Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas model konseling teman sebaya untuk mengurangi perilaku prokrastinasi akademik pada mahasiswa FKIP Universitas Pattimura. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan rancangan the one group pretest-posttest design. Penetuan sampel menggunakan Teknik purposive sampling dengan jumlah 40 mahasiswa yang kategori tinggi dan sedang. Data penelitian dianalisis dengan menggunakan analisis statistic paired- sample t-test. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa model konseling teman sebaya efektif untuk mengurangi perilaku prokrastinasi akademik mahasiswa, hal ini dilihat dari hasil uji antara pretest dan post test diperoleh nilai t hitung (10.020) > t tabel (2.023) dengan tingkat signifikansi 0.000 maka H0 di tolak dan Ha diterima yang berarti ada perbedaan rata-rata perilaku prokrastinasi akademik antara kelompok sebelum diberi perlakuan dan kelompok sesudah diberi perlakuan.
Abstrak: Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) gambaran kebutuhan pengembangan model konseling teman sebaya untuk mengurangi perilaku prokrastinasi akademik pada mahasiswa FKIP Universitas Pattimura, (2) Gambaran desain model konseling teman sebaya untuk mengurangi perilaku prokrastinasi akademik mahasiswa, (3) gambaran validitas dan kepraktisan model konseling teman sebaya untuk mengurangi perilaku prokrastinasi akademik. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dan kualitatif, dengan metode penelitian pengembangan (Research and Development). Prosedur penelitian dan pengembangan ini digunakan berdasarkan alasan bahwa penelitian ini dimaksudkan untuk menghasilkan produk yaitu model konseling teman sebaya untuk mengurangi perilaku prokrastinasi mahasiswa berdasarkan kombinasi dari Borg & Gall (2003) dan Dick & Carey (1990). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa: (1) pengembangan model konseling teman sebaya sangat di butuhkan untuk membantu mengurangi perilaku prokrastinasi akademik mahasiswa di FKIP Universitas Pattimura, (2) menghasilkan suatu mode konseling teman sebaya yang valid dan praktis digunakan, (3) tingkat validitas dan kepraktisan model konseling teman sebaya telah dinyakan valid dan praktis di gunakan sebagai model konseling teman sebaya berdasarkan uji akseptabilitas yang meliputi: kegunaan, kelayakan, ketepatan, dan isi materi.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.