ABSTRAKBeton masih menjadi struktur perkuatan yang umum digunakan di Indonesia karena memiliki beberapa keunggulan seperti harganya relatif murah, mudah pengerjaan di lapangan, tahan terhadap kebakaran. Campuran beton secara umum menggunakan semen portland, kerikil, pasir, semen, dan air. Kualitas material tersebut akan menentukan kualitas beton yang diperoleh. Di samping material konvensional tersebut, variasi lain juga bisa dilakukan dalam campuran beton untuk memperoleh mutu beton yang diinginkan. Penelitian ini adalah penelitian Laboratorium menggunakan campuran bahan tambahan yang berasal dari limbah kelapa sawit. Limbah kelapa sawit cukup banyak terdapat di Provinsi Sumatera Barat karena pabrik kelapa sawit menyebar di Kabupaten Pasaman Barat. Limbah kelapa sawit yang digunakan adalah cangkang dari kelapa sawit, sebagai variasi dari agregat kasar dan limbah pembakaran cangkang kelapa sawit atau abu boiler sebagai variasi dari agregat halus. Material yang digunakan, akan diuji terlebih dahulu sesuai dengan ketentuan SNI beton dan akan dibuat komposisi adukan beton dengan kualitas mutu tepat 25 MPa. Hasil pemeriksaan uji laboratorium menyatakan bahwa karakteristik untuk agregat halus dan agregat kasar dapat digunakan karena memenuhi standar SNI. Begitupun dengan limbah kelapa sawit, didapatkan bahwa untuk analisa saringan, berat jenis, penyerapan telah memenuhi standar SNI sehingga dapat digunakan sebagai pengganti agregat dengan jumlah tidak lebih dari 10% untuk abu boiler kelapa sawit dan tidak lebih dari 30% untuk cangkang kelapa sawit. Hasil Kuat Tekan Beton rata-rata pada hari ke-7 dan hari ke-28 di dapatkan sebesar 21 Mpa, belum memenuhi estimasi awal kuat tekan yang diinginkan sebesar 25 MPa.Kekuatan hancur dan ketahanan terhadap benturan adalah sifat yang paling penting dari suatu agregat (batu-batuan, kerikil, pasir dan lain-lain), karena hal ini dapat mempengaruhi ikatannya dengan
Implementation of construction projects requires resources of materials, labors, equipments, methods and capital to achieve project objectives, namely on time, on quality and according to planned costs. Various internal and external factors influence during project implementation. The conditions of the Covid-19 pandemic that occurred in Indonesia and the world were one of the factors inhibiting project completion. The Primary School Rehabilitation Project in West Pasaman Regency is spread over 15 (fifteen) locations in all sub-districts. The project was contracted in early 2020, before the Covid-19 outbreak erupted. This project has been delayed due to the implementation with 2 (two) addendums to extend the implementation time. This research is descriptive quantitative and qualitative, with data collection techniques through questionnaires and direct interviews with respondents, that are Contractor, Construction Management Consultant and Owner (Ministry of Public Works, Housing and Building Information Center Work Unit West Sumatra Province). The results showed that the most dominant cause of project delays was Force Majeure, Government Policy, Design. Apart from that, other factors that also influence are the weather, the characteristics of the place and the materials.
Rantai Pasok material akan mempengaruhi kualitas suatu proyek konstruksi dari segi waktu, mutu dan biaya. Pasokan material konstruksi antara lain dipengaruhi oleh ketersediaan material, jarak pengangkutan, perbedaaan harga, situasi lokasi proyek. Proyek Renovasi Sarana dan Prasarana sekolah di Kabupaten Pasaman Barat, mulai dilaksanakan pada bulan februari 2020. Lokasi proyek menyebar di 15 (lima belas) titik di seluruh Kabupaten Pasaman Barat. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui jarak dan waktu tempuh lokasi proyek dari sumber material, pola distribusi material serta pola rantai pasok material yang di terapkan oleh Kontraktor. Pengambilan data dilakukan dengan observasi lapangan, wawancara dan studi pustaka serta data-data sekunder proyek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jarak dan waktu tempuh dari lokasi material kota padang ke lokasi terjauh proyek sepanjang 245 km dengan waktu tempuh 238 menit. Jarak distribusi material terjauh dari gudang 1 sepanjang 76 km dengan waktu tempuh 120 menit sedangkan dari lokasi gudang 2, jarak tempuh terjauh 42 km dengan waktu tempuh 75 menit. Pola distribusi material alam lokal, langsung dari quarry ke lokasi pekerjaan, sedangkan untuk material pabrikasi dengan sistem dropship ke gudang sebelum di antar ke lokasi pekerjaan. Pola rantai pasok material adalah pola umum sampai organisasi tingkat 4.
Teknik Sipil merupakan salah satu ilmu terapan, mencakup teknologi merancang, membangun, dan memelihara serta memperbaiki bangunan. Mahasiswa di tuntut untuk memahami materi pembelajaran secara teori dan praktek. Salah satu mata kuliah yang harus di kuasai oleh mahasiswa adalah menggambar teknik. Program Studi Teknik Sipil Universitas Dharma Andalas menerapkan mata kuliah menggambar teknik dengan sesi tatap muka kuliah, tugas menggambar secara manual, serta praktikum di laboratorium komputer dengan mengajarkan program AutoCAD. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan metode pengumpulan data secara kuisioner. Mahasiswa yang mengisi kuisioner adalah mahasiswa aktif yang sudah mengambil mata kuliah menggambar teknik yang terdiri dari 4 (empat) angkatan. Mahasiswa yang mengisi kuisioner sebanyak 76%, dan keseluruhan mahasiswa menyelesaikan praktikum dan tugas menggambar teknik serta seluruhnya setuju bahwa kemampuan dalam ilmu menggambar teknik harus dikuasai oleh lulusan teknik sipil. Mahasiswa yang mempunyai Komputer/Laptop pribadi untuk belajar program sebanyak 93%. Tingkat penguasaan kemampuan dasar-dasar program AutoCAD sudah di pahami lebih dari 50% mahasiswa dimana mahasiswa Sangat paham 18,91%, Paham 44,70%. Sedangkan untuk kemampuan modifikasi gambar, Sangat paham 10,25%, Paham 51,75%. Seluruh mahasiswa mampu menyelesaikan tugas menggambar teknik dan dapat disimpulkan bahwa mahasiswa pada umumnya sudah menguasai program AutoCAD (jumlahnya di atas 50%), namun butuh beberapa penyesuaian metode pembelajaran.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.