Menyampaikan informasi dibutuhkan bahasa yang mudah dipahami. Penyandang tunarungu memiliki bahasa tersendiri dalam komunikasi yaitu bahasa isyarat. Bahasa isyarat SIBI (Sistem Isyarat Bahasa Indonesia) sering digunakan dalam kondisi formal. Pemahaman mengenai bahasa isyarat perlu ditanamkan sejak dini. Di SDLB Purworejo III Kota Pasuruan telah diajarkan bahasa isyarat. Namun dalam proses pembelajarannya masih menggunakan buku panduan, video pembelajaran atau bahkan peragaan secara langsung oleh guru.Pada penelitian ini dilakukan proses klasifikasi peragaan bahasa isyarat abjad SIBI berdasarkan peragaan secara langsung oleh guru maupun murid di depan kamera secara realtime. Aplikasi dibuat berbasis web serta proses klasifikasi menggunakan metode Convolutional Neural Network (CNN). Dataset berupa citra digital peragaan abjad SIBI diperoleh dari 1 orang guru dan 3 orang murid penyandang tunarungu, diperoleh total dataset 416 citra terdiri dari 384 citra hasil pengambilan gambar dan 32 citra digital hasil konversi video peragaan bahasa isyarat abjad J dan Z karena peragaan berupa gerakan aktif. Keluaran dari sistem ini berupa label kelas abjad dan nilai probalitas hasil klasifikasi yang ditampilkan pada webcam dalam website. Pengujian melibatkan 2 orang relawan dengan melakukan uji coba sebanyak 52 kali munggunakan model klasifikasi hasil training. Berdasarkan pengujian menggunakan rumus confusion matrix, diperoleh nilai accuracy, recall, specificity dan sensitivity sebesar 80,76% .
Tanaman padi merupakan hasil dari pertanian di Indonesia yang sangat dibutuhkan sebagai bahan pokok. Faktor terpenting dalam pembudidayaan tanaman padi adalah pupuk sebagai sumber keberhasilan dari penanaman padi. Penentuan pupuk bagi petani tanaman padi di Jawa Timur merupakan permasalahan yang penting karena tanaman padi merupakan kebutuhan pokok sehingga menyebabkan hasil panen dibutuhkan oleh dunia. Permasalahan di daerah adalah pemilihan pupuk bagi petani masih kurang efektif karena dalam pemilihan pupuk perlu melakukan survei ke Balai Pengkajian Teknologi Pangan. Pada penelitian ini menggunakan metode Technique For Order Preference By Similarity Of Ideal Solution Dan Weight Product sebagai penentuan pupuk tanaman padi yang disesuaikan dengan kondisi lingkungan dan kerusakan tanaman di Jawa Timur. Berdasarkan hasil dari penelitian didapatkan 8 kriteria yaitu status banjir padi, status kekeringan padi, status opt wereng batang coklat, status opt tikus sawah, status opt penggerek batang padi, status opt tungro, status opt blast, dosis, dan 6 alternatif yaitu non organic npk 15-15-15, non organic urea, non organic za, organic npk 15-15-15, organic urea, organic za. Sub kriteria kerusakan sangat tinggi, tinggi, sedang, rendah, aman dan sub kriteria dosis pupuk 50-99 (Kg/ha), 100-149 (Kg/ha), 150-199 (Kg/ha), 200-299 (Kg/ha), 300-350 (Kg/ha). Metode ini digunakan untuk menentukan alternatif yang ada untuk menyelesaikan masalah. Nilai alternatif didapatkan pada pemberian bobot nilai kriteria. Hasil dari penelitian menggunakan metode gabungan ini dengan status kerusakan tanamannya status banjir padi rendah, status kekeringan padi sedang, ststua opt wereng batang coklat sedang, status opt tikus sawah sedang, status opt penggerek batang padi sangat tinggi, status opt tungro tinggi, status opt blast rendah, dan dosis pupuknya sebesar 350, 100, 100, 200, 125, 100. Dari data tersebut menghasilkan nilai dengan skor 1 dengan kategori pupuk non organik npk 15-15-15 terekomendasi untuk keadaan kerusakan tanaman dan dosis pupuk sesuai keadaan di lapangan.
Kemiskinan menjadi salah satu permasalahan di negara berkembang, bantuan sosial merupakan salah satu cara untuk mengurangi tingkat kemiskinan. Dalam penerapannya masih ada penerima bantuan sosial yang kurang tepat sasaran dikarenakan penggunaan data yang kurang maksimal serta minimnya informasi dan letak geografis, termasuk di Kelurahan Karangbesuki. Sebagai solusi masalah ini, diperlukan sistem informasi geografis yang menampilkan informasi mengenai pemetaan warga kurang mampu, diharapkan dengan adanya sistem informasi geografis tersebut dapat memberikan informasi dan mengelompokkan warga kurang mampu, serta mengetahui lokasi warga kurang mampu. Sistem yang akan dibangun yaitu sistem informasi geografis pemetaan warga kurang mampu meng-gunakan metode clustering serta dikombinasikan dengan QGIS 2.18. Metode clustering yang digunakan dalam sistem ini adalah metode K-Means clustering, kriteria yang digunakan pada pengelompokan data berupa umur, pekerjaan, pendidikan dan tanggungan keluarga. Dari hasil pengujian sistem informasi geografis menggunakan K-Means Clustering dengan 3 cluster untuk pengelompokan warga di kelurahan Karangbesuki, dengan menggunakan 325 sampel data, terdapat hasil pengelompokan sebanyak 178 (55%) warga yang tidak layak menerima bantuan, 99 (30%) warga yang kurang layak menerima bantuan dan 48 (15%) warga yang layak menerima bantuan. Berdasarkan hasul pengujian kinerja sistem dengan membandingkan pengelompokan secara manual atau data lama dengan pengelompokan pada sistem, sistem ini cukup baik dalam mengklasifikasi warga kurang mampu dengan tingkat akurasi 91%.
Komoditas ayam di indonesia mempunyai prospek pasar yang sangat baik karena didukung oleh karakteristik produk yang dapat diterima oleh semua lapisan masyarakat, karena harga daging ayam yang relatif lebih murah (dibandingkan dengan daging sapi maupun kambing) dengan akses yang mudah diperoleh karena sudah menyebar di seluruh wilayah tanah air. Oleh karena itu, banyak masyarakat yang memanfaatkan ternak ayam sebagai ladang bisnisnya. Permasalahan utama yang merupakan tantangan terberat di peternakan ayam adalah munculnya penyakit, sehingga pengelolaanya perlu dilakukan secara efisien dan professional. Oleh sebab itu, dalam penelitian ini dibangun suatu sistem pakar diagnosis penyakit pada ayam berdasarkan pengetahuan yang diperoleh dari seorang pakar. Sistem pakar yang dibangun berbasis website menggunakan bahasa pemrograman PHP dan basis data MySql. Metode yang digunakan adalah metode certainty factor, diamana duganakannya metode ini untuk menggambarkan tingkat keyakinan pakar terhadap suatu masalah. Data yang dibutuhkan untuk membangun sistem pakar ini adalah data penyakit ayam beserta gejalanya. Dari hasil pengujian yang di lakukan terhadap 11 orang responden, yaitu 10 user dan 1 orang pakar, didapatkan hasil 34% user sangat setuju, 44% user setuju, 18% user kurang setuju, dan 4% user tidak setuju. Dan pengujian yang ditujukan terhadap pakar didapatkan hasil presentase dari 2 penyakit dengan 10 gejala adalah 100% sedangnkan di sitem pakar diagnosa penyakit ayam menunjukan presentase 67,744% pada penyakit gumbro dengan jumlah 5 gejala dan presentase 69,706% pada penyakit mareks dengan jumlah 5 gejala.
Proses monitoring jaringan access point terkadang membuat penyedia layanan harus selalu mendatangi titik access point untuk melakukan controlling. Tidak akan menjadi masalah apabila titik layanan access point hanya 1, namun jika dalam sekala yang cukup besar maka hal ini tentu akan menyita waktu cukup banyak. belum lagi administrator juga harus selalu mematikan dan menghidupkan perangkat guna mereset data cache nya setiap minggu. Untuk memecahkan masalah tersebut usaha yang dilakukan adalah dengan membangun sistem monitor access point menggunakan protokol sederhana yaitu dengan Simple Network Management Protocol(SNMP). Sistem monitoring jaringan access point menggunakan protokol SNMP merupakan sebuah rancangan sistem yang dapat membantu penyedia layanan access internet untuk memonitor kondisi access point di beberapa titik. Dengan adanya system monitoring ini penyedia layanan dapat melakukan controling dan monitoring jaringan berskala cukup besar tanpa harus mendatangi titik hotspot nya satu persatu. Hasil pengujian dari sistem monitoring jaringan access point menggunakan Simple Network Management Protocol(SNMP) dapat disimpulkan bahwa sistem berjalan dengan hasil yang cukup baik dan sesuai harapan. pengujian terhadap progam juga dilakukan melalui beberapa peramban yang umum seperti Mozilla Firefox, Microsoft Edge dan Google Chrome. Pengujian sistem juga dilakukan pada beberapa sistem operasi, yaitu windows, linux serta Android
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.