Kelurahan Manggar adalah instansi yang menyediakan berbagai layanan maupun pengaduan masyarakat khususnya daerah Manggar Balikpapan Timur. Untuk memperluas pelayanan Diskominfo bekerjasama dengan kelurahan untuk membangun aplikasi atau tepatnya website Yankel sebagai mediasi pelayanan yang bersifat online agar mempermudah masyarakat dalam mengajukan suatu permintaan pelayanan. Pentingnya layanan website Yankel untuk melakukan kegiatan operasional menjadikannya harus selalu dalam kondisi yang optimal, namun kurangnya tata kelola dalam penerapan teknologi informasi mengakibatkan kurang optimalnya Kelurahan Manggar dalam menjalankan tugas dan pencapaian tujuan, sehingga Yankel perlu dievaluasi agar dapat diukur apakah teknologi informasi yang diimplementasikan sudah sesuai dengan yang diharapkan. Dalam melakukan audit ini maka akan digunakanlah framework COBIT 2019 dan domainnya adalah DSS (Deliver, Support and Service) untuk mengukur tingakat kapabilitasnya dan mengetahui apakah sistem sudah berjalan sesuai kebutuhan ataukah belum, lalu MEA (Monitoring, Evaluate and Assess) untuk mengetahui tingkat pengawasan dan evaluasi dari sistem pelayanan online Yankel.
Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui Etika Pelayanan Publik Di Kantor Lurah Sadia Kecamatan Mpunda Kota Bima. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif yang bertujuan untuk menggambarkan Etika Pelayanan Publik Pada Kantor Lurah Sadia Kecamatan Mpunda Kota Bima. Penentuan Informan menggunakan teknik purposive, informan dalam penelitian ini terdiri dari Lurah Kelurahan Sadia (key informan), Sekretaris Kelurahan, Kepala Seksi Pemerintahan, Kepala Urusan pada Kantor Lurah Sadia, Masyarakat Kelurahan Sadia. Dalam penelitian ini, data dikumpulkan melalui wawancara terstruktur, observasi dan dokumentasi, untuk menguji keabsahan data penelitian digunakan triangulasi teknik, Teknik analisis data menggunakan data reduction, data display, dan conclusion drawing/verifikation. Berdasarkan hasil yang di dapat dalam penelitian ini 1. Pegawai tidak menyalahgunakan wewenang dalam pelayanan hal tersebut sebagai bentuk kejujuran dalam pelayanan pada Kantor Lurah Sadia Kecamatan Mpunda Kota Bima telah dilaksanakan dengan baik. 2. Transparansi dalam memberikan pelayanan sebagai bentuk etika pelayanan pada kantor lurah sadia kecamatan mpunda kota bima. 3. Ketepatan dalam pelayanan, menggambarkan bahwa pelayanan pada kantor lurah sadia kecamatan mpunda kota bima belum di kasanakan dengan baik. 4. Ketaatan pada peraturan yang berlaku sebagai bentuk disiplin pelayanan pada kantor lurah sadia kecamatan mpunda kota bima. 5. Kesediaan untuk menerima keluhan pada kantor lurah sadia kecamatan mpunda kota bima telah dilaksanakan dengan baik. 6. Kesungguhan aparat dalam pelayanan sebagai bentuk disiplin pelayanan pada kantor lurah sadia kecamatan mpunda kota bima telah dilaksanakan dengan baik.
The aim of the research is to know the level of discipline and discipline of students. The subjects in this study were MI Nurul Khalifah Bima Sape students. This research is a descriptive qualitative research. The results of the interview with the school principal (Arifin Hamzah, S.H) on October 23, 2022 at 09.30 WITA students always arrive at school on time, wear school uniforms, attend flag ceremonies every Monday, and so on. There are several causative factors that become obstacles to discipline and student discipline related to MI Nurul Khalifah Bima, unexpected obstacles, for example a car tire bursting on the road so that it becomes the cause of the problem, besides that the awareness of students and school residents is still low. The research data were obtained qualitatively and quantitatively using observation, interviews, document study, and questionnaires. The results of the study showed that students were already in the school environment before starting time, students attended the ceremony every Monday, before the lesson began students always prayed, students were not noisy in class, students actively discussed during learning, did not disturb friends while studying, students obeyed the rules issued by the school. The results of the data analysis show that the level of student discipline is 90% while in student discipline it is 89% so that the level of discipline and order of students at MI Nurul Khalifah Bima Sape is in the very good category. Tujuan penelitian dapat mengetahui tingkat kedisiplinan dan tatatertib siswa. Subyek dalam penelitian ini siswa MI Nurul Khalifah Bima Sape. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Hasil wawancara bersama kepala sekolah (Arifin Hamzah, S.H) pada tanggal 23 Oktoebr 2022 pukul 09.30 Wita siswa ketika datang kesekolah selalu tepat waktu, memakai pakaian seragam sekolah, mengikuti upacar bendera setiap hari senin, dan lain sebagainya. Ada beberapa faktor penyebap yang menjadi kendala kedisiplinan dan tata tertib siswa terkait dengan MI Nurul Khalifah Bima kendala yang tak terduga misalnya ban mobil pecah di jalan sehingga menjadi penyebab dari kendalanya, selain itu kesadaran peserta didik dan warga sekolah masih rendah. Data penelitian diperoleh kualitatif dan kuantitatif menggunakan observasi, wawancara, studi dokumen, kuesioner. Hasil penelitian bahwa siswa sebelum jam masuk siswa sudah berada di lingkungan kesekolah, siswa mengikuti upacara setiap hari senin, sebelum pelajaran dimuali siswa selalu berdoa, siswa tidak ribut didalam kelas, siswa aktif berdiskusi saat pembelajaran berlangsung, tidak mengganggu teman saat belajar, siswa mematuhi aturan yang sudah dikeluarkan oleh sekolah. Hasil analisis data bahwa tingkat kedisiplinan siswa terdapat 90% sedangkan pada tata tertib siswa sebesar 89% sehingga tingkat kedisplinan dan tata tertib siswa MI Nurul Khalifah Bima Sape berada pada kategori sangat baik.
Abstract:-The purpose of this study is to find out the culture of Jamaah Tabligh in the implementation of sermon (da'wah) in Medan City. The culture of da'wah includes five things. (1). Khurujya which means migration, going from mosque to mosque or from one region to another in groups led by one person called Jaulah Amir (leader). (2) Jaulah which means visiting people's homes to be invited to pray together and listen to Islamic studies at the mosque. (3) Khususi which means visiting the Islamic scholars, kiai, Islamic teachers, preachers, local government, community leaders, youth and the rich who are considered quite influential in religion, social, educational and economic. (4). Ta'limwa at-taklum is a culture of learning and teaching in mosques. (5). Bayan means Islamic lectures in mosques in the form of halaqah (circle), the duration of lecture kulibas (fifteen minutes lecture) kudupul (twenty minutes lecture), asking and answering.The type of this research is qualitative that uses ethnographic approach, the method of data collection; in-depth interviews, participative observation and documentation study. The techniques of analyzing the data used taxonomy, comparison, contextualization, and conceptualization, techniques of validity of the data examination, quantity technique and the quality of the involvement, precision observation, triangulation and the adequacy of reference.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2025 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.