Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan dan menganalisis Pembelajaran Sains Inquiry pada Anak Usia Dini. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan Library Research. Hasil PISA (Programme for International Student Assesment) pada tahun 2015, menunjukan bahwa kemampuan anak Indonesia pada usia 15 tahun di bidang matematika, science, dan membaca masih tergolong rendah dibandingkan dengan anak – anak lain di dunia. Hal ini dapat diartikan bahwa banyak proses pembelajaran yang kurang mendorong kemampuan berpikir tingkat tinggi. Maka dari itu, diperlukan peran guru dalam meningkatkan kualitas pendidikan sejak usia dini. Pembelajaran Sains Inquiry merupakan sebuah proses pembelajaran yang harus melibatkan anak di dalamnya. Anak-anak diajarkan untuk menemukan pertanyaan-pertanyaan esensi, menyelidiki secara mendalam, membangun pemahaman, makna dan pengetahuan baru. Peran guru dalam pembelajaran science inquiry adalah memberi rangsangan agar anak aktif dan bergairah berpikir, menunjukan jalan keluar jika anak mengalami kesulitan, mengenalkan masalah yang berkaitan dengan topik yang akan dibahas, dan meminta anak membuktikan atau setidaknya menjelaskan hipotesis yang mereka buat.
Permasalahan Anak Tidak Sekolah (ATS) di desa Tulakan Kabupaten Jepara menjadi persoalan serius yang harus diselesaikan. Persoalan ini secara tidak langsung berpengaruh terhadap menurunnya sumber daya manusia. Untuk merespon dan mengantisipasi peningkatan angka ATS di desa Tulakan, Gerakan Remaja Hebat desa Tulakan bekerjasama dengan UNICEF melakukan suatu program pengabdian. Metode yang digunakan adalah Participatory Action Research (PAR). Pengabdian ini bertujuan untuk mengentaskan angka anak tidak sekolah (ATS) yang ada di Desa Tulakan yang diberi nama Gerakan Remaja Hebat (GRH) dalam Gerakan Remaja Hebat dan berkolaborasi dengan UNICEF. Pengabdian dilakukan dengan penyampaikan materi oleh fasilitator UNICEF selama 10 kali pertemuan. Dari 10 kali pertemuan tersebut 40 anak yang tergabung dalam Gerakan Remaja Hebat (GRH) berproses untuk mengidentifikasi masalah yang mereka hadapi dan mencari solusinya. Bidang Pendidikan dan kewirausahaan menjadi fokus dalam pengabdian ini. Pada bidang Pendidikan mereka membuat kegiatan MABAR (Mari Belajar) dan dalam bidang entrepreneurship atau kewirausahaan adalah membuat produk sederhana yang bisa mereka jual. Produk kewirausahaan yang telah diproduksi ditampilkan dalam Showcase di tingkat Kabupaten Jepara. Hasil pendampingan selama 10 kali pertemauan menunjukkan dampak signifikan bagi ATS dalam peningkatan keterampilan hidup salah satunya adalah entrepreneurship.
Kampung sehat ramah anak adalah kampung yang penduduknya dalam hal ini kader PKK, posyandu, dan keluarga memiliki kemauan dan kemampuan untuk mencegah dan mengatasi masalah-masalah kesehatan dalam rangka menjamin dan memenuhi hak-hak anak. Di Desa Sumberrejo Kecamatan Donorojo Kabupaten Jepara masih terdapat warga yang belum memiliki kesadaran hidup bersih dan sehat.. Berdasarkan hasil survei dan wawancara permasalahan mitra diantaranya belum adanya gugus tugas desa ramah anak, kualitas pelayanan posyandu masih kurang, belum tersedianya tempat sampah yang memenuhi standar ramah anak, pos PAUD belum sesuai standar nasional pendidikan, sarana bermain belum sesuai standar, dan keterlibatan orangtua dalam mendukung kampung sehat ramah anak masih rendah. Pengabdian ini menggunakan metode sosialisasi, pelatihan, parenting, dan pendampingan. Solusi yang ditawarkan yaitu memfasilitasi pembentukan gugus tugas desa ramah anak di tingkat desa, meningkatkan kualitas posyandu melalui pelatihan pada kader posyandu, memberikan sosialisasi PHBS dan menyediakan tempat sampah ramah anak, memberikan pelatihan penyelenggaraan Pos PAUD sesuai 8 standar PAUD, memfasilitasi sarana bermain di Pos PAUD sesuai standar pelayanan minimal sarana PAUD, dan melakukan Parenting tentang Kampung sehat ramah anak pada orangtua di Pos PAUD.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.