<p>Media komunikasi visual telah mengalami suatu perkembangan yang pesat seiring dengan kebutuhan masyarakat akan informasi. Salah satu informasi yang sangat dibutuhkan pada saat ini adalah infromasi terkait kesehatan yang pada saat ini sering kita temui dan biasa dikenal sebagai media promosi kesehatan. Pada umumnya, media promosi kesehatan dirancang oleh seseorang yang memiliki kemampuan grafis atau desain komunikasi visual, yang secara bidang keilmuan hal ini merupakan kolaborasi dari bidang keilmuan desain komunikasi visual dengan bidang keilmuan lainnya. Media promosi kesehatan sebagai suatu buah karya desain komunikasi visual diharapkan mampu menjadi sebuah pemecah masalah dari suatu keadaan yang ditemui. Dan dalam prosesnya, metode perancangan <em>design thinking</em> dipakai dalam membuat perancangan tersebut. Metode <em>desain thinking</em> yang diangkat dalam penelitian ini adalah metode <em>design thinking</em> dengan lima tahap yakni <em>Emphatize</em>, <em>Define</em>, <em>Ideate</em>, <em>Prototype</em>, dan <em>Test</em>. Tahapan metode <em>design thinking</em> tersebut menuntut seorang perancang bisa menganalisis suatu permasalahan, menuangkan ide kreatif, bereksperimen dalam pembuatan sebuah prototipe, hingga mengumpulkan umpan balik terkait media yang dibuat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghadirkan cara berpikir desain dalam suatu perancangan yang mampu diterapkan secara tahapan per tahapan dan mudah dipahami, agar suatu karya visual bisa menjadi tepat sasaran dengan implementasi media apapun. Dengan memahami metode <em>design thinking</em>, seorang perancang akan lebih memahami karakteristik dan proses berkarya, sehingga karya yang tercipta dapat menjadi lebih berkualitas, inovatif, objektif, dan diterima oleh target audien.</p>
The study using multi attribute seismic has been done on TG12 field which situated at Lower Foreland Formation, Barito Basin dominated by sandstone on layer area of the target X. The objective of the study is to map the sandstone reservoir by predict distribution value of gamma ray log, neutron porosity, and density which goes through wells such as FM1, FM2, FM3, and FM4 on seismic data. Total attribute that is being used by step wise regression method by considering validation error. Multiattribute process only applied on FM2, FM3, and FM4 wells, whereas FM1 is used as a test well to determine the correlation value between seismic data and log data that is being used. In addition, from well test correlation showing great correlation result of neutron porosity log and density log both obtain the correlation around 0.6322 and 0.6557 while the gamma ray log obtain low correlation that is 0.1647 towards multi attribute result. The processing result of multi attribute obtained distribution of sandstone with gamma ray estimation range value of 65-75.8API, neutron porosity estimation range value 0.15-0.2262, while density estimation range value 2.4308-2.77gr/cc.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.