B156 Abstrak-Brushless DC motor (BLDC) adalah mesin listrik yang sangat serbaguna. Secara konstruksi, BLDC adalah motor sinkron dengan gulungan ketat dan magnet permanen dipasang pada rotor. Dengan tidak menggunakan sikat dan komutator, sikat kerusakan dan percikan api tidak ditemukan di motor ini dan membuat BLDC lebih efisien daripada jenis lain dari motor listrik. BLDC digunakan dalam berbagai aplikasi, seperti aplikasi rumah tangga, transportasi, aerospace, pemanasan, ventilasi, robotika, dan banyak lainnya. Dalam operasi BLDC menggunakan sumber AC, rectifier dan menghubungkan kapasitor umumnya digunakan. Dan juga, karena BLDC perlu gelombang saat persegi untuk bekerja, penggunaan inverter diperlukan. Inverter juga digunakan untuk tujuan kontrol kecepatan di kontrol kecepatan BLDC konvensional. Kontrol kecepatan konvensional yang hanya menggunakan DBR dan inverter menghasilkan harmonik yang besar yang berarti mengurangi faktor daya juga. Untuk mengatasi masalah ini, dapat digunakan DC-DC konverter antara rectifier dan inverter. Pada penelitian ini akan diteliti pengaruh mode Cuk Converter sebagai penghubung antara DBR dan inverter terhadap faktor daya sumber. Kata Kunci-Motor Brushless DC, Cuk Converter, Power Factor Correction, Kontrol Kecepatan.

No abstract

Abstract. Photovoltaic and wind are renewable energy resources that widely used and grow rapidly in fulfilling electricity demand. Powers from both technologies depend on sunlight intensity and wind speed. For small scale power generation, DC voltage from both technologies is low and requires step-up converter to raise DC voltage ratio before converted into AC voltage. To optimize this system, step-up converter must have high ratio and efficiency to a distance of wide voltage input. This paper proposed an operation simulation and arrangement of DC-DC converter along with DC-AC from hybrid source PV-Wind which integrated to grid utilities without using storage device. High Gain Integrated Cascade Boost (HGICB) is DC-DC converter that has quadratic voltage ratio and used in this research. Then DC link connected to Voltage Source Inverter (VSI) which interconnected with utility grid and controlled by current control method. The total installed capacity of hybrid source is 4.4 kW. Wind turbine uses PMSG along with full bridge rectifier. To maximize and stabilize the generated power, MPPT fuzzy is used. Result from the simulation shows that converter capable to maintain maximum power whether from PV and wind turbine which canalized to utility grid in various irradiation condition, wind speed, and grid load alteration.

No abstract