This study aimed to o analyze the effect of muscle relaxation for anxiety among menopause women. This study is a systematic review and meta-analysis. The articles used in this study were obtained from three database, namely PubMed, Science Direct, and Google Scholar. The articles included are full-text article with a study design of randomized controlled trial from 2013 to 2022. Articles were analyzed using the Review Manager 5.3 application. A total of 9 articles from Asia (India, Taiwan & Turkey), Africa (Ethiopia), Europe (Spanyol), and North America (Canada). The data collected showed that anxiety in menopausal women who do PMRT will decrease by 0.37 units compared to menopausal women who do not do PMRT, and the results were statistically significant (SMD= -0.37; 95% CI= -0.63 to -0.12; p= 0.004).
The COVID-19 pandemic has had a major impact on the order of human life, both on the social, cultural, state, and spiritual order as well as on the education sector. education staff and lecturers should innovate to provide innovative and effective lectures in the midst of the pandemic. Lecturers must always think and find solutions and creative ideas to produce quality learning.This study aims to determine whether there is an effect of online tutoring and the duration of the completion of the final project on the final assignment score for 6th semester students of the Diploma Nursing Study Program, Insan Husada Polytechnic Surakarta. Methodology The research used is descriptive correlational research. The research sample consisted of 49 respondents. The instrument uses a questionnaire and statistical testing using the SPSS application. 25. According to the findings of this study, there was a significant influence on the final assignment score of 68.8% in the online guidance process and the duration of completion of the final project, while the remaining 31.1% was influenced by other variables. The final project guidance process, which is carried out online, and the time of completion of the final project affect the final project value obtained by students. The guidance process still greatly determines the success of students in completing the final project/KTI. Keywords: Online Guidance, Finish Time Final Project, Final Project Grade ABSTRAK Pandemi COVID-19 telah memberikan dampak yang besar terhadap tatanan kehidupan manusia, baik pada tatanan sosial, budaya, kenegaraan, dan kerohanian maupun pada sektor pendidikan. tenaga kependidikan dan dosen harus berinovasi untuk memberikan perkuliahan yang inovatif dan efektif di tengah pandemi. Dosen harus selalu berpikir dan mencari solusi serta ide-ide kreatif untuk menghasilkan pembelajaran yang berkualitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada pengaruh bimbingan belajar online dan lama waktu penyelesaian tugas akhir terhadap nilai tugas akhir mahasiswa semester 6 Program Studi Diploma Keperawatan Politeknik Insan Husada Surakarta. Metodologi Penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif korelasional. Sampel penelitian terdiri dari 49 responden. Instrumen menggunakan angket dan pengujian statistik menggunakan aplikasi SPSS. 25. Berdasarkan temuan penelitian ini, terdapat pengaruh yang signifikan terhadap nilai tugas akhir sebesar 68,8% pada proses bimbingan online dan durasi penyelesaian tugas akhir, sedangkan sisanya 31,1% dipengaruhi oleh variabel lain. Proses bimbingan tugas akhir yang dilakukan secara online, dan waktu penyelesaian tugas akhir mempengaruhi nilai tugas akhir yang diperoleh mahasiswa. Proses bimbingan masih sangat menentukan keberhasilan mahasiswa dalam menyelesaikan tugas akhir/KTI. Kata Kunci: Bimbingan Online, Waktu Selesai Tugas Akhir, Nilai Tugas Akhir Akhir
Latar belakang: Senam diabetes adalah senam fisik yang dirancang serta disesuaikan dengan pada umur serta status kesehatan fisik yang jadi bagian dari penatalaksanaan penyakit diabetes melitus. Senam diabetes yang lakukan adalah senam aerobic beresiko rendah/ low impact yang bisa meningkatkan penggunaan glukosa oleh otot aktif sehingga secara langsung sanggup menurunkan kadar glukosa darah.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh aktifitas senam diabetes terhadap penurunan kadar gula darah penderita diabetes di klinik Pratama Mboga Sukoharjo. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret hingga Juni 2018.Metode: Penelitian ini memakai metode komparatif yakni membandingkan kondisi responden sebelum perlakuan dan setelah perlakuan. Jumlah responden dalam Penelitian ini sebanyak 18 responden diperoleh dari total sampel yang memenuhi kriteria inklusi. Data diperoleh melalui wawancara, kuesioner, serta observasi langsung dengan melakukan pengambilan sampel darah kapiler responden dan dilakukan pengukuran kadar gula darahnya menggunakan gluko meter.Analisis data penelitian dilakukan dengan 2 tahap uji analisis yaitu uji analisis univariat serta uji analisis bivariat memakai uji paired t- test.Hasil: Rata-rata nilai kadar gula darah dari minggu pertama sampai minggu ke empat terjadi penurunan rata rata nilai kadar gula darah antara sebelum melakukan kegiatan senam diabetes dan sesudah dilakukan senam diabetes yakni pada minggu pertama kadar gula darah sebelum senam 270.72mg/dl setelah senam 265.39 mg/dl terjadi penurunan 5.333 mg/dl, minggu kedua sebelum 271.56 mg/dl sesudah melakukan senam 266.61 mg/dl terdapat penurunan 4.944 mg/dl minggu ke tiga sebelum melakukan senam 26.561 mg/dl setelah malakukan senam menjadi 256. 50 mg/dl terdapat penurunan 5.056 mg/dl dan minggu ke empat sebelum kegiatan senam 276.61 mg/dl setelah kegiatan senam 269.89 mg/dl terjadi penurunan 6.722 mg/dl. Sedangkan rata rata selisih penurunan kadar gula darah sebelum senam diabetes pada minggu pertama dengan setelah senam diabetes pada minggu ke empat sebesar 18.433 mg/dl.Simpulan: Terdapat pengaruh senam diabetes terhadap penurunan kadar gula darah pasien diabetes melitus.Kata kunci: Senam Diabetes; Kadar Gula darah; Diabetes Melitus.
54MANFAAT EDUKASI DENGAN BOOKLET SEBAGAI SARANA PENINGKATAN PENGETAHUAN DAN EFIKASI DIRI ORANG TUA PADA ANAK LEUKEMIA LIMFOBLASTIK AKUT YANG MENJALANI KEMOTERAPISiti Nur Solikah1, Sunaryo Joko Waluyo2 1,2Akademi Keperawatan Insan Husada Surakarta sitinurs@akperinsada.ac.idAbstrakPendahuluan: Leukemia merupakan kanker pada sumsum tulang dan sel darah. Leukemia Limfositik Akut atau biasa disebut LLA merupakan bentuk umum penyakit kanker pada anak-anak dibawah usia 15 tahun banyak diderita pada anak usia 2-5 tahun. Penyakit kanker ini berasal dari sel darah putih yang tumbuh cepat dan agresif didalam tubuh anak, sehingga anak sangat membutuhkan perawatan dan penanganan dengan kemoterapi. Anak yang telah terdiagnosis penyakit LLA membutuhkan proses pengobatan yang lama (minimal 2 tahun) yang harus dilakukan secara rutin dan teratur pada masa pengobatannya. Orang tua yang memiliki anak dengan LLA mmbutuhkan sumber informasi pengetahuan dan butuh penyesuaian diri dalam merawat anak dngan kondisi LLA.Tujuan: Mendeskripsikan manfaat pemberian edukasi dengan booklet sebagai sarana peningkatan pengetahuan dan efikasi diri orang tua dalam merawat anak dengan penyakit LLA yang menjalani kemoterapi.Metode: Jenis penelitian Quasi experiment pretest-posttest design without control pada 30 responden. Rancangan penelitian menggunakan one group pretest posttest design. Analisa data menggunakan uji Spearman rank correlation.Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan (1) Usia responden sebanyak 66,6% berada pada rentang 26-45 tahun kategori usia dewasa, (2) Pendidikan responden sebagian besar (66,6%) adalah pendidikan menengah. (3). Pengalaman orang tua dalam merawat anak LLA sebagian besar (86,6%) (4) rata- rata pendapatan responden dibawah Upah Minimum Regional (53,3%) (5). Hasil uji statistik diperoleh ρ-value sebesar 0,003, Ho ditolak.Kesimpulan: Terdapat manfaat pemberian edukasi dengan booklet terhadap peningkatan pengetahuan dan efikasi diri orang tua pada pasien anak dengan LLA yang menjalani kemoterapi.Kata kunci: edukasi, pengtahuan, efikasi diri, leukemia limfoblastik akut, kemoterapi
ABSTRAKPenyakit infeksi pada anak selalu ditandai dengan demam yang akan berlanjut terjadi kejang demam pada anak apabila tidak segera ditangani. Metode kompres dengan water tepid sponge efektif dalam menurunkan demam pada anak sehingga mampu mencegah terjadinya kejang demam. Kondisi pandemi COVID – 19 membuat masyarakat takut untuk memeriksakan anak ke Palayanan Kesehatan masyarakat. Ibu sering mengalami kepanikan saat anak kejang demam sehingga pengetahuan dan keterampilan penanganan demam dirumah sangat dibutuhakn masyarakat di masa pandemic COVID-19. Kader Posyandu sebagai penggerak kesehatan di masyarakat diharapkan mempunyai pengetahuan dan pemahaman yang lebih untuk bisa meningkatkan derajad kesehatan mayarakat. Tujuan setelah pelatihan singkat melalui whatsapp group discussion diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam penanganan kejang demam dirumah. Adapun kegiatan yang dilakukan berupa pelatihan singkat menggunakan media whatsapp, video pembelajaran keterampilan kompres WTS serta booklet penaganan kejang demam. Hasil evaluasi kegiatan terdapat peningkatan pengetahuan dan keterampilan kompres pada kader Posyandu Wilayah Kerja Puskesmas Sangkrah Surakarta. Kata Kunci: water tepid sponge, kader posyandu, pademi COVID – 19. ABSTRACTFever marks an infectious disease in children. it can progress to febrile seizures if not treated immediately. The compressing method with the tepid water sponge effectively reduces fever in children to prevent febrile seizures. The COVID-19 pandemic has made people afraid to check their children at the community health service. Mothers often experience panic when their child has a febrile seizure, so the community very much needs that knowledge and skills in handling fever at home during the COVID-19 pandemic. Posyandu cadres, as health drivers in the community, are expected to have more knowledge and understanding to be able to improve the level of public health. After short training through WhatsApp group discussion, the goal is to increase knowledge and skills in handling febrile seizures at home. The activities carried out were short training using WhatsApp media, video learning of WTS compress skills, and booklets for handling febrile seizures. The activity evaluation results showed an increase in knowledge and skills in compressing the Posyandu cadres in the Sangkrah Surakarta Health Center Work Area. Keywords: Water Tepid Sponge, Posyandu cadres, COVID-19 pandemic
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.