ABSTRAKKemampuan berpikir kritis sangat penting dimiliki oleh setiap siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis siswa kelas VII J SMP N 2 Pangkah ditinjau dari gaya kognitif reflektif dan impulsif dalam menyelesaikan soal pada materi aljabar. Penelitian ini termasuk dalam Qualitatif Reaserch dan bersifat case study dengan subjek penelitian empat siswa kelas VII J yang terbagi menjadi dua siswa reflektif dan dua siswa impulsif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, tes dan wawancara. Teknik analisis data dilakukan dengan reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Teknik pemeriksaan keabsahan data dengan menggunakan triangulasi metode. Hasil penelitian ini adalah siswa dengan gaya kognitif reflektif mampu memenuhi semua kriteria berpikir kritis FRISCO (Focus, Reason, Inference, Situation, Clarity, and Overview) dalam menjawab pertanyaan sangat berhati-hati sehingga waktunya lama, sedangkan siswa dengan gaya kognitif impulsif dapat menjawab semua kriteria FRISCO (Focus, Reason, Inference, Situation, Clarity, and Overview) namun hanya dapat memenuhi dua kriteria yang benar yaitu Focus dan Reason dalam menjawab setiap pertanyaan cenderung cepat. Dalam menyelesaikan soal matematika yang dilakukan siswa kemampuan impulsif adalah kurang teliti atau kurang cermat. Kata Kunci : Berpikir Kritis, Gaya Kognitif, Aljabar
Tujuan penelitian ini yaitu merancang dan mengembangkan media pembelajaran matematika berbasis mobile learning dengan pendekatan scientific untuk meningkatkan prestasi belajar peserta didik. Luaran yang dihasilkan adalah sebuah produk berupa media pembelajaran matematika berbasis mobile learning dengan pendekatan scientific pada SMP materi Persamaan Linear Dua Variabel (PLDV). Penelitian pengembangan media pembelajaran matematika ini mengacu pada teori Thiagarajan. Proses pengembangan media dimulai dari tahap pendefinisian, proses merancang media yang dikembangkan berdasarkan informasi yang diperoleh dari tahap analisis awal-akhir, peserta didik, materi, tugas yang mendukung kemudian dilakukan tahap perancangan atau design, selanjutnya tahap terakhir adalah tahap development. Pengembangan media pembelajaran matematika berbasis mobile learning dengan pendekatan scientific pada SMP materi PLDV yang dikembangkan teruji valid secara isi dengan hasil penilaian untuk media rata-rata sebesar 91,3%. Sedangkan penilaian validator untuk materi PLDV dengan pendekatan scientific ratarata sebesar 93,6%. Hasil tersebut berdasarkan penilaian validator memberikan nilai baik dan dapat digunakan dengan sedikit revisi.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penambahan vitamin C pada pakan terhadap daya tahan tubuh. Penambahan temulawak bertujuan untuk meningkatkan nafsu makan post larva ikan papuyu dan pertumbuhan post larva ikan papuyu yang dipelihara di hapa. Kegunaan penelitian ini adalah untuk mendapatkan tingkat optimalisasi penggunaan vitamin C dan ekstrak temulawak terhadap daya tahan tubuh post larva ikan papuyu, sehingga didapatkan benih yang unggul.Dari hasil penelitian diperoleh hasil bahwa penambahan vitamin C dan temulawak tidak berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan, namun berpengaruh nyata terhadap kelangsungan hidup dan konversi pakan post larva ikan papuyu. Nilai retensi protein dan lemak yang baik pada perlakuan B (penambahan vitamin C pada pakan komersil). Kisaran kualitas air dalam penelitian masih berada dalam kisaran yang baik dan memungkinkan dapat hidup kembang ikan papuyu.
The success of exclusive breastfeeding is very dependent on the stages of lactation management, so all stages must be prepared properly so that exclusive breastfeeding runs successfully. The existence of new information about something will provide a new cognitive foundation for the formation of a person's attitude. Affective messages that are strong enough will provide an affective basis in assessing something so that a certain attitude direction will be formed. Posyandu cadres are at the forefront of direct contact with pregnant women, mothers giving birth and postpartum mothers through various posyandu activities and maternal classes. Posyandu cadres must be able to convey information, assist and motivate pregnant women, mothers giving birth and postpartum mothers to get proper health care. The purpose of this study was to determine the effect of cadre training on cadres' attitudes when carrying out mentoring for breastfeeding mothers. This research is a Pre-Experimental Design with One Group Pre Test and Post Test Design. The sample in this study amounted to 25 people obtained from purposive sampling technique. The results of the study based on the Paired sample t-Test, the results obtained a score of -value = 0.002 (ρ-value <0.05), which means that cadre training affects the attitude of cadres in mentoring breastfeeding mothers.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.