Pendidikan vokasi di Indonesia merupakan pendidikan mempersiapkan peserta didik dalam penguatan skill dan keterampilan sesuai bakat dan minat yang dimilikinya, mewujudkan cikal bakal tenaga kerja siap pakai dilapangan dunia usaha dan dunia industri, Pendidikan vokasi yang dikembangkan disekolah menengah kejuruan bermitra dengan dunia usaha dan dunia industri dalam praktik kerja lapangan, sebagai cikal bakal persiapan peserta didik di kemudian hari untuk membuka lapangan pekerjaan sebagai enterpreunersip. Komunikasi Pendidikan dan enterpreuhership saling terintegrasi dalam penguatan skill dan keterampilan peserta didik di Sekolah Menengah Kejuruan. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan konstribusi pada sekolah menengah kejuruan dan menjadi kerangka berpikir bagi guru produktif dalam menyiapkan enterprenersip baru. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dengan sifat data kualitatif yang mencari teori, bukan menguji teori atau bisa juga disebut sebagai hypothesis generating komunikasi pendidikan dan Interpreurship bukan hypothesis. Hasil penelitian menunjukan Pengetahuan peserta didik Sekolah Menengah Kejuruan mengenai kewirausahaan setelah mengikuti pelatihan menjadi meningkat, dari yang tidak tahu sama sekali mengenai wirausaha menjadi tahu apa yang dimaksud dengan kewirausahaan.
Yayasan dhuafa tersenyum, Kalimantan Selatan saat ini memasuki usia 20 tahun, tepatnya berdiri pada tanggal 21 Agustus 2000, merupakan satu-satunya produk lokal yang bergerak di bidang sosial keagamaan dalam pengentasan kemiskinan, dengan memberikan santunan kepada yang tergolong dhuafa, pemberian beasiswa pendidikan dan di bidang kesehatan keliling dalam pemeriksaan kesehatan, pemeriksaan KB bagi ibu hamil, bahkan pelayanan persalinan dan khitanan anak secara gratis, baik khitanan masal maupun khitanan rutin. Selain itu juga bergerak di bidang musyawarah zakat, waris dan kematian, bidang markas tahfidz, dan pusat abie audah yang bergerak di bidang dakwah bekerjasama dengan RRI Nusantara III Banjarmasin. Masih adanya produk lokal bagi dhuafa yang tersenyum di kalimantan selatan sebenarnya menarik untuk dilakukan penelitian, dimana dalam perkembangannya banyak terdapat gerakan serupa seperti rumah zakat, panti asuhan, baznas sendiri yang bahkan terbilang baru, ada apa dengan dhuafa tersenyum yang bisa dibilang fenomenal yang mampu bertahan hingga sekarang. Pengelolaan presentasi yang dilakukan dhuafa tersenyum di klinik dhuafa tersenyum nampaknya tidak lepas dari branding komunikasi pemasaran dalam menggali potensi zakat di Banjarmasin dan sekitarnya. Tujuan dari penelitian ini untuk menganalisis branding komunikasi pemasaran dalam menggali potensi zakat produktif. Metodologi yang penulis gunakan pada Penelitian ini adalah dengan mengunakan metode kualitatif, dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian tersebut tentu menjadi kontribusi positif mengenai potensi zakat dan warisan dapat dikembangkan oleh masyarakat melalui media komunikasi pemasaran branding tentang manajemen pemasaran dalam rangka meningkatkan potensi zakat dengan cara memotivasi masyarakat untuk berbagi dengan sesama dalam bakti sosial.
Pendidikan Vokasi di Indonesia merupakan Pendidikan mempersiapkan peserta didik dalam penguatan skill dan keterampilan sesuai bakat dan minat yang dimilikinya, mewujudkan cikal bakal tenaga kerja siap pakai dilapangan dunia usaha dan dunia industri, Pendidikan vokasi yang dikembangkan disekolah menengah kejuruan bermitra dengan dunia usaha dan dunia industry dalam praktik kerja lapangan, sebagai cikal bakal persiapan peserta didik di kemudian hari untuk membuka lapangan pekerjaan sebagai enterpreunersip. Penelitian ini menggunakan metodologi penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptip kualitatif, dan tujuan penelitian dimaksudkan memberikan konstribusi pada sekolah menengah kejuruan dan menjadi kerangka berpikir bagi guru produktif dalam menyiapkan enterprenersip baru
Human resource management (HRM) in the digital era cannot be separated from the industrial era 4.0 and society 5.0. The purpose of this research is to explore HR governance/management in today's digital era. The method used in this research is the qualitative method. The results of the study, namely human resources (HR), are described as a means for HRM to create value and need to be seen as an important part of interdepartmental business analysis. In the next section, a detailed explanation is given about the methodology adopted in uncovering the perceptions of human resource management scholars on both the function of human resource management in the digital world as well as the role of human resource managers, namely with regard to proper management of HRM, so that it will have a multiplier effect on improving individual and organizational performance. The conclusion is that an effective and appropriate HRM is needed so that individual and organizational performance can increase optimally and sustainably.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.