Konflik lingkungan yang terjadi antara masyarakat Merigi Sakti dengan PT. Citra Buana Seraya (PT.CBS) Kabupaten Bengkulu Tengah tidak hanya menyisahkan pertentangan diantara keduanya. Kontradiktif antara perempuan dan laki-laki atau dalam konsep dialektika disebut dialektika internal, melihat bagaimana perempuan menghadapi harapan yang tidak jelas atau terjadi suatu pertentangan.Dialektika internal pada konflik pertambangan batubara ini terbagi menjadi tiga bagian. Yaitu; Keterhubungan gerakan penolakan antara perempuan dan laki-laki di Merigi Sakti (connection-autonomy), Keterlibatan perempuan dalam konflik yang Mengalami Ketidakpastian (certainty-uncertainty), dan Keterbukaan dari perempuan dan laki-laki Merigi Sakti dalam merespon konflik (opennes-closednes).Tulisan ini, merupakan bagian dari penelitian yang dilakukan pada masyarakat Merigi Sakti Kabupaten Bengkulu Tengah. Dengan mengacu pada konsep dialektis dialogis yang dikemukakan oleh Baxter and Montgomery, tulisan ini melihat melihat berbagai pertentangan di internal masyarakat selama konflik terjadi. Kata Kunci: Konflik Lingkungan, Dialektika internal, perempuan
Bencana adalah sebuah peristiwa, baik peristiwa alam, sosial, politik, atau lainnya, yang mengakibatkan kerugian bagi manusia, baik material maupun immaterial. Indonesia sering terdampak bencana alam maupun bencana yang disebabkan oleh manusia. Kesenjangan perekonomian yang sangat tinggi serta tidak meratanya akses kepada berbagai sumber daya hidup memaksa banyak kelompok masyarakat hidup di daerah yang sangat rentan bencana. Dalam era teknologi seperti sekarang ini, dimana semua orang dengan mudah terhubung satu sama lain, sebuah bencana tidak terjadi dalam situasi yang terisolasi. Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan bagaimana praktik jurnalisme dalam pemberitaan bencana yang berkembang di media lokal. Tulisan ini juga bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan siapa saja sumber-sumber berita bencana yang direpresentasikan dalam surat kabar online Bengkulu Ekspres dan Rakyat Bengkulu. Metode penelitian ini akan menggunakan metode penelitian kualitatif untuk menjelaskan fenomena dengan sedalam–dalamnya. Setelah data terkumpul, dilakukan analisis framing untuk mengkaji pembingkaian realitas yang dilakukan oleh media. Teknik analisis data akan dilakukan kedalam tiga tahapan, yaitu reduksi data, penyajian data dan kesimpulan/verifikasi. Terakhir, peneliti akan menggunakan triangulasi sumber untuk membandingkan atau mengecek ulang derajat kepercayaan suatu informasi yang diperoleh dari sumber yang berbeda. Kata Kunci : Narasi, Bencana, Media Lokal Bengkulu
Long lasting conflict occurs in the absence of common ground which oversees the dynamics of the conflict. conflicts are representative of the interests of each group involved in taking the form of, one of which, opinion friction lead to anarchy. Such premises, specifically, occur in the conflict between Merigi Sakti people and PT. CBS pertaining mining system which, then, give its impact on other issues. The conflict requires dialogue as an instrument for transforming these interests in order to reconcile the conflicting groups to find an agreement. Based on the background this article will elucidate how dialogue takes roles in conflict reconciliation process. The study in condition by using case study method—not only shows the friction that occurs but also the dialogic efforts which are important parts of communication in the conflict. Based on the data obtained, it can be seen that the dialogue moves from bottom to top, in the sense that Merigi Sakti people can manage their communities to unite against the mining system and deliver it structurally to theparties concerned.
AbstrakTulisan ini merupakan bagian penelitian kualitatif studi kasus pasca konflik lingkungan yang terjadi di Kecamatan Merigi Sakti Kabupaten Bengkulu Tengah Provinsi Bengkulu. Perempuan Merigi Sakti hanyalah representasi dari suara-suara perempuan yang "terbungkam" selama konflik dan pasca konflik oleh karena sistem sosial ataupun birokratis. Pentingnya memahami bahasa tutur perempuan dalam konflik karena perempuan dapat bercerita sesuai dengan apa yang menjadi keluhan dasar masyarakat desa ketika kehidupan mereka terganggu. Perempuan (khususnya perempuan desa) sebagai penyedia pangan oleh peran gender tradisional mereka, juga sebagai pihak yang paling bertanggungjawab atas pengasuhan anak dan mengurus rumah tangga. Penelitian ini menunjukkan adanya kontradiktif yang terjadi antara perempuan dan masyarakat di Merigi Sakti. Suara perempuan Merigi Sakti lebih tertarik menekankan hubungan mereka satu sama lain. Kata kunci: bahasa; perempuan; konflik lingkungan; gender; merigi sakti Abstracts This paper is part of a qualitative research with case study approaches of post-conflict environmental that happen in Merigi Sakti
ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada pengaruh dari iklan yang disampaikan oleh Shopee paylater terhadap pilihan pemanfaatan fitur cicilan oleh Mahasiswa Ilmu Komunikasi Angkatan 2018-2020 Universitas Bengkulu. Jenis pendekatan yang digunakan ialah pendekatan penelitian kuantitatif, serta untuk mengetahui seberapa besar pengaruh yang ditimbulkan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini ialah teori AIDDA (Attention, Interest, Decision, Desire, Dan Action). Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menyebar kuesioner kepada 75 mahasiswa. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah stratified random sampling. Data pengujian hipotesis dilakukan dengan uji regresi linier sederhana melalui program SPSS 25.0. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel Iklan Shopee Paylater berpengaruh terhadap pemanfaatan fitur cicilan pada mahasiswa ilmu komunikasi Universitas Bengkulu dengan koefisien determinasi (R Square) diperoleh nilai sebesar 0,222 yang menunjukkan bahwa 22% Iklan yang disampaikan oleh Shopee paylater sedangkan sisanya, 78% dipengaruhi oleh variabel-variabel lainnya yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Kata Kunci : Iklan, ShopeePaylater, Fitur Cicilan, Mahasiswa THE EFFECT OF SHOPEE PAYLATER ADVERTISING OF THE INSTALLMENT FEATURE BY STUDENTS ABSTRACT The purpose of this study is to find out whether there is an influence of the advertisements submitted by Shopee paylater on the choice of utilizing the installment feature by Communication Science Students class of 2018-2020, Bengkulu University. The type of approach used is a quantitative research approach, as well as to find out how much influence it has. The theory used in this study is the AIDDA theory (Attention, Interest, Decision, Desire, And Action). The data collection technique was carried out by distributing questionnaires to 75 students. The sampling technique used is stratified random sampling. Hypothesis testing data were performed with a simple linear regression test through the SPSS 25.0 program. The results showed that the Shopee Paylater Advertising variable affected the use of the installment feature in Bengkulu University communication science students with a coefficient of determination (R Square) obtained a value of 0.222 which showed that 22% of the advertisements submitted by Shopee paylater while the rest, 78% were influenced by other variables that were not studied in this study. Keywords : Advertising, ShopeePaylater, Installment Feature, Student
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.