Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi pemecahan masalah siswa pada pretest konsep materi kalor, dan mengetahui pengaruh strategi pemecahan masalah siswa terhadap penguasaan konsep materi kalor. Penelitian ini menggunakan embededded design. Subjek penelitian adalah siswa kelas X MIA 4 SMAN 3 Malang yang berjumlah 30 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini merupakan tes uraian konsep materi kalor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pemecahan masalah yang siswa lakukan dalam menyelesaikan masalah pada soal penguasaan konsep materi kalor adalah mapping mathematics to meaning, physical mechanism game, pictorial analysis, dan transliteration to mathematics. Hal ini mempengaruhi nilai ratarata penguasaan konsep materi kalor. Nilai rata-rata penguasaan konsep siswa pada materi kalor pada pretest masih tergolong rendah dan masih banyak terdapat miskonsepsi.
ABSTRAK:Penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui perubahan pola berpikir mahasiswa setelah mengikuti kegiatan diskusi. Pola berpikir dalam penelitian digunakan siswa untuk menerapkan pengetahuan yang dimiliki untuk menyelesaikan fenomena kalor secara konveksi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan studi fenomenologi pola berpikir mahasiswa pada fenomena perpindahan panas secara konveksi. Konteks atau subjek penelitian merupakan mahasiswa yang mengikuti matakuliah Perpindahan Panas II. Data yang dikumpulkan bersifat deskriptif kualitatif, yaitu penjelasan secara aktual pola berpikir mahasiswa pada fenomena perpindahan panas secara konveksi. Instrumen penelitian berupa tes tertulis fenomena perpindahan panas secara konveksi. Teknik pengumpulan data diperoleh melalui tes sebelum kegiatan diskusi, observasi, wawancara, dan tes setelah kegiatan diskusi. Analisis data dilakukan mengikuti teknik analisis data kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perubahan pola berpikir mahasiswa sebelum dan setelah diskusi dalam menyelesaikan permasalahan. Pola berpikir yang mengalami penurunan perkembangan adalah pola berpikir logis dan pola berpikir kritis.
Pencucian gelas dalam jumlah yang banyak pasti akan melelahkan dan membutuhkan waktu yang lama,penulis mencoba mengembangkan sebuah alat pencuci gelas otomatis berbasis Arduino Nano (PILOT). Selain beranfaat di sebuah industri kuliner namun juga bermanfaat dalam rumah tangga khususnya membantu meringankan tugas ibu rumah tangga. Tujuan dari penelitian ini adalah (1)untuk mengetahui perbandingan seberapa cepat pencucian gelas menggunakan alat PILOT dengan Pencucian secara Manual (2)mengetahui seberapa efektif alat pencuci gelas otomatis PILOT dengan Pencucian gelas secara manual. Penelitian ini menggunakan tipe penelitian kuantitatif. Metode Penelitian Kuantitatif, yaitu Metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada populasi atau sampel tertentu, pengumpulan data menggunakan analisis data bersifat kuantitatif/statistik. Berdasarkan hasil pengujian terhadap pencuci gelas dengan menggunakan alat PILOT maka dapat disimpulkan bahwa: (1)kecepatan alat PILOT dalam pencucian gelas lebih unggul dari pencucian secara manual. (2)kecepatan pencucian berdasarkan jenis noda alat PILOT lebih efektif dari pencucian secara manual (3)hasil dari pengumpulan data menggunakan kuesioner alat pencuci gelas otomatis PILOT rata rata mencapai 80% sedangkan hasil rata rata dari pencucian gelas secara manual mencapai 80%. Dengan hasil nilai yang sama namun alat PILOT lebih dapat diunggulkan karena dengan penggunaannya secara otomatis dapat meringankan pengguna dalam mencuci gelas dan lebih menghemat tenaga apalagi pencucian gelas dalam jumlah besar.
perkembangan green technology yang ramah lingkungan membuat para teknisi mesin berlomba-lomba mengembangkan mesin yang ramah lingkungan dan dapat mengurangi emisi akibat aktivitas industry seperti proses pembakaran logam tradisional dengan bahan bakar kayu yang menghasilkan asap polusi. Peneliti bertujuan untuk mengembangkan rancang induktor menggunakan bahan limbah yang dapat di daur ulang dalam membuat rancang Intensor (Induktor Heater) Menggunakan Thermal Sensor Berbasis Mikrokontroler Arduino Dalam Mengolah Logam. Metode penelitian yang peneliti gunakan adalah dengan pendekatan pengembangan atau Research and Development. Validasi produk dilakukan dengan melakukan pengujian hingga berulang-ulang untuk mendapatkan tingkat efisiensi yang akurat pada variansi logam yang berbeda (besi, baja, stainless stail). Hasil penelitian menunjukkan bahwa, 1) Kepresisian produki ntensor dalam memonitoring suhu mampu memanaskanl ogam besi dengan masa 50 gram dengan waktu 95 detik dengan suhu 524.08oC, baja membutuhkan waktu 106 detik mencapai suhu 532.82 oC, dan logam stainless menbutuhkan 202 detik untuk suhu 515.50 oC. 2) Daya Tahan Produk dengan penggunaan terus menerus hanya membutuhkan daya 124.78 watt untuk menghasilkan kalor sebesar 12,023.51 joule; dan 3)Tingkat efisiensi intensor thermal sensor max 6675 berbasis mikrokontroler Arduino mencapai 26.0%.
Alat PILOT adalah alat pencuci gelas otomatis yang merupakan pengembangan pengaplikasian hasil penelitian yang telah dilaksanakan oleh tim Teknik Elektronika Universitas Nusantara PGRI Kediri. Hasil dari penelitian alat PILOT menunjukkan adanya kemudahan yang cukup signifikan bagi kecepatan dan keefektivan proses pencucian gelas beserta waktu yang diperlukan. Mengacu pada hasil tersebut, maka pada program pengabdian kepada masyarakat kali ini, kami melaksanakan pelatihan perancangan dan pengaplikasian alat PILOT kepada masyarakat. Adapun sasaran dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat mengenai alat PILOT ini adalah para pengusaha makanan dan minuman yang memang membutuhkan kecepatan dan keefektivan dalam pencucian gelas mengingat pada jam tertentu biasanya para pelanggan datang dalam waktu yang bersamaan untuk makan dan minum di tempat tersebut. Mitra pertama yaitu pengusaha makanan bakso, dan mitra kedua yaitu pengusaha kedai es krim. Adapun teknis kegiatan pengabdian yaitu memberikan materi perancangan alat PILOT, menjelaskan komponen dan cara kerja alat PILOT, mendampingi mitra menggunakan alat PILOT, dan mengajak masyarakat sekitar mitra untuk ikut mengoperasikan alat PILOT. Kesimpulan yang diperoleh dari kegiatan pengabdian ini adalah bertambahnya wawasan mitra mengenai alat PILOT, adanya peningkatan keahlian mitra, dan kemudahan dalam pekerjaan.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.