Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor Kualitas Pelayanan Pemberian kredit PD. BPR KLANGENAN terhadap Kepuasan Nasabah. Populasi dalam penelitian ini adalah nasabah yang memeliki penjaman kredit sebesar Rp.5000.000 di PD. BPR KLANGENAN. Sampel dalam penelitian ini adalah 70 responden. Dimana di ambil dari total nasabah 350 dan keseluruhan 2258 Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik accidental Sampling. Jenis datanya adalah data primer dan data sekunder. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner. Teknik analisis yang digunakan adalah regresi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil uji F Dengan demikian dapat dikatakan bahwa variabel tangibles, reliability, responsiveness, assurance dan emphaty mempunyai pengaruh bersama, artinya keempat variabel tersebut selalu mempengaruhi kepuasan nasabah. Dengan kata lain dapat dikatakan secara serentak variasi kelima variabel bebas mampu menjelaskan variasi variabel terikatnya yaitu Assurance. Hasil uji simultan diperoleh T hitung lebih besar dari F tabel sehingga : wujud fisik, keandalan, , Daya tanggap, jamina ,empati dan Kepuasan Nasabah secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah. Besarnya koefisien determinasi ( 2 R ) kelima variabel tersebut terhadap kepuasan nasabah adalah 95,% kepuasan nasabah dipengaruhi oleh : wujud fisik, keandalan, , Daya tanggap, jamina , dan empati sedangkan sisanya yaitu 5% kepuasan nasabah debitur dipengaruhi oleh variabel-variabel lainnya yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Kata kunci : Wujud Fisik, Keandalan, Daya Tanggap, Jamina, Empati dan Kepuasan Nasabah

Kawasan Ciayumajakuning mempunyai berbagai sumberdaya wisata baik alam dan maupun buatan, yang sangat berpotensi menarik kunjungan wisatawan dalam jumlah besar dan mempunyai keunggulan kompetitif sebagai destinasi wisata wilayah Jawa Barat bagian timur dan wilayah Jawa Tengah bagian barat dan Bandara Internasional Jawa Barat menjadi hub transportasi regional, nasional dan internasional. Tujuan kajian ini adalah mengukur nilai tingkat kualitas pada indikator perlindungan lingkungan dan konservasi energi di destinasi. Metode yang dilakukan melalui pengisian kuesioner dan wawancara secara daring dan luring kepada responden. Selain melalui kuesioner dan wawancara, penelitian dilakukan dengan melakukan sudi pustaka pada sumber-sumber yang terkait seperti buku, peraturan, jurnal maupun artikel internet. Asesmen melibatkan 3 (tiga) responden yang berasal dari unsur profesi berbeda, yaitu: (1) pemerintah (ASN); (2) akademisi; dan (3) pelaku industri, 4) masyarakat. Penilaian dilakukan untuk menilai tingkat kualitas pada indikator perlindungan lingkungan dan konservasi energi di destinasi khususnya di desa Cibuntu. Hasil penelitian Nilai tingkat kualitas pada indikator perlindungan lingkungan dan konservasi energi di destinasi sangat baik pada skala 4