Kepuasan dan loyalitas pasien merupakan indicator utama mutu sebuat rumah sakit. Kepuasan dan loyalitas pasien Rumah Sakit Kristen Mojowarno (RSKM) belum mencapai standar yang diharapkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemetaan kepuasan dan loyalitas pasien. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif-analitik dengan desain penelitian cross-sectional. Populasi penelitian adalah pasien rawat jalan di RSKM yang telah menjalani rawat inap minimal 3 hari dan berusia 18-74 tahun. Pengumpulan data dilakukan secara simple random sampling dalam periode waktu tertentu. Jumlah sampel yang didapatkan adalah 104 responden. Teknik analisis menggunakan uji Multiple Correspondence Analysis (MCA). Hasil Penelitian ini menunjukkan pemetaan kepuasan dengan kualitas yang baik terdapat pada pelayanan holistik (aspek psikologis, dan biologis), pelayanan komprehensif (aspek kuratif dan preventif), mutu pelayanan (reliability, tangibles and assurance), pendukung layanan (pelayanan administrasi dan sarana ruang perawatan). Hasil pemetaan loyalitas menunjukkan kesediaan pasien kembali menggunakan jasa RSKM di masa yang akan datang dan tingginya kesediaan merekomendasikan kepada orang lain yang membutuhkan. Secara keseluruhan kepuasan dan loyalitas pasien sudah cukup baik, namun perbaikan mayor pada aspek responsiveness perlu diprioritaskan. Selanjutnya perbaikan berkelanjutan dibutuhkan pada aspek promotif, rehabilitatif, emphathy,dukungan rumah sakit, pengalaman pasien, dan akses komunikasi tenaga kesehatan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat kepuasan pasien berdasarkan dimensi SERVQUAL pada pasien rawat jalan RSUD X. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional dengan pendekatan cross sectional. Populasinya adalah pasien di instalasi rawat jalan RSUD X bulan Juli 2019. Jumlah sampel yang diambil sebanyak 52 orang pasien berdasarkan perhitungan menggunakan rumus Slovin. Sistem pengambilan sampel dilakukan dengan cara purposive sampling. Instrumen yang digunakan berupa kuesioner. Variabel dependen yaitu kepuasan pasien. Variabel independen penelitian adalah bukti fisik, keandalan, ketanggapan, jaminan, dan empati. Analisis pada penelitian ini adalah univariat. Analisis kepuasan pasien menggunakan penghitungan skor gap dengan bantuan software SPSS. Kepuasan pasien pada dimensi bukti fisik yaitu 82.7% kurang puas, 11.5% puas, dan 5.8% sangat puas. Pada dimensi keandalan, 82.7% kurang puas, 11.5% puas, dan 5.8% sangat puas. Dimensi ketanggapan terdiri dari 80.8% kurang puas, 17.3% puas, dan 1.9% sangat puas. Pada dimensi jaminan, 80.8% kurang puas, dan 19.2% puas. Dimensi empati terdiri dari 78.8% kurang puas, 19.2% puas, dan 1.9% sangat puas. Kesimpulan penelitian ini adalah tingkat kepuasan pasien rawat jalan RSUD X sebagian besar merasa kurang puas yaitu 81%. Masing-masing dimensi menunjukan bahwa sebagian besar pasien merasa kurang puas dengan persentase tertinggi pada dimensi bukti fisik dan keandalan yaitu 82.7%
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.