Batik cual is one of the leading textile products in the Bangka Belitung Islands. In their production processes resulted dye pollutan in wastewater. Most batik cual industries use synthetic dyes such as remazol brilliant blue royal which can damage the environment if discharge without further treatment. Electrocoagulation is a method that can be used as a first step in processing batik cual wastewater. In this paper, we analyze the relationship between the number of aluminium electrodes used in the electrocoagulation process and the quality of the water produced and the energy used. Wastewater quality parameters observed included pH level, number of dissolved particles, conductivity level and turbidity. Through this comparison, it can be obtained information related to the key parameters of electrocoagulation to increase its efficiency. The optimum result obtained when using six electrodes in the electrocoagulation process.
Keywords: Activated carbon, waste frying oil, adsorbentAbstrak: Karbon aktif merupakan salah satu adsorben yang umum digunakan dalam upaya peningkatan regenerasi minyak jelantah. Minyak jelantah merupakan limbah hasil sisa penggorengan yang telah terdestruksi akibat pemakaian yang berulang-ulang. Untuk dapat digunakan kembali minyak jelantah harus mengalami proses regenerasi minyak untuk menghilangkan impuritas dan radikal bebas. Salah satu biomassa yang begitu melimpah dan layak untuk dijadikan karbon aktif adalah tempurung ketapang. Sintesis karbon aktif tempurung ketapang dilakukan dengan menggunakan aktivator H 2 SO 4 11% dengan perbandingan 1:4 (b/v) dilanjutkan dengan aktivasi termal pada temperatur 650 o C selama 2 jam. Karbon aktif yang diperoleh kemudian dicampurkan dengan minyak jelantah dengan variasi 5%, 7,5% dan 10% dan dibiarkan selama 24 jam. Sebagai penangkal radikal bebas ditambahkan ekstrak iding-iding (Stenochlaena palustris) sebesar 5%. Berdasarkan hasil pengamatan data SEM sebaran pori pada arang aktif tempurung ketapang cukup merata dengan lebar pori rata-rata berkisar 10 m. Hasil uji bilangan asam dan kadar asam lemak bebas menunjukkan bahwa semakin besar jumlah karbon aktif yang digunakan maka nilai bilangan asam dan kadar asam lemak bebas akan semakin menurun. Kondisi optimum diperoleh pada komposisi 10% karbon aktif dan 5% ekstrak iding-iding dengan nilai bilangan asam 0,8% dan kadar asam lemak bebas 0,78%.Kata kunci: Karbon aktif, minyak jelantah, adsorben.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.