Pada saat ini dunia bisnis semakin bersaing, termasuk industri ritel. Dalam bisnis, bauran pemasaran digunakan untuk menetapkan strategi dalam usaha. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui, (1) Persepsi konsumen tentang bauran pemasaran 7P, (2) Persepsi konsumen tentang minat beli, (3) Pengaruh bauran pemasaran 7P terhadap minat beli konsumen serta (4) Bauran pemasaran yang paling mempengaruhi minat beli. Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif kausal. Sampel penelitian adalah konsumen Carrefour Transmart Kawanua yang berjumlah 104 orang. Sampel dalam penelitian ini digunakan teknik non-random sampling. Data diperoleh melalui kuesioner dan analisa pengaruh antar variabel menggunakan regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh antara bauran pemasaran dan minat beli konsumen. Dapat disimpulkan bahwa variabel harga, promosi, proses, dan bukti fisik paling berpengaruh terhadap minat beli konsumen. Kata Kunci: marketing mix, buyer intention, retail

<p>Terjadinya pertambahan jumlah rumah sakit dari tahun ke tahun yang pesat mendorong seluruh rumah sakit harus selalu berfokus pada layanan kesehatan yang bermutu. Penelitian ini memiliki bertujuan untuk menganalisa model struktural customer loyalty melalui customer satisfaction sebagai variabel mediasi dengan service quality, corporate image dan perceived value sebagai variabel eksogen pada Rumah Sakit Advent Manado. Penelitian ini berbentuk rancangan cross-sectional dengan menggunakan analisis Structural Equation Model (SEM) dengan SMART PLS. Hasil pengujian SMART PLS menemukan service quality, corporate image dan perceived value memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap customer satisfaction. Selain itu corporate image dan perceived value memberikan pengaruh signifikan terhadap customer loyalty. Sedangkan service quality tidak memberikan pengaruh signifikan terhadap customer loyalty pada T-statistics menunjukkan nilainya &lt; 1,96 atau p-value &gt; 0,05. Customer satisfaction memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap customer loyalty. Kemudian hasil dari customer satisfaction dapat disimpulkan sebagai variabel mediasi yang sempurna untuk service quality; sedangkan variabel corporate image dan perceived value dimediasi secara partial oleh customer satisfaction terhadap customer loyalty. Diharapkan dari segi manajerial RS Advent Manado memperhatikan customer satisfaction serta mempertimbangkannya karena terbukti memberikan pengaruh mediasi sempurna kepada service quality terhadap customer loyalty, sedangkan perceived value dan corporate image menunjukkan pengaruh secara parsial terhadap customer loyalty. Berdasarkan hasil masih ada 30,7% variabel lain yang belum tercakup dalam penelitian ini dan dianjurkan untuk penelitian selanjutnya dapat meneliti variabel-variabel yang tidak diteliti pada penelitian ini.</p>

This article aims to describe the results of research on the leadership style of school principals. The research method in this article uses a systematic literature review by taking sources from 9 empirical research journal articles originating from national and international journals. The stages of this research were carried out as follows: identifying research questions, developing a systematic review research protocol, establishing a digital library as a search area, screening relevant research results, selecting quality research results, extracting data from individual study results, synthesizing using meta-analysis or meta-analysis. synthesis, presentation of results. The conclusion from the results of this study is that the principal's situational leadership style contributes positively and significantly influences the situational leadership variable with the work climate and teacher performance. AbstrakArtikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan hasil penelitian mengenai gaya kepemimpinan kepala sekolah. Metode peneltiian dalam artikel ini menggunakan systematic literature review dengan mengambil sumber dari 9 artikel jurnal penelitian empiris yang berasal dari jurnal nasional dan internasional. Tahapan penelitian ini dilakukan sebagai berikut identifikasi pertanyaan penelitian, mengembangkan protokol penelitian systematic review, menetapkan digital library sebagai wilayah pencarian, screening hasil penelitian yang relevan, memilih hasil penelitian yang berkualitas, ekstraksi data dari hasil studi individual, sintesis menggunakan meta-analisis atau meta-sintesis, penyajian hasil. Simpulan dari hasil penelitian ini yaitu gaya kepemimpinan situasional kepala sekolah berkontrisbusi positif dan berpengaruh secara signifikan pada variabel kepemimpinan situasional dengan iklim kerja dan kinerja guru.

The study aims to determine the determinants factors on T-shirt purchasing decision for the local brand.  The sampling technique used purposive sampling with a total of 310 respondents proportionally male and female each of 155 respondents.  Analysis data used exploratory factor analysis technique with Principal component analysis method. Regarding BEKRAF data of the creative economy that has not been spread evenly and supported by the number of Indonesians aged 15-24 years as the target consumers of local brand t-shirts, the objective of this study is to determine the determinant factors of generation Z purchase decision for local brand T-shirts.  This study found six determinant factors.  They are the trend, digital channel, social media influencer, brand originality, simplicity, and motif.  The trend factor has the highest eigenvalues. Independent T-test indicates a different perception between males and females in the decision to buy the local brand t-shirt

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui model struktural yang digunakan dalam menjelaskan pengaruh kepuasan konsumen terhadap loyalitas merek. Ada tiga variabel eksogen yaitu citra perusahaan, kualitas layanan dan nilai yang dirasakan. Dua variabel endogen adalah loyalitas merek dan kepuasan pelanggan. Penelitian ini adalah survei cross-sectional terhadap 284 responden yang menggunakan pemodelan persamaan struktural dua langkah dengan estimasi kemungkinan maksimum. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan metode skala likert. Teknik analisis yang digunakan adalah Structural Equation Modeling (SEM) dengan program AMOS 21. Hasil penelitian menemukan bahwa citra perusahaan, kualitas layanan dan nilai yang dirasakan berpengaruh signifikan terhadap kepuasan pelanggan. Citra perusahaan, kualitas layanan, nilai yang dipersepsi tidak berpengaruh signifikan terhadap loyalitas merek. Kepuasan pelanggan berpengaruh signifikan terhadap loyalitas merek. Uji Sobel menemukan bahwa variabel kepuasan pelanggan mampu memediasi kualitas layanan, citra perusahaan, dan nilai yang dipersepsikan terhadap loyalitas merek.   Kata kunci: Citra Perusahaan, Kepuasan Pelanggan, Kualitas Layanan, Loyalitas Merek, Nilai Persepsi