Proses pengeringan daun kelor (Moringa Oleifera) diperlukan untuk mengurangi kandungan air sehingga dapat mencegah kerusakan dan memperpanjang umur simpan daun kelor. Pada penelitian ini telah dilakukan pengeringan daun kelor menggunakan pengeringan matahari dan pengering tipe rak. Pengeringan matahari dilakukan menggunakan pengeringan surya dan pengering efek rumah kaca, sedangkan pengering tipe rak menggunakan pemanas gas dan pemanas listrik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melakukan perbandingan dari beberapa tipe pengeringan tersebut dan untuk mengetahui model matematis yang paling tepat untuk menggambarkan kinetika pengeringannya. Model matematis yang digunakan adalah model Newton (Lewis), Handerson dan Pabis, Page, dan Logaritmic. Pemodelan dilakukan dengan menggunakan perangkat SOLVER di Microsoft Excel berdasarkan metode iterasi General Reduced Gradient (GRG). Analisis statistik untuk mengevaluasi kesesuaian data eksperimen dengan model pengeringan menggunakan koefisien determinasi (R 2 ), root mean square error (RMSE), dan reduced Chi-square (š 2 ). Hasil eksperimen menunjukkan waktu yang dibutuhkan untuk mengeringkan daun kelor dengan menggunakan alat pengering lebih singkat dibandingkan dengan pengeringan matahari. Waktu pengeringan paling cepat diperoleh menggunakan pengering tipe rak menggunakan pemanas listrik yang mengeringkan daun kelor dari kadar air awal 80,22% menjadi 9,52% selama 2 jam. Sedangkan hasil analisis statistik menunjukkan model Page paling sesuai untuk menggambarkan kinetika pengeringan dibandingkan dengan model Newton (Lewis), Henderson dan Pabis, dan Logaritmic.
Moisture content in the process of drying is often unknown when carrying out the drying process, especially the fluidized dryer. A lot of experimental designs are needed when observing the drying phenomenon more deeply.Ā It is because to stop and repeat drying process from the beginning again when the sample is taken to test its moisture content needed more experiments. Therefore, this paper presents development of a non-intrusive moisture measurement system prepared for fluidization type dryers. The method used in to conduct this research consists of (i) structural design analysis and (ii) functional (mechanical and electrical systems) and (iii) simple testing of the water content measurement system of constructed material. Test parameters observed include errors in measuring and fluctuating sensor signals against vibration applied to the weighing system. The results showed that non-intrusive moisture content measurement system for fluidized dryers based on the ESP8266 microcontroller had been successfully developed and worked normally. The measurement system has been calibrated with a coefficient of determination (R2) close to one. Measurement error resulting from the effect of vibration on this system shows a very satisfactory value of 6.89%.
Gabah merupakan produk hasil pertanian berupa biji-bijian yang proses pengeringannya mayoritas masih menggunakan cara tradisional yaitu dengan menghamparkan langsung dibawah sinar matahari. Pengeringan seperti ini tidak sesuai ketika musim hujan karena proses pengeringan gabah tidak berlangsung dengan baik sehingga kualitas gabah menurun. Solusinya adalah dengan menggunakan pengering. Salah satu tipe pengering yang dapat digunakan untuk gabah adalah pengering tipe swirling fluidized bed (SFB). Alat pengeringan gabah tipe SFB terdiri dari ruang pengeringan dan ruang plenum dengan diameter 400 mm, selubung tengah pada ruang pengeringan berbentuk kerucut dengan diameter 300 mm, selubung tengah ruang plenum berbentuk silinder diameter 300 mm, distributor terletak diantara ruang pengeringan dan plenum yang terdiri dari 100 sudu dengan kemiringan 45Ā°, dan dua saluran masuk udara berbentuk silinder yang masing-masing dilengkapi dengan pemanas dan blower dengan laju udara suplai 12 m3 /menit. Artikel ini menyajikan analisis energi panas pada alat pengeringan gabah tipe SFB. Analisis dilakukan secara teoretis berdasarkan prinsip-prinsip termodinamika dan perpindahan panas dengan menggunakan beberapa data hasil pengujian. Data diperoleh dari mengeringkan 300 gram gabah jenis Ciherang selama 60 menit. Hasil analisis menunjukkan bahwa energi yang dibutuhkan untuk mengeringkan gabah dari kadar air 26,8 % menjadi 13,78 % adalah sebesar 121.756,04 J. Laju perpindahan panas dari udara pengering ke gabah sebesar 780,28 W. Sedangkan energi panas yang harus disuplai oleh pemanas adalah sebesar 3943,86 W
Penelitian ini bertujuan untuk melihat karakteristik gabah hasil pengeringan dengan melakukan percobaan menggunakan swirling fluidized bed dryer (SFBD) dengan variasi beban pengeringan. Gabah dengan berat 200gr, 250gr dan 300gr masing-masing dikeringkan selama 60 menit dengan pengambilan sampel sebanyak 9 kali seberat 10gr. Pengambilan sampel dilakukan pada menit ke-0, 5, 10, 17, 24, 32, 40, 48 dan menit ke-60. Setiap pengambilan sampel dicatat data temperatur dan kelembaban relatif (Rh) pada plenum dan ruang pengering. Penurunan kadar air gabah relatif seragam dan terjadi penurunan kadar air yang signifikan pada 5 menit pertama pengeringan dimana kadar air bebas pada permukaan gabah masih banyak. Selama proses pengeringan kadar air gabah turun dari 29.25% menjadi 14.03%, 28.58% menjadi 14.21% dan 26.8% menjadi 13.78%. Rh ruang pengering menurun akibat kenaikan temperatur pengeringan. Massa air yang diuapkan dari gabah sebesar 31.17gr, 38.26gr dan 41.82gr untuk masing-masing kapasitas. Humidity ratio antara plenum dengan ruang pengering berbanding terbalik, dimana pada ruang pengering humidity ratio akan naik dan pada plenum humidity ratio akan turun hal ini disebabkan oleh naiknya temperatur dan dengan dihembuskannya udara panas. Selisih humidity ratio antara ruang pengering dengan plenum pada menit akhir pengeringan berkisar antara 5-7g/kg.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citationsācitations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright Ā© 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with š for researchers
Part of the Research Solutions Family.