for democratic countries, elections are usually scheduled according to applicable law. At the end of 2019, the world was shocked by the discovery of a new corona virus variant in Wuhan province -China, which was later named Covid-19. Not only in China, all countries in the world are affected by a pandemic in which people are not allowed to touch one another and gather directly. All social, cultural and political activities cannot be carried out, including elections that are scheduled according to the constitution. E-voting technology that has been around for about 30 years can be the solution as an alternative method to carry out elections in the pandemic era. The contribution of this research is the ubiquitous voting model for general elections, changing traditional e-voting for elections in the pandemic era, so that in practice, voters do not need to go to the polling station. Elections use the existing technology in the community and are carried out wherever voters are located, so that elections will continue to take place during the pandemic.
Pada penelitian ini akan dilakukan analisa perbandingan perilaku struktur pada pada gedung 15 lantai dengan sistem penahan gaya seismik pertama menggunakan struktur SRPMK dan sistem penahan gaya seismik kedua menggunakan struktur sistem ganda (SDSK). Dengan fungsi gedung sebagai hotel dan terletak di bandung sehingga tergolong kategori II dan termasuk kelas situs tanah sedang. Analisa dan pemodelan dilakukan menggunakan perangkat lunak ETABS V9.5.0 dengan metode analisa yang di gunakan adalah respon spektra mengikuti persyaratan gempa SNI 1726 : 2012. Dimana dinding geser yang digunakan adalah tipe Side Wall berbentuk I yang diletakan di tengah muka keliling bangunan, analisa yang dilakukan untuk mengetahui perbandingan prilaku struktur yang meliputi periode, berat bangunan, gaya geser seismik, simpangan antar lantai dan P-Delta. Setelah ditambahkan dinding geser periode struktur terlalu kaku sehingga dilakukan optimasi pada bangunan agar mendapat nilai periode struktur yang diharapkan serta perilaku strukur lebih. didapat hasil perbedaan pada perilaku strukturnya sebagai berikut periode gedung SRPMK T=3.332 detik dan SDSK T=2.987 detik dengan nilai penurunan sebesar 10%. Dengan optimasi terjadi penurunan berat bangunan sebesar 10% dan penurunan pada defleksi maksimal sebesar 20% pada arah X dan 10% pada arah dengan sistem struktur dinding geser dan terjadi penurunan efek P-Delta sebesar 25% pada arah X dan 20% pada arah Y. Sehingga penggunaan dinding geser tipe Side Wall pada bangunan gedung 15 lantai sangat efektif menyerap gaya lateral dan memiliki nilai ekonomis dari segi penggunan penampang struktur, karena penampang induk yang di gunakan dapat lebih kecil dari bangunan tanpa dinding geser.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.