Wabah virus corona yang berlangsung sejak penghujung tahun 2019, tidak hanya menimbulkan krisis kesehatan global yang menyebabkan jutaan manusia terpapar dan ratusan ribu meninggal dunia; namun juga menyebabkan krisis lain seperti krisis ekonomi, sosial, dan politik. Salah satu kelompok yang paling merasakan dampak pandemi Covid-19 adalah kelompok perempuan yang menjalankan usaha kecil menengah. Mereka adalah perempuan single parents (orang tua tunggal), perempuan yang bekerja membantu ekonomi rumah tangga, dan perempuan yang menanggung beban ekonomi orang tua. Tujuan dari kegiatan ini adalah: 1) dipahaminya prinsip-prinsip dan strategi berwirausaha yang baik dan inovatif bagi kaum perempuan dalam mendukung usaha kecil menengah; dan (2) meningkatnya keterampilan, etos kerja, tanggungjawab, disiplin, dan kemandirian perempuan pelaku ekonomi. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka metode yang dilakukan adalah pelatihan dengan memfokuskan pada penyuluhan, diskusi kelompok, dan tanya jawab. Hasil program kemitraan masyarakat, menunjukkan bahwa peserta pelatihan dapat memahami prinsip dan strategi berwirusaha yang baik, serta melalui diskusi dan tanya jawab peserta mampu memahami dan melakukan praktek tentang kemampuan membangun jaringan, pemanfaatan teknologi dan media informasi, serta penguasaan pasar.
Wabah virus corona yang terjadi selama 6 bulan terakhir, telah menimbulkan berbagai krisis, seperti krisis ekonomi, kesehatan, sosial, dan kesehatan. Penanganan pandemi COVID-19, tidak hanya menjadi tanggungjawab pemerintah, namun membutuhkan peran serta masyarakat. Atas dasar tersebut, maka tujuan dari kegiatan Program Kreativitas Masyarakat (PKM) ini adalah penyuluhan strategi penguatan partisipasi masyarakat dalam menghadapi pandemi COVID-19. Untuk mencapai tujuan tersebut, maka metode yang dilakukan adalah pelatihan dengan memfokuskan pada pendekatan Focus Group Discussion (FGD). Pendekatan FGD menekankan pada strategi dan implementasi bentuk-bentuk partisipasi masyarakat dalam penanganan pandemi COVID-19. Hasil Program Kemitraan Masyarakat (PKM) menunjukkan bahwa peserta dapat memahami bentuk-bentuk dan strategi partisipasi yang paling relevan dalam menghadapi pandemi COVID-19. Peserta juga melalui forum FGD dan aksi, menerapkan partisipasi tersebut melalui kegiatan seperti penyemprotan cairan disinfektan, distribusi masker, penyiapan sarana cuci tangan, pembersihan lingkungan, dan sebagainya.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui fenomena keluarga broken home yang berdampak pada mental anak di Kabupaten Kolaka Timur. Secara metodelogis, penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dimana data informasi dikumpulkan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa strategi pekerja Sosial dalam menyelesaikan masalah anak broken home di Dinas Sosial, Kabupaten Kolaka Timur. Adapun tahapan strategi diantaranya faktor-faktor penyebab anak menjadi broken home di Kabupaten Kolaka Timur meliputi terjadinya perceraian, adanya masalah pendidikan, adanya masalah ekonomi, ketidak dewasaan sikap orangtua, orangtua yang kurang memiliki rasa tanggungjawab, jauh dari tuhan, dan kehilangan kehangantan dalam keluarga. Dari beberapa penyebab terjadinya broken home dalam sebuah keluarga yang tidak harmonis agar dapat dimilinimalisir agar angka broken home setiap tahunya tidak meningkat. Oleh sebab itu dibutuhkan kesadaran dalam sebuah keluarga agar saling menjaga, menghormati, dan saling membina agar terjadi keluarga yang harmonis.
Kajian ini merupakan bentuk studi “before and after” atas keberadaan industrialisasi pertambangan nikel dengan berbagai problematikanya di wilayah Kabupaten Konawe Selatan. Pendekatan kualitatif dalam konteks Phenomenologi digunakan sebagai upaya mengembangkan telaah-telaah kritis reflektif atas berbagai fenomena, realitas dan hiperealitas yang mengemuka melalui instrumen pengamatan, wawancara mendalam (deep interview) dan Focus Group Discussion (FGD). Hasil penelitian menunjukkan bahwa jika alam pedesaan kita di masa lalu diibaratkan sebagai seorang gadis cantik yang demikian indah dan elok dipandang mata. Kini, alam pedesaan itu tampak tak mempesona lagi, karena satwa-satwa sebagai suatu realitas ekosistem yang alamiah telah digantikan oleh satwa-satwa baru, berupa peralatan raksasa penumbang pepohonan, penggali dan pengangkut tanah nikel serta mobil-mobil karyawan perusahaan yang lalulang seolah tak pernah berhenti dan tak kenal lelah dengan ekosistem khasnya tersendiri.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi program KOTAKU di Kelurahan Bende Kecamatan Kadia Kota Kendari dan manfaat program KOTAKU di Kelurahan Bende Kecamatan Kadia Kota Kendari. Implementasi program kota tanpa kumuh di Kelurahan Bende dapat dikatakan berjalan secara efektif. Hal ini ditandai dengan dilaksanakannya beberapa persyaratan implementasi menurut Petunjuk Teknis Operasional Program Kota Tanpa Kumuh dalam Pemberdayaan Masyarakat Miskin di Kawasan Perkotaan, yakni dilaksanakannya kegiatan sosialisasi yakni dilaksanakan di RW sasaran dengan mengundang masyarakat, kegiatan perencanaan yakni menentukan dan menyepakati kawasan prioritas, kegiatan pelaksanaan yang didahului kegiatan persiapan yakni pemantapan tim panitia penanggung jawab setiap program kemudian pelaksanaan dengan mendorong keterlibatan masyarakat, keberlanjutan yakni pembentukan panitia yang mendampingi masyarakat memelihara program yang sudah dilaksanakan serta evaluasi program agar dapat diketahui pelaksanaan kegiatan yang perlu mendapat perbaikan. Adapun program KOTAKU yang telah dilaksanakan adalah Program fisik menyangkut rehabilitasi pemukiman kumuh dan Program non fisik berupa Pelatihan/penyuluhan penangan sampah, Pelatihan/penyuluhan perbaikan lingkungan, dan Pelatihan usaha mikro kecil dan menengah. Pelaksanaan program KOTAKU telah memberikan manfaat bagi masyarakat di Kelurahan Bende. Manfaat tersebut disamping memperbaiki lingkungan pemukiman masyarakat juga mendorong masyarakat untuk hidup mandiri
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.