Pasien stroke yang di rawat di rumah sakit beresiko mengalami ansietas, hal ini dikarenakan pasien mengalami gangguan fisik yang mengakibatkan terganggunya aktifitas dalam jangka waktu yang lama. Masalah emosi setelah stroke membuat pasien mudah tersinggung, menangis dan marah tanpa alasan yang jelas. Riskesdas (2013) menyebutkan bahwa prevalensi penyakit stroke di Indonesia meningkat seiring bertambahnya umur dan sekitar delapan per seribu penduduk atau 0,8% mengalami stroke Tujuan penelitian ini mengidentifikasi pengaruh terapi kognitif dan psikoedukasi keluarga terhadap ansietas dan kemampuan pasien stroke dalam merubah pikiran negatif. Metodologi yang digunakan quasi-experiment one group with pretest – posttest design dengan metode consecutive sampling. Responden berjumlah 27 pasien stroke di RS Hermina Jatinegara. Penelitian dilakukan Agustus sampai Desember 2018. Kuesioner yang di gunakan Hospital Anxiety Depression Scale (HADS) dan kuesioner Automatic Thought Questionare (ATQ). Hasil penelitian menunjukan bahwa tindakan keperawatan Ners, terapi kognitif dan psikoedukasi keluarga signifikan menurunkan ansietas dan meningkatkan kemampuan pasien stroke dalam merubah pikiran negatif. Kombinasi terapi kognitif dan psikoedukasi keluarga di rekomendasikan untuk mengatasi ansietas dan meningkatkan kemampuan pasien stroke dalam merubah pikiran negatif.
Ibu yang menjalani kehamilan di saat pandemi Covid 19 beresiko mengalami ansietas, hal ini dikarenakan ibu hamil merasa was – was, khawatir terkena virus tersebut yang dapat mempengaruhi kesehatan dirinya dan takut jika nanti harus melahirkan tanpa dukungan dari orang terdekat /anggota keluarga, akibat adanya pembatasan sesuai protokol kesehatan yang di terapkan di Rumah sakit. Tujuan penelitian ini mengidentifikasi pengaruh terapi penghentian pikiran terhadap ansietas ibu dalam menjalani kehamilan saat pandemi Covid 19. Metode penelitian yang digunakan quasi-experiment one group with pre test – post test design dengan metode consecutive sampling. Sampel yang digunakan sebanyak 20 ibu hamil. Penelitian ini menggunakan kuesioner Zung Self - rating Anxiety Scale (ZSAS). Karasteristik ibu yang menjalani kehamilan di masa pandemi Covid 19 mengalami ansietas sedang – berat. Hasil penelitian menunjukkan ada penurunan ansietas secara bermakna (p-value = 0,000) setelah mendapat tindakan keperawatan Ners dan terapi penghentian pikiran. Tindakan keperawatan Ners dan terapi penghentian pikiran mampu menurunkan ansietas ibu dalam menjalani kehamilan di masa pandemi Covid 19.
Patients with degenerative disease were hospitalized may experience an anxiety psychological problem affecting the condition of the illness. The handling of this case aims to determine the change of symptom signs and ability of anxiety patients after exercise thought stopping and family psychoeducation. The design was case study with 25 participants. The analysis was performed on symptoms and abilities of patients and families before and after nursing intervention, thought stopping and family psychoeducation. The case handling on the same topic has been done before, but that distinguishes the author using Peplau's interpersonal theory approach. This makes its different and important to do. The result of the case handling shows the age of 18-60 years, female 13 people, men 12 people, Sundanese and the decreased signs of anxiety symptoms, also the increased the ability of families in caring for family members who experienced anxiety. Nursing intervention, thought stopping and family psychoeducation are recommended as nursing therapy for patients anxiety with degenerative diseases.
ABSTRAK Menghadapi kehamilan merupakan salah satu faktor yang dapat menimbulkan kecemasan (Esthini, 2016). Persiapan menyusui pada masa kehamilan merupakan hal penting, sebab dengan persiapan yang baik maka ibu lebih siap untuk menyusui bayinya. Persiapan tersebut meliputi pengetahuan dan dukungan psikologis untuk mempersiapkan mental, dan pelayanan kesehatan untuk mempersiapkan keadaan fisik ibu (Rinata, 2015). Kader kesehatan masyarakat adalah pihak dari masyarakat yang merupakan lini terdepan dalam membantu masyarakat di desa mengatasi permasalahan kesehatan termasuk membantu keberhasilan ibu menyusui memberikan ASI ekslusif selama enam bulan dan melanjutkan sampai dua tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 63,8% kader sangat setuju bahwa mereka berperan dalam keberhasilan ibu menyusui. Selain itu, 66% kader membutuhkan kelompok diskusi dengan pertugas kesehatan tentang menyusui secara tatap muka. Dalam melaksanakan perannya, juga terdapat kendala yang dihadapi kader kesehatan dalam membantu ibu menyusui yaitu merasa gagal dalam berkomunikasi dan meyakinkan ibu untuk menyusui bayinya (21,3%), belum memiliki pengetahuan yang memadai ketika ibu menyusui mengeluhkan ASI nya sedikit, puting kecil, dan bayi tidak mau menyusui (17%). Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat adalah untuk menyelenggarakan pelatihan dan pendampingan kader kesehatan tentang ASI eksklusif dan cara menyusui yang tepat. Metode yang digunakan dalam kegiatan pelatihan dan pendampingan, meliputi penyuluhan kesehatan mengenai ASI eksklusif dan dilakukan pendampingan kader untuk melakukan penyuluhan kesehatan pada ibu hamil, mengajarkan tehnik menyusui yang benar. Responden pada palatihan ini adalah kader, berjumlah 10 orang, bertempat di Wilayah RW 011 Kelurahan Cipinang Besar Utara, Jakarta Timur. Untuk mengetahui peningkatan pengetahuan kader sebelum dan sesudah pelatihan, para Kader diberikan Pre test – Post test. Hasil yang dicapai yaitu meningkatnya pengetahuan dan kemampuan Kader dalam melakukan penyuluhan Kesehatan kepada ibu hamil. Kata kunci: ASI Eksklusif, Ibu Hamil, Kader ABSTRACT Facing pregnancy is one of the factors that can cause anxiety (Esthini, 2016). Preparation for breastfeeding during pregnancy is important, because with good preparation, mothers are better prepared to breastfeed their babies. The preparation includes knowledge and psychological support to prepare mentally, and health services to prepare the mother's physical condition (Rinata, 2015). Community health cadres are part of the community who are at the forefront of helping people in the village overcome health problems, including helping breastfeeding mothers succeed in providing exclusive breastfeeding for six months and continuing for up to two years. The results showed that 63.8% of cadres strongly agreed that they played a role in the success of breastfeeding mothers. In addition, 66% of cadres require face-to-face discussion groups with health workers about breastfeeding. In carrying out their role, there are also obstacles faced by health cadres in helping breastfeeding mothers, namely feeling a failure in communicating and convincing mothers to breastfeed their babies (21.3%), not having adequate knowledge when breastfeeding mothers complain of little breast milk, small nipples, and babies do not want to breastfeed (17%). The purpose of community service activities is to organize training and assistance for health cadres on exclusive breastfeeding and proper breastfeeding methods. The methods used in the training and mentoring activities include health counseling on exclusive breastfeeding and mentoring of cadres to provide health education to pregnant women, teach correct breastfeeding techniques. Respondents in this training were cadres, totaling 10 people, located in RW 011, Cipinang Besar Utara Village, East Jakarta. To find out the increase in the knowledge of cadres before and after training, the cadres were given a pre-test - post-test. The results achieved are increased knowledge and ability of Cadres in conducting health education to pregnant women. Keywords: Exclusive Breastfeeding, Pregnant Women, Cadres
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.