Infeksi tali pusat merupakan mayoritas dari semua kematian neonatal (73%) dan terjadi pada minggu pertama. Di Indonesia sendiri, penurunan angka kematian bayi sangat sedikit yaitu pada tahun 2014 terdapat 24 kematian bayi yang mana salah satu penyebabnya adalah infeksi (WHO, 2014). Infeksi talipusat ini dapat dihindari dengan perawatan tali pusat yang benar. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan perawatan tali pusat menngunakan ASI dan dengan Kassa kering terhadap lama pelepasan tali pusat bayi baru lahir di BPS wilayah kerja puskesmas Rao tahun 2018. Penelitian ini menggunakan quasy eksperimen dengan disign posttest only . sampel penelitian adalah bayi yang lahir di Puskesmas Rao dengan jumlah sampel 16 bayi, dimana 8 bayi dengan kelompok ASI dan 8 bayi dengan kassa kering. Data yang di olah menggunakan uji t-independent dengan p-value < 0,05. Hasil penelitian ini menunjukkan rata-rata waktu pelepasan tali pusat menggunakan ASI 4 hari sedangkan rata-rata waktu pelepasan tali pusat menggunakan kassa kering 7 hari. Terdapat perbedaan signifikan lama pelepasan tali pusat menggunakan ASI dan dengan kassa kering dengan p-value = 0,05. Kesimpulan penelitian ini menunjukkan bahwa lama pelepasan tali pusat menggunkan ASI lebih cepat dibandingkan dengan perwatan kassa kering. Diharapkan perwatan tali pusat dengan menggunakan ASI dapat direkomendasikan menjadi standar perawatan bayi baru lahir, sebagai upaya pencegahan infeksi tali pusat.
Keywords: Lama pelepasan Tali Pusat, menggunakan ASI, menggunakan Kassa Kering
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi mengenai dampak dari pandemik COVID-19 terhadap kegiatan pembelajaran yang dialami oleh orangtua, siswa, dan guru di Sekolah Dasar Negeri 104201 desa Kolam Kecamatan Percut Sei Tuan. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah studi kasus dengan menggunakan pendekatan kualitatif untuk mendapatkan informasi mengenai kendala dan akibat dari pandemik COVID-19 terhadap kegiatan proses pembelajaran di sekolah dasar negeri 104201. Hasil penelitian dideskripisikan berdasarkan indikator angket mengenai dampak pandemic Covid-19 terhadap orang tua, guru dan siswa diantaranya; pengetahuan teknologi, kelengkapan sarana dan prasarana, dampak fisik dan dampak psikologis. Berdasarkan hasil penelitian tersebut menjadi acuan bagi peneliti untuk merancang buku pedoman pembelajaran pada masa pandemik COVID-19 Kata Kunci: Dampak Pandemik Covid-19; Pembelajaran, Sekolah Dasar
Purpose: The enactment of Law No. 11 of 2020 on Job Creation has modified several provisions governing government administration, one of which concerns discretion. Discretion, defined as the freedom of action of government officials when acting or making decisions, is redefined in the Job Creation Law, as the previous definition was deemed to obstruct investment by defining discretion as limited discretion. The community criticizes discretion, but the Job Creation Law's discretion is due to the numerous problems associated with this concept. Research Methodology: The study's problem formulation is as follows: How is the concept of discretion applied to government administration following the Job Creation Act? What issues arise as a result of the Job Creation Act's change in the concept of discretion? This legal research employs a normative juridical research methodology that combines a statutory and conceptual approach to map the concept of discretion in the Law on Job Creation and the resulting problems. Results: The Employment Creation Act expanded the concept of discretion by eliminating discretionary requirements that are inconsistent with applicable laws and regulations, resulting in several issues, including the possibility of issuing unconstitutional discretion, discretion that is inconsistent with the AUPB, and a concept of discretion that is too broad, disproportionate to the supervision of discretionary officials.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.