Pesatnya perkembangan industri jasa konstruksi memiliki risiko kecelakaan kerja yang cukup tinggi. Kecelakaan kerja secara umum disebabkan oleh dua hal yaitu perilaku tidak aman (unsafe act) dan kondisi kerja yang tidak aman (unsafe condition). Teori determinan perilaku manusia menurut Green, menerangkan bahwa perilaku manusia dibentuk dari pengetahuan, persepsi, sikap, keinginan, kehendak, motivasi dan niat pelakunya. Sedangkan hal tersebut didasari oleh pengalaman, keyakinan, fasilitas dan faktor sosio-budaya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan antara pengalaman kerja, pengetahuan K3, sikap K3 terhadap perilaku tidak aman pada pekerja konstruksi di institusi X Kabupaten Tegal. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain penelitian cross sectional. Sebagai subjek penelitian adalah pekerja konstruksi dengan jumlah 30 orang. Analisis instrumen dengan menggunakan uji korelasi product moment dari Pearson. Berdasarkan hasil analisis data tidak ada hubungan yang negatif dan signifikan antara pengalaman kerja t perilaku tidak aman (nilai signifikansi (p)=0,4599; p> 0,000; nilai korelasi (r)= -0,1402). Analisis hubungan antara pengetahuan K3 dengan perilaku tidak aman diperoleh nilai p sebesar 0,0000 <0,000, dengan nilai r sebesar –0,8190 yang berarti terdapat hubungan yang negatif dan signifikan antara pengetahuan K3 dengan perilaku tidak aman, semakin baik pengetahuan K3 maka perilaku tidak aman semakin berkurang. Pada analisis hubungan antara sikap K3 dengan perilaku tidak aman diperoleh nilai p sebesar 0,0000 <0,000, dengan nilai r sebesar –0,8312 sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang negatif dan signifikan antara sikap K3 dengan perilaku tidak aman, semakin baik sikap K3 maka perilaku tidak aman semakin menurun.
Basic metal industry is one of priority industries which includes in upstream industry. The principles of occupational health and safety have to be applied to achieve the optimal productivity. The management of potential hazard and risks needs to be conducted like the use of Personal Protective Equipment (PPE) to the workers. This research aims to find out the influencing factors on the use of PPE to the workers of metal manufacturing industry. The research used a qualitative research with a case study design. The data collection was performed by deep interviewing both main and second informants. The data analysis used in this research was interactive data analysis. The research validity applied source and data/analysis triangulation. The research results showed that there were occupational hazard like danger of heat, electricity, sparks, iron powder, iron shavings, and noise; while the workers knowledge of PPE were PPE could reduce risk, avoid work accident, protect the workers, keep their health and safety. Some PPEs used by the workers were glasses, mask, hand protectors, chest protectors, hand gloves and ear plug. To sum up, the knowledge related to occupational hazard and PPE could have some effects on the use of PPE to the workers of metal manufacturing industry.
ABSTRAK Upaya yang paling mendasar dalam penerapan sistem manajemen keselamatandan kesehatan kerja pada perusahaan adalah melakukan identifikasi potensi bahaya agar dapat segera dilakukan upaya pengendaliannya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan teknik purposive sampling dalam penentuan sampelnya. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan informan utama maupun informan pendukung. Keabsahan data dengan metode triangulasi sumber dan member checking. Berdasarkan hasil penelitian, terdapat lima jenis potensi bahaya pada pekerja manufaktur logam, yaitu bahaya asap, bahaya sinar, unsafe act, bahaya benda jatuh, dan bahaya serbuk besi. Asap hasil pengelasan dapat menyebabkan asfiksia dan manganisme. Sinar hasil pengelasan menyebabkan katarak dan kanker kulit. Unsafe act merupakan 88%penyebab kecelakaan kerja. Cedera yang paling umum dialami pekerja saat tertimpa benda yang jatuh adalah memar, patah tulang, strain, dan terkilir. Debu logam bukan hanya dapat menyebabkan pneumoconiosis saja, namun pada paparan yang tinggi dapat pula menyebabkan penyakit kanker, asma, allergic alveolitis, dan iritasi. Kata Kunci : Identifikasi Bahaya, Manufaktur Logam, Unsafe Act, Debu Logam
Penyelenggaraan keselamatan dan kesehatan kerja di rumah sakit secara optimal, efektif, efisien, dan berkesinambungan tidak lepas dari peran Komite K3RS sebagai fungsional bertanggung jawab dalam penyelenggaraan K3 di rumah sakit. Komite K3RS yang berisi SDM terpilih yang kesehariannya memiliki tugas rutin dalam pelayanan umum maupun administrasi dengan beban kerja cukup tinggi, menyebabkan kurang maksimal dalam pelaksanaan program-program K3 serta pemantauan hasil pelaksanaan program tersebut. Mewujudkan safety culture di lingkungan RS dimulai dari membangun komitmen di tingkat manajemen puncak serta melakukan praktik secara nyata dalam penanganan bahaya, peninjauan organisasi yang berkelanjutan, serta kepedulian terhadap potensi bahaya yang dapat terjadi pada para pekerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran Komite K3RS dalam menerapkan keselamatan kerja terhadap para pekerja RSU Tegal dalam rangka menciptakan keamanan dan kenyamanan dalam bekerja. Jenis penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomologi. Sampel penelitian berisi tiga orang partisipan yaitu ketua komite K3, sekretaris komite K3, dan seorang staf komite K3 yang diambil secara purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan secara indepth interview dengan wawancara semistruktur. Data di analisis menggunakan inductive content analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) pada evaluasi kinerja serta peninjauan dan peningkatan kinerja K3RS belum optimal; (2) tugas komite K3 dilakukan manakala tugas utama telah terselesaikan; (3) komunikasi K3 terhadap para pekerja belum optimal dikarenakan adanya rasa kurang percaya diri dalam melaksanakan pemantauan serta belum maksimal dalam mendorong keterlibatan pekerja secara komprehensif; (4) penyediaan peralatan medis serta perawatannya, SOP, proteksi kebakaran aktif, higiene dan sanitasi, serta pengolahan limbah memerlukan pemantauan secara berkala. Kata kunci : komite K3RS, komitmen manajemen, SDM komite K3
Angka kecelakaan lalu lintas masih sangat tinggi, dimana setiap tahunnya hampir 1,3 juta orang meninggal karenanya serta jutaan orang lainnya mengalami cedera. Sebanyak 30% korban kecelakaan lalu lintas merupakan anak-anak dan remaja yang merupakan generasi penerus bangsa. Kegiatan sosialisasi bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan para remaja dalam keselamatan berkendara sehingga mereka dapat menerapkannya pada perilaku sehari-hari. Sosialisasi dilakukan dengan metode diskusi (focus group discussion) yang terintegrasi dengan kegiatan Latsa Patroli Keamanan Sekolah (PKS) yang dilakukan oleh Polres Tegal. Banyak diantara peserta yang baru mengetahui bahwa mereka merupakan kelompok dengan risiko tertinggi dengan angka kematian terbanyak pada kecelakaan lalu lintas. Tema yang paling menarik didiskusikan oleh para peserta adalah mengenai faktor utama kecelakaan lalu lintas pada remaja. Peserta antusias dan saling berbagi pengalaman mengenai kecepatan tinggi saat berkendara, penggunaan helm, serta kejelasan penglihatan saat berkendara. Pengetahuan para peserta diskusi mengenai keselamatan dalam berkendara sudah baik, hanya saja mereka masih sering mengabaikannya. Masih perlu adanya sosialisasi secara terus menerus sebagai reinforcement agar pengetahuan dan sikap para remaja terhadap keselamatan berkendara dapat terwujud nyata dalam perilakunya.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.