksklusif dan manfaat untuk anaknya.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.