Remaja yang pada masa pubernya tidak mendapatkan pengetahuan dengan cara yang benar dapat menyebabkan berpersepsi dan bersikap terhadap tubuhnya baik secara sadar maupun tidak sadar. Tujuan penelitian ini adalah untuk merngetahui hubungan pengetahuan dan persepsi dengan gambaran diri remaja putri tentang perubahan fisik masa pubertas di Desa Winong Kabupaten Pati. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dan sampel sebanyak 45 orang dengan teknik sampling yaitu total sampling dan menggunakan uji statistik Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan remaja cukup baik, persepsi kurang baik, gambaran diri baik. Ada hubungan pengetahuan dengan gambaran diri remaja putri dengan nilai p = 0,04 dan ada hubungan persepsi dengan gambaran diri remaja putri dengan nilai p = 0,001. Kata kunci: pengetahuan, persepsi, gambaran diri, perubahan fisik masa pubertas RELATIONSHIP OF KNOWLEDGE AND PERCEPTION WITH THE DESCRIPTION OF SELF-YOUTH PRINCIPLES ABOUT THE PHYSICAL CHANGE OF PUBERTAS ABSTRACT Adolescents who at puberty do not get knowledge in the right way can cause perception and behave towards their bodies both consciously and unconsciously. The purpose of this study was to find out the relationship between knowledge and perceptions and self-image of young women about physical changes in puberty in the Village of Winong, Pati. The type of research used is analytical research with a cross sectional approach. The population and sample were 45 people with sampling techniques namely total sampling and using Chi Square statistical tests. The results showed that teenagers' knowledge was quite good, perception was not good, self-image was good. There is a relationship between knowledge and self-image of young women with a value of p = 0.04 and there is a relationship between perceptions and self-image of young women with a value of p = 0.001. Keywords: knowledge, perception, self-image, physical changes in puberty
Perkembangan kecerdasan anak sangat berkaitan erat dengan pertumbuhan otak. Faktor utama yang mempengaruhi pertumbuhan otak anak adalah nutrisi yang diterima saat pertumbuhan otak cepat. Dalam hal ini pemberian nutrisi terhadap bayi dapat melalui proses menyusui Air Susu Ibu (ASI). Menyusui merupakan proses yang alamiah yang tidak mudah dilakukan. Cakupan ASI eksklusif tidak lepas dari masalah yang terjadi dalam prosesmenyusui diantaranya adanya kepercayaan yang salah bahwa ASI keluar sedikit atau ASI kurang mencukupi kebutuhan bayi. Apabila masalah tersebut tidak dapatdiatasi maka akan mengganggu kesinambungan pelaksanaan pemberian ASI, agar mendapatkan kebutuhan ASI yang memadai untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi, kerja sama antara ibu dan keluarga dengan petugas kesehatan harus dilakukan. Metode baru yang diperkenalkan untuk mencegah dan mengatasi permasalahan ini diantaranya adalah pijat Laktasi. Pijat laktasi adalah teknik pemijatan yang dilakukan pada daerah kepala atau leher, punggung, tulang belakang, dan payudara yang bertujuan untuk merangsang hormon prolaktin dan oksitosin. Jenis penelitian ini adalah observasi eksperimen dengan desain Quasi Experimental Design model Non-Equivalent Control Group Design dengantotal sampling 15 ibu menyusui yang melakukan pijat laktasi dan 15 tidak melakukan pijat laktasi.
Nyeri kontraksi persalinan pasti dirasakan ibu bersalin saat proses persalinan apabila tidak diatasi akan menimbulkan masalah kecemasan dan menyebabkan persalinan lama. Manajemen Nyeri kontraksi persalinan yang dapat dilakukan antara lain dengan metode teknik counterpressure. Untuk mengetahui perbedaan efektifitas sebelum dan sesudah pemberian Massage Teknik Counterpressure terhadap tingkat nyeri ibu bersalin kala I fase aktif dari hasil Systematic Literature Review. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian Quasi eksperimental dengan pre dan post test non equivalent control group pre-post., Dalam desain ini dibagi menjadi dua kelompok yaitu sebelum eksperimen dan sesudah eksperimen. Observasi yang dilakukan sebelum eksperimen disebut pre-test dan observasi sesudah eksperimen disebut post-test. Dari hasil Uji Wilcoxon Signed Test menunjukkan hasil ada perbedaan yang signifikan massage counterpressure dalam mengatasi nyeri persalinan fase aktif kala I dengan nilai p 0,000 (p value < α 0,05), sehingga didapatkan hasil bahwa H0 ditolak dan Ha diterima. Massage counterpressure efektif untuk menurunkan intensitas nyeri kala I fase aktif persalinan normal di Bidan Praktek Mandiri Yeti Nurhayati Amd.Keb Koja Jakarta Utara.
Eklampsia di Indonesia adalah penyakit dengan prevalensi tertinggi di Indonesia. Penyebab pasti terjadinya eklampsia belum diketahui, namun terdapat factor resiko yang mempengaruhi kejadian eklampsia. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan usia, status gravida, dan usia kehamilan dengan kejadian eklampsia di RSI Sultan Agung Semarang Tahun 2015.Metode. Desain penelitian dalam penelitian ini adalah survey analitik dengan menggunakan pendekatan cross sectional, data diambil dari data rekam medis RSI Sultan Agung kota Semarang. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil dengan preeklampsia sebanyak 103 yang diperoleh dengan teknik total sampling. Analisis data dengan menggunakan uji Chi Square. Hasil. Penelitian menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara usia dengan eklampsia pada ibu hamil preeklampsia dengan p-value 0,001 < α 0,05, ada hubungan antara status gravida dengan kejadian eklampsia pada ibu hamil preeklampsia dengan p-value 0,001 < α 0,05, dan ada hubungan antara usia kehamilan dengan kejadian eklampsia pada ibu hamil preeklampsia dengan p-value 0,001 < α 0,05. Kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian diharapkan ibu dengan usia <20 tahun menunda kehamilannya dan pada ibu hamil dengan usia >35 tahun diharapkan memiliki kesadaran yang tinggi untuk melakukan ANC (antenatal care) secara teratur kepada petugas kesehatan. Kata Kunci: usia, status gravida, usia kehamilan, preeklampsia, eklampsia
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.