<p>Sistem penggajian adalah mengembangkan sekumpulan prosedur yang memungkinkan perusahaan untuk menarik, menahan, dan memotivasi staf serta untuk mengendalikan biaya pembayaran gaji. Dengan prosedur yang disesuaikan dengan kebijakan gaji tiap – tiap organisasi, dan merupakan kebijakan yang dianggap adil. Sistem penggajian dan pengupahan adalah jaringan prosedur yang terdiri dari prosedur pembuatan daftar gaji, prosedur distribusi biaya gaji, dan prosedur pembayaran gaji, (Shinta Damayanti (2015), Untuk mendapatkan data penelitian yang valid maka pada penelitian ini metode pengumpulan data yang digunakan yaitu melalui Observasi, Wawancara, dan Kepustakaan sehingga data dan informasi yang diperoleh valid dan mendukung sistem yang dibangun sesuai dengan kebutuhan. Penelitian ini menghasilkan sebuah aplikasi sistem informasi penggajian karyawan yang dapat memudahkan mengolah data penggajian karyawan pada CV.Melai Molagina sehingga data yang dihasilkan lebih akurat.</p>

<p align="center"><em>Sistem Pendukung Keputusan (SPK) adalah sebuah sistem berbasis komputer yang berfungsi untuk membantu meningkatkan kualitas pengambilan keputusan, salah satu penerapan SPK yaitu, penetuan prestasi akademik siswa. Pada SD Negeri 2 Mambulu, proses penentuan prestasi akademik siswa masih dilakukan secara manual serta memakan waktu yang relatif lama. Hal ini disebabkan karena proses penentuan prestasi akademik siswa hanya dilihat dari nilai rapor, dan tidak menggunakan acuan lain untuk menentukan prestasi. Penelitian ini bertujuan untuk mempermudah pihak sekolah khususnya para wali kelas SDN 2 Mambulu dalam menentukan prestasi akademik siswa</em><em> dengan menggunakan metode </em><em>Analytic Hierarcy Process (AHP). Metode AHP memiliki kelebihan dalam penentuan bobot dan hierarki kriteria, serta dapat menjamin konsistensi saat menentukan bobot kriteria. Adapun kriteria yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pengetahuan, absensi, sikap, pengetahuan, dan ekstrakulikuler. Penelitan ini menghasilkan sebuah sistem yang digunakan </em><em>untuk menentukan perangkingan dari nilai tertinggi ke terendah dan nilai tertinggi dari masing-masing siswa di setiap kelas merupakan siswa berprestasi di SDN 2 Mambulu.</em></p>

No abstract

Kantor Pertanahan Kabupaten Buton Selatan belum menerapkan sistem keamanan arsip sesuai dengan perkembangan teknologi yang mampu memberikan keamanan dan kemudahan bagi instansi terkait dalam pengelolaan hak akses keamanan sertipikat. Dalam menerapkan sistem keamanan arsip sesuai perkembangan teknologi maka perlu adanya Sistem Autorisasi dan Autentikasi Arsip Surat Tanah Pada Kantor Pertanahan Kabupaten Buton Selatan Menggunakan Bahasa Pemrograman Web. Tujuan dalam pembuatan dari penelitian bermaksud untuk merancang bangun sistem autorisasi dan autentikasi keamanan arsip yang di dukung dengan file elektronik arsip serta bukti otentik bahwa ia pemilik dari sertipikat. Untuk mendapatkan data sesuai kebutuhan maka dalam penelitian ini digunakan metode pengumpulan data yaitu pengamatan <em>(observation)</em>, wawancara <em>(inter view)</em>, kepustakaan <em>(library)</em> serta analisis data yang merujuk pada jenis data dan sumber data, kemudian metode lain yang digunakan dalam pengembangan sistem berupa metode model spiral. Penelitian ini menghasilkan sistem keamanan arsip yang membantu user serta pihak pertanahan dalam mengautorisasi dan mengautentikasi hak akses dalam mengakses file elektronik arsip serta mempunyai bukti otentik bahwa ia pemilik dari sertipikat, di dalam sistem tersedia pembuatan akun para pemilik hak tanah dan hak akses atas siapa yang berwenang atas informasi tanah.

<p><em>The Great Mosque of the Buton Palace was built in 1917 by Sultan Sakiudin Durul Alam and is a very important area and has historical value during the Buton Sultanate. This mosque is located within the Buton Palace Fortress area (Wolio Fort). The lack of knowledge about the area is caused by very little written information about the Buton Palace Grand Mosque Complex. The purpose of this research is to design and build an information media based on Augmented Reality so that it becomes informative media for the public. This Information Media uses Augmented Reality technology with the FAST Corner Detection Algorithm. From the research that has been done, Augmented Reality technology using the FAST Corner Detection Algorithm gets good results when used as an information medium and its application on Android devices. The results are proven through accuracy testing with a distance of 10cm - 100cm and an angle of 45o - 90o with an accuracy of 10cm-20cm which is not successful and 30cm-100cm is successful and there is a delay.</em></p>