ABSTRAK Pengabdian ini berjudul Penggunaan Manajemen Waktu Terhadap Peningkatan Prestasi Belajar Di SMP ARRAISIYAH Pamulang,Tangerang Selatan.Tujuan pengabdian ini adalah untuk membantu memberikan arahan kepada anak-anak SMP Arraisiyah mengenai manajemen waktu terhadap peningkatan prestasi belajar serta membuka paradigma mengenai dampak buruk media sosial tanpa manajemen waktu yang baik terhadap prestasi belajar. Metode pelaksanaan pengabdian ini dilakukan dalam beberapa kegiatan yaitu tahap survei yaitu sosialisasi dilakukan dengan menyusun berbagai hal yang akan disampaikan pada saat kegiatan pengabdian yang akan dilakukan yang meliputi: penyusunan materi yang akan diberikan, penyusunan jadwal pemberian materi, pembagian tugas tim pengabdian dan survei ke lokasi pengabdian. Tahap sosialisasi yaitu sebelum kegiatan pengabdian dilaksanakan terlebih dahulu dilakukan tahap sosialisasi yaitu melakukan silaturahmi dengan pihak sekolah, menyampaikan maksud dan tujuan pengabdian ini. Pada tahap ini juga dilakukan jalinan kerjasama dan menentukan jadwal kegiatan pengabdian. Tim pelaksana kegiatan pengabdian pada masyarakat adalah dosen Fakultas Ekonomi jurusan manajemen sebanyak 10 orang. Tim pengabdian memberikan materi tentang Penggunaan Manajemen Waktu Terhadap Peningkatan Prestasi Belajar di SMP Arraisiyah Pamulang,Tangerang Selatan.Kesimpulan dari pengabdian ini adalah para siswa belum memahami dengan baik mengenai manajemen waktu dalam kegiatan pembelajaran. Selain itu para siswa mengaku bahwa lebih banyak menghabiskan waktu belajarnya untuk mengakses sosial media yang tidak berhubungan dengan pendidikan. Harapan kami dengan pengabdian ini dapat membuka wawasan bagi para siswa bahwa manajemen waktu dalam peningkatan prestasi harus dilakukan sejak dini dan dilakukan dengan disiplin. Kata Kunci: Manajemen Waktu, Prestasi Belajar
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja karyawan, menganalisis pengaruh kompensasi terhadap kinerja karyawan, menganalisis pengaruh motivasi terhadap kinerja karyawan, menganalisis pengaruh budaya organisasi, kompensasi dan motivasi secara bersama-sama terhadap kinerja karyawan di PT Multi Bintang Indonesia. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan PT Multi Bintang Indonesia Tahun 2015 sebanyak 60 orang. Adapun sampel penelitian ini sebanyak 60 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode sensus yaitu jumlah sampel merupakan seluruh populasi data ini diperoleh secara langsung dari sumber utama dan diperoleh melalui kuesioner yang diperoleh dari karyawan PT Multi Bintang Indonesia Tahun 2015. Adapun alat pengujian hipotesis menggunakan software SPSS 22. Dari hasil uji regresi didapatkan variabel budaya organisasi (X 1) memiliki nilai beta yang paling besar yaitu 0,598 dengan signifikansi 0,000, diikuti oleh variabel kompensasi (X 2) dengan nilai beta 0,239 dan signifikansi 0,013, selanjutnya motivasi (X 3) dengan nilai beta 0,239 dengan signifikansi 0,026. Nilai R Square menunjukkan nilai 0,797 atau 79,70%, hal tersebut bisa diartikan bahwa 79,70% kinerja karyawan di Multi Bintang Indonesia dapat dijelaskan oleh variabel budaya organisasi, kompensasi, dan motivasi sisanya sebesar 20,30% dijelaskan oleh variabel-variabel lain. Kesimpulannya adalah kinerja karyawan PT Multi Bintang Indonesia dipengaruhi oleh budaya organisasi, kompensasi dan motivasi. Faktor yang paling dominan berpengaruh terhadap kinerja karyawan adalah budaya organisasi.
Perdagangan dengan melalui media Elektronik adalah aktivitas penyebaran,penjualan, pembelian, pemasaran produk (barang dan jasa), dengan memanfaatkan jaringaninternet. Adapun tujuan dari Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini adalah untukmenanamkan pemahaman bagaimana manajemen pemasaran yang efektif bagi usaha kecildan mikro; mengetahui peran usaha kecil dan mikro dalam pemasaran online sertamenanamkan pemahaman bagaimana pemasaran berbasis online efektif melalui disiplin ilmuyang benar di Rumah Yatim, Al-Amiin Ciater, Kota Tangerang Selatan.Dalam melaksanakan kegiatan PKM digunakan beberapa meode pelatihan, yaitu:1) Metode Ceramah/Presentasi. Metode ceramah/presentasi dipilih untuk memberikanpenjelasan tentang: a. Memberikan pengetahuan terkait pemasaran online. b. Presentasimengenai materi e-commerce; 2) Metode Tanya Jawab. Metode tanya jawab sangatpenting bagi para peserta pelatihan. Metode ini memungkinkan menggali pengetahuansebanyak-banyaknya tentang pengelolaan pemasaran online; 3) Sharing Session Tentangmengoptimalkan pemasaran melalui online. Sharing session ini diberikan kepada parapeserta pelatihan dalam memberikan masukan dan bimbingan untuk mempraktekan materiyang diperoleh. Harapannya, peserta pelatihan dapat menguasai materi pelatihan yangditerima dan dapat diaplikasikan dalam mengelola usahanya.Adapun hasil dari kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah pengenalanmanajemen pemasaran berbasis online usaha mikro pada Kelurahan Rempoa. Dengan caramanajemen yang benar dalam pemasara online dengan media E-commerce dapatmeningkatkan keuntungan dengan memperhatikan produk yang akan dijualnya melaluimedia online.Kata Kunci: Manajemen Pemasaran, E-commerce
Pengabdian ini berjudul Pengenalan Manajemen Pemasaran Berbasis Online Untuk Usaha Kecil dan Miro. Tujuan pengabdian ini adalah untuk membantu Usaha Kecil dan Mikro (UKM) melakukan promosi berbasis online dan meningkatkan penjualan produk mereka. Metode yang digunakan adalah dalam bentuk penyampaian materi pemasaran online. Kesimpulan dari pengabdian ini adalah peserta kurang mengerti apa itu pemasaran online. Peserta juga belum mengetahui bagaimana cara melakukan pemasaran secara online. Kata Kunci: Pemasaran, Online
Perdagangan dengan melalui media Elektronik adalah aktivitas penyebaran, penjualan,pembelian, pemasaran produk (barang dan jasa), dengan memanfaatkan jaringan internet. Adapuntujuan dari Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini adalah untuk menanamkan pemahamanbagaimana manajemen pemasaran yang efektif bagi ibu-ibu PKK; mengetahui peran usaha kecildan mikro dalam pemasaran online serta menanamkan pemahaman bagaimana pemasaran berbasisonline efektif melalui disiplin ilmu yang benar di Kelurahan Pamulang Barat, Kota TangerangSelatan.Dalam melaksanakan kegiatan PKM digunakan beberapa meode pelatihan, yaitu: 1)Metode Ceramah/Presentasi. Metode ceramah/presentasi dipilih untuk memberikan penjelasantentang: a. Memberikan pengetahuan terkait pemasaran online. b. Presentasi mengenai materi ecommerce; 2) Metode Tanya Jawab. Metode tanya jawab sangat penting bagi para pesertapelatihan. Metode ini memungkinkan menggali pengetahuan sebanyak-banyaknya tentangpengelolaan pemasaran online; 3) Sharing Session Tentang mengoptimalkan pemasaran melaluionline. Sharing session ini diberikan kepada para peserta pelatihan dalam memberikan masukandan bimbingan untuk mempraktekan materi yang diperoleh. Harapannya, peserta pelatihan dapatmenguasai materi pelatihan yang diterima dan dapat diaplikasikan dalam mengelola usahanya.Adapun hasil dari kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah pengenalanmanajemen pemasaran berbasis online di Kelurahan Pamulang Barat. Dengan cara manajemenyang benar dalam pemasara online dengan media E-commerce dapat meningkatkan keuntungandengan memperhatikan produk yang akan dijualnya melalui media online.Kata Kunci: Manajemen Pemasaran, E-commerce
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.