Latar Belakang: Pandemi dapat memiliki dampak psikologis yang signifikan pada perawat, mereka sangat penting dalam melaksanakan perawatan kesehatan. Penelitian sebelumnya telah menunjukkan bahwa pandemi memperburuk stres yang dirasakan oleh perawat, karena mereka mengatasi tuntutan emosional, fisik, dan kognitif yang intens. Stres merupakan respon psikologis dan fisiologis terhadap suatu stressor yang bersipat negatif, tekanan emosional, mental maupun trauma. Tujuan: Penelitian ini bertujuan mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan stres kerja perawat pada masa pandemik Covid-19 di Rumah Sakit X Bogor tahun 2021. Metode: Jenis penelitian ini bersifat analitik korelasi dengan pendekatan cross-sectional dengan jumlah responden 131. Uji statistik dilakukan uji regresi logistik. Hasil: penelitian menunjukan bahwa didapatkan perawat yang mengalami stres kerja ringan dan sedang sebanyak 129 responden (85%) dan mengalami kecemasan berat sebanyak 2 responden (1,5%). Faktor-faktor stres yang berpengaruh terhadap stres kerja perawat diantaranya usia (p-value = 0,000) dan pendidikan (p-value = 0,011). Faktor- faktor stres yang terdiri dari umur, pendidikan, secara bersamaan mempengaruhi stres kerja perawat. Kesimpulan: faktor yang mempengaruhi stres kerja di masa pandemic yaitu umur dan dan pendidikan pada perawat di Rumah Sakit X Bogor.
Introduction: The most critical problem faced by the health care system is the shortage of workers. This phenomenon is due to the release of employees. The number of turnover rate in private hospital is high due to which hospitals management face problems in the field of nursing.Aim: To determine turnover intention and factors behind turnover intention among private hospital’s nurses who worked in Jakarta, Indonesia. Materials and Methods: This cross-sectional study was conducted from March to September 2018 in two private hospitals in Jakarta, Indonesia, involved 97 nurses. Data were collected by employing a set of self-administered structured questionnaires and were analysed using Partial Least Square-Structural Equation Modelling (SEM-PLS technique). Results: The results showed that there was a significant negative influence on organisational commitment to turnover intentions (-0.496). The higher the nurse’s organisational commitment, the lower was the nurse turnover intention. The better the job characteristics of nurses, the lower was the nurse turnover intention (-0.213). There was a significantly positive influence of job characteristics on job satisfaction (0.499). The higher the job satisfaction of nurses, the higher was the organisational commitment (0.374). Conclusion: The findings show that the influence of nurses’ work commitment has the greatest direct influence in influencing the turnover intention. Hospital need to increase nurses’ organisational commitment through their job satisfaction.
Latar Belakang: Penggunaan komputer dianggap dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi kerja, akan tetapi juga dapat menyebabkan gangguan terhadap tulang dan otot (low back pain dan carpal tunnel syndrome). Dari data internal pemeriksaan lingkungan fisik di PT X menunjukkan bahwa terjadi peningkatan jumlah keluhan yang disebabkan oleh faktor risiko ergonomi dari Tahun 2017 sebanyak 14 orang pekerja dikarenakan posisi tubuh janggal pada saat bekerja dengan menggunakan komputer. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya untuk mengendalikan risiko ergonomi pada penggunaan komputer di PT X. Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan mengumpulkan data primer dan data sekunder. Data primer didapatkan dari hasil observasi (RULA) dan wawancara mendalam. Sedangkan data sekunder didapatkan melalui studi literatur dan data internal pemeriksaan lingkungan fisik. Hasil: Penelitian ini menunjukan bahwa PT X belum memiliki kajian, kebijakan, pedoman, dan SOP mengenai pengendalian faktor risiko ergonomi terhadap penggunaan komputer. Oleh karena itu pemeriksaan lingkungan fisik yang berkaitan dengan faktor risiko ergonomi belum terselenggara. Agar pengendalian risiko ergonomi pada pekerja yang menggunakan komputer dapat terlenggara dengan baik, perlu adanya kajian, kebijakan, pedoman, dan Standar Operasional Prosedur (SOP) mengenai pengendalian faktor risiko ergonomi terhadap penggunaan komputer yang mengacu pada Undang – Undang tentang K3 Perkantoran. Kesimpulan: Karakteristik faktor risiko ergonomi terhadap penggunaan komputer yang ditemukan di PT X seperti postur kerja, durasi kerja, meja kerja, kursi kerja, workstation belum sesuai dengan standar ergonomi perkantoran yang diatur dalam Peraturan Menteri Tenaga Kerja No. 48 Tahun 2018 tentang standar ergonomi perkantoran. Metode penilaian ergonomi di perkantoran yaitu dengan menggunakan metode penilaian RULA, akan tetapi di PT X belum terlaksana.
Introduction: Health workers have a higher risk than other industrial workers to experience the risk of contracting covid 19. Nurses as the front line in treating COVID-19 patients have a major role in providing direct services to patients. Objectives: The purpose of this study was to determine the relationship between nurses' religious welfare and nurses' anxiety during the Covid-19 pandemic. Method: This research is a quantitative type with an analytic nature. The research design used is a cross-sectional or cross-sectional study. The population in this study were 35 nurses at the Tapos District Health Center. The sample in this study were 35 people using the sampling technique, namely total sampling. The anxiety research instrument used the Hamilton Anxiety Rating Scale (HARS) instrument and the religious welfare instrument used the Spirituality Well Being Scale (SWBS) instrument. Researchers use the Spearman Test Result: Spearman test results P value = 0.004 means P <0.05. Conclusion: There is a relationship between nurses' religious welfare and nurses' anxiety during the Covid-19 pandemic.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.