Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kontribusi kompetensi profesional dan motivasi kerja terhadap kinerja guru. Penelitian ini merupakan penelitian expost-facto dengan menggunakan metode kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 41 orang guru yang berstatus PNS. Untuk menentukan banyaknya sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik non probability sampling yaitu teknik sampling total dan didapatkan sampel sebanyak 41 orang guru PNS. Metode pengumpulan data menggunakan metode non tes. Metode non tes yang digunakan adalah kuesioner untuk mengukur kompetensi professional dan motivasi kerja serta menggunakan metode pencatatan dokumen berupa nilai kinerja guru. Teknik analisis data menggunakan analisis uji prasyarat yaitu uji normalitas, uji linearitas, uji multikolinearitas dan uji heterokedastisitas. Untuk pengujian hipotesis menggunakan uji regresi linear sederhana dan uji regresi linear ganda. Dari hasil analisis diperoleh bahwa terdapat kontribusi yang signifikan kompetensi profesional terhadap kinerja guru sebesar 33,2%, terdapat kontribusi yang signifikan motivasi kerja terhadap kinerja guru sebesar 35,7% dan terdapat kontribusi kompetensi profesional dan motivasi kerja terhadap kinerja guru sebesar 42,6%. Dapat disimpulkan bahwa terdapat kontribusi yang signifikan kompetensi profesional dan motivasi kerja terhadap kinerja guru.