Pangandaran regency is one of the regencies in West Java province which has a diversity of art and culturethat is continuously maintained its sustainability. One of the art traditions is Gondang Buhun. It is a traditional artthat is maintained by the local community hereditary and has noble values that can be used as a medium of educationcharacters for adolescents in Pangandaran Regency. This research uses qualitative method with case study approachwhich describes the process of art of Gondang Buhun tradition as a medium of adolescent education characters. Theresult of this research is Gondang Buhun art process as a media of educational characters; The supporting andinhibiting factors of Gondang Buhun tradition are as media of educational characters; and educational efforts ofadolescent characters through the art of Gondang Buhun tradition.
Cireundeu merupakan salah satu Kampung Adat di Provinsi Jawa Barat yang memiliki keunikan dan kekhasan budaya yang dijaga secara turun temurun. Hal ini menjadikan Kampung Adat Cireundeu banyak dikunjungi dan terbuka bagi tamu atau wisatawan. Oleh sebab itu, masyarakat diharuskan untuk mempertahankan nilai-nilai karakter yang dimiliki agar tidak tergerus oleh budaya lain. Habituasi budaya yang dimiliki oleh masyarakat Kampung Adat Cireundeu ini antara lain menggunakan singkong sebagai bahan makanan pokok, serta penyelenggaraan upacara adat Suraan yang dilakukan sekali dalam satu tahun. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Tujuan dari penelitian ini adalah mendapatkan gambaran tentang nilai-nilai karakter yang ada pada habituasi budaya, serta upaya yang dilakukan untuk mempertahankan nilai-nilai karakter tersebut. Kata Kunci: Nilai Karakter, Habituasi Budaya, Masyarakat
Wisata religi merupakan aktivitas perjalanan atau kunjungan yang dilakukan untuk menambahwawasan keagamaan. Salah satu wisata religi yang biasa dilakukan oleh masyarakat Indonesiaadalah ziarah. Ziarah dilakukan sebagai penghormatan kepada yang dianggap mempunyaikelebihan ilmu, terutama ilmu agama, menjadi panutan, atau mengabdikan dirinya untukbangsa dan negara selama hidupnya. Ziarah juga dilakukan ke situs atau tempat yang dianggapsakral. Kampung Adat Dukuh banyak dikunjungi wisatawan untuk melihat keunikan jugamelaksanakan ziarah ke Makom Syekh Abdul Jalil, orang yang pertama menemukan danmemberi nama kampung Dukuh dan juga ulama yang ikut menyebarkan agama Islam diJawa Barat. Wisata religi ini ternyata tidak hanya berdampak pada bertambahnya wawasankeagamaan dan keilmuan, tetapi juga memiliki dampak positif bagi pemberdayaan ekonomimasyarakat setempat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metodedeskriptif. Hasil penelitian menggambarkan secara komprehensif tentang aktifitas wisatareligi serta dampaknya terhadap pemberdayaan ekonomi masyarakat Kampung Adat DukuhKecamatan Cikelet Kabupaten Garut.Kata Kunci: Wisata Religi, Kearifan Lokal, Pemberdayaan Ekonomi, Masyarakat kampungAdat Dukuh
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.